YOL-DASEOT

12 3 0
                                    

       Hari terakhir ujian sangatlah menyenangkan bagi seluruh kls XII SMA Pelangi.Karena mereka tak sabar menunggu hari kelulusan/wisuda.Moment terakhir mereka menjadi siswa SMA Pelangi dan akan menjadi moment-moment membahagiakan yang akan dinanti-nanti.Begitu juga Aisyah,yang tak sabar ingin sekali berkumpul lagi dengan para sahabatnya.

Hah!sudah seminggu ini mereka tidak sama sekali bertemu.Berat sekali rasanya dan tentunya rindu yang tidak tertahan,tapi badai ini akan segera berlalu.Tinggal satu langkah lagi,aisyah harus semangat!Hwaiting Aisyah!

Tetttt.....

Waktu ujian selesai seluruh siswa harus segera keluar dan meninggalkan ruangan.Sorakan gembira dan lega mulai terdengar dari siswa siswi.Ucapan syukur terus terdengar dari mereka begitu juga aisyah.Gadis itu tak henti-hentinya berucap syukur karena ujian kali ini ia bisa mengikuti dengan lancar.

Aisyah melangkah keluar ruangan dan menghirup udara segar sebanyak mungkin.Akhir yang sangat ditunggu-tunggu.Gadis itu mengambil tasnya dan langsung melenggang pergi mencari para sahabatnya.Rindu yang menggebu-gebu sudah tidak dapat ia bendung lagi.

Dan kebetulan eva yang baru keluar dari ruangan langsung memanggil aisyah.Gadis berkaca mata itu langsung merangkul sahabatnya dengan sangat erat membuat dada aisyah sesak.

"Gue kangen banget sama lo!gimana ujian lo lancar?bisa ngerjain gak?ada problem?atau sulit jawabnya?"eva melontarkan berbagai pertanyaan pada aisyah.Gadis yang tengah dipeluk langsung menjauhkan diri dan menghirup nafas sebanyak mungkin.Akibat ulah eva stok oksigen aisyah menipis.

"Dasar lo Hayati buat..gue...sesak..napas aja ah!"kata aisyah tersenggal-senggal.Gadis yang tengah diomeli cuma nyengir kuda dan menggaruk tengkulaknya.

"Kangen banget gue sama lo!"ucapnya dengan wajah sok cute.

"Gue juga!"kata aisyah ketus.

"Aish!jangan ketus-ketus ah muka jelek lo tambahin jelek.Jadi jelek!"ejeknya sambit tertawa.Kali ini aisyah tidak memukul anak satu ini ia lebih memilih melenggang pergi dan mencari dua human yang masih belum teelihat.

"Yah ditinggalin!tungguin dong!"eva segera berlari menyusul aisyah.

Empat gadis duduk saling berhadap hadapan dikantin sambil tertawa renyah.Melepas rindu setelah seminggu tidak bertemu,mereka adalah Aisyah,Andin,Utami dan Eva.

"Seminggu gak ketemu wajah lo lo pada sama aja!"cibir aisyah sambil melihat wajah satu persatu sahabatnya.

"Emang kita power renjes bisa berubah ubah hah?"jawab eva.

"Ya setidaknya berubah dikit kek,jadi mancung,trus cantik, kulit putih!"

"Lo nyindir gue heh?besok klo gue udah bisa beli scine care lo pada bakal tercengang liat muka syantik gue!"ucap eva dengan penuh percaya diri.

"Uwowww...amazing!"kata andin pura-pura tercengang.

"Halah prettt...!"

eva merasa gemas kenapa sih selalu dia yang harus dibully.Emang dirinya terlalu wow gituh,aisyah gadis itu selalu senang membuli eva bahkan sejak dahulu kala mesti evalah yang selalu menjadi sasaran.Menurut aisyah sih eva gadis yang klo diajak becanda nyambung,gak pernah marah klo dibully dan suka ngeluarin ekspresi lucu.

Tinkkk...

Ponsel eva berbunyi menandakan ada pesan masuk.Ia menatap layar ponselnya dan mendapata dua pesan. satu tanpa nama dan satu dari Dion.Aisyah yang kepo sedikit mengintip keponsel eva.

"heh ngapain lo ngintip-ngintip?"

"weeh si hayati udah punya pacar!"

"hah masak sih?siapa ?siapa?"andin si ratu kepo bertanya antusias.Membuat eva jadi kesal.

THE OUR DREAMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang