My Tengil Husband

36

happy reading

Bel pulang sekolah sudah berkumandang beberapa menit lalu Aldi terlihat sedang mengawasi seseorang dibalik tembok sekolah.sengaja Aldi menyuruh Ara dan Rani pulang lebih dulu mengingat ada kepentingan lain yg tak bisa Aldi tinggalkan begitu saja,Aldi harus mengetahui siapa Gilbrhet sebenarnya.

kemudian beberapa menit berlalu datanglah sosok yg Aldi tunggu-tunggu.Gilbrhet menemui seorang siswa berbeda seragam sedang membawa kertas ditanganya.

"ini berkas yg bos mau!"orang itu menyerahkan kertas tersebut kepada Gilbrhet.eksprsinya hanya datar saja seolah berkas tersebut tidak begitu penting,tetapi nyatanya berkas tersebut sangatlah penting bagi Gilbrhet.

Gilbrhet kemudian membuka kertas itu dan mulai fokus membacanya,dalam penghayatanya tiba-tiba Gilbrhet mengeraskan rahangnya,kepalanya meninju tiba-tiba Gilbrhet merobek kertas itu dan melemparkannya tepat diwajah pria didepannya."Gue gak butuh info kebohongan!"Geram Gilbrhet ingin menghajar orang tersebut.

"inilah kenyataannya bos,maaf jika hal ini sangat mengejutkan bos gue sudah bekerja semampu gue."jawabnya takut dan memohon ampun.

Gilbrhet menghembuskan nafas dengan kasar lalu menghirup kembali oksigen dengan pelan"pergi lo!dan bersihkan tanpa diketahui oleh siapapun"lalu Gilbrhet buru-buru pergi seperti ingin mengejar seseorang.

pria bertindik hitam ditelinga itu berjongkok memungut potongan kertas yg sudah dirobek oleh bosnya,lalu pergi gitu aja.

Aldi yg semula curiga semakin curiga dengan perbincangan dua manusia itu mengikuti langkah kaki pria berambut kriting orang pembawa informasi Gilbrhet.

sebelum pria itu menaiki motornya Aldi memukul tengkuknya dari belakang,tanpa dicegah pria tersebut langsung tumbang dan tak sadarkan diri,lalu Aldi menyeretnya sampe ke gang kecil dekat sekolahan Nusa Bangsa.

"halo!ke gang dekat sekolah gue sekarang!"suruh Aldi dan langsung mematikan sambungan telponnya.

menunggu kedatangan anggota lain Aldi mengecek baju serta celana sipria rambut kriting dan menemukan ponsel beserta potongan kertas hasil robekan Gilbrhet.
Aldi kemudian mengotak-atik hp bermerek iPhone disana tidak ada hal yg mencurigakan setelah dicek semua hanya satu file yg belum Aldi lihat segera Aldi membukanya.

tak Gilbrhet tak Aldi keduanya sama terkejutnya tetapi bedanya kini mata Aldi sudah berkaca-kaca sekali kedipan semuanya sudah pasti luruh dan tumpah,kelihatanya file tersebut sangat berpengaruh pada kedua manusia Adam tersebut.Aldi terduduk lemas,inilah alasan mengapa seorang gadis yg sangat baik bak malaikat tega meninggalkan seorang Aldi sungguh Aldi menyesali apa yg sudah dia perbuat terhadap gadis yg sangat dia cintai itu dulu.

"Aku bersumpah akan membunuh orang yg sudah memperkosa elo Mel!!"Aldi meninju tanah berkali-kali kali ini air matanya sudah tumpah ruah menapaki tanah.

Aldi masih bersimpuh ketika sebuah mobil sedan datang dan turunlah 4 anggota SAM salah satu dari mereka adalah Zian langsung menghampiri Aldi" lo gk papa?"tanyanya ikut jongkok menghadap Aldi.

Aldi menghapus air matanya dan mendongak menatap Zian "dia salah satu anggota musuh terakhir cari tahu informasinya!"titah Aldi berdiri masih menggenggam ponsel itu dan mengeluarkan ponselnya setelah beberapa detik Aldi mengembalikan ponsel tersebut kedalam saku celana pria berambut kriting.

"bawa dia ke belakang taman sekolah disana motornya diparkir serta pastikan jangan ada yg melihat kalian" Aldi kemudian mengambil helm dan memakainya" gue buru-buru,gue duluan!"lanjutnya Zian beserta yg lain menggangguk mengerti lalu bergerak sesuai perintah setelah Aldi pergi.

*****

Gilbrhet melajukan mobilnya dengan kecepatan diatas rata-rata tujuan utamanya adalah menyusul mobil Rani jangan sampai gadis itu sampai di apartment Ara sungguh Gilbrhet akan membunuh semua cowok yg akan dicentili oleh Rani,Gilbrhet sebenarnya tau Rani bukanlah tipe cewek yg terbuka pada semua cowok tetapi melihat segimana antusiasnya Rani membuat Gilbrhet geram dan dilanda cemburu berat.haha(author yg ketawak)