"Jadii? Unnie mau ikut denganku atau tidak???"
"Hmmm, baiklah Jennie aku mau menghadiri acara itu. Tapi aku akan meminta izin kepada eommanim ku dahulu. Jika eommanim mengatakan boleh maka aku akan menghadirinya bersamamu."
"Ne, Arasseo..."
*Calling Jisoo Eomma
"Annyeong eomma"
Kim Hye Rin: "Ne, Annyeong Jichu-ya. Ada apa Nak?"
"Nanti Jisoo pulang agak malam ne...
karena aku mau menghadiri acara
ulang tahun Universitas"Kim Hye Rin: "Ne Jichu, ibu mengizinkanmu jaga dirimu ya nak.
Hari ini Ibu akan pulang lebih cepat""Ne Eomma gomawoyo, Saranghae."
Kim Hye Rin: "Nado Saranghae."
*Bipp...
"Jennie aku sudah selesai telpon eommaku."
"Lalu bagaimana? Apakah eommanim mengizinkanmu keluar."
"Sayangnya... aku..." Jennie langsung menunjukkan raut kesedihannya karena Jennie menganggap Jisoo tidak hadir di acara itu.
"Yah... Unnie aku padahal berharap kamu ikut denganku :("
"Sayangnya. Aku ikut denganmu ke acara itu. HhahHaha."
"Mwoyaa kau sangat nakal Unnie kamu mengerjaiku lagi, padahal aku akan sangat sedih jika Unnie tidak ikut."
"Hehe, miane Jennie-ya. Kau sangat lucu ketika aku kerjai."
"Ne-ne, btw Unnie tidak usah pulang ke rumah ya... Unnie beristirahat di rumahku saja."
"Ok."
"Akhirnya setelah sekian lama aku mendengar penolakanmu untuk mengajakmu kerumahku. Baru pertama kali aku tidak ditolak dan kamu mau kerumahku Unnie. Aku akan memberimu hadiah ketika sudah berada di rumahku."
"Hehe, Ne-ne. Gomawo Jennie-ya."
Setelah berjam-jam berada di mall akhirnya Jisoo dan Jennie memutuskan untuk pulang dan bersiap-siap untuk menghadiri acara ulang tahun Universitas Seoul. Jika bukan karena Jennie sahabatnya Jisoo tidak akan pernah menghadiri acara semacam itu karena Jisoo sangatlah benci keramaian. Jisoo lumayan bersyukur karena dia masih mempunyai sahabat yang mengerti dia dan bisa menghiburnya sedikit. Kesedihan Jisoo berganti dengan sedikit kebahagiaan.
***
Hari sudah terlihat Sore, Kim Hye Rin berjalan dari pemberhentian bus menuju kerumahnya. Jarak dari rumahnya tidak terlalu jauh hanya membutuhkan waktu 10 menit. Hari ini adalah hari yang cukup melelahkan bagi Hye Rin karena hari ini dia mengerjakan tugasnya 2x lipat untuk mendapatkan bonus dari perusahaannya, bonus itu Kim Hye Rin gunakan untuk biaya hidupnya dan biaya kuliah Jisoo sungguh sangat berat baginya karena Jae Wook suaminya sudah meninggalkan mereka. Kim Hye Rin hanya bisa menghela nafas, dia hanya lelah dan membutuhkan istirahat. Sesampainya dia dirumah, dia melihat ada surat berwarna coklat di tempat surat. Dia melihatnya dan ternyata surat perceraiannya dengan Jae Wook.
"Hah... sudah pasti dia melihat surat ini, maafkan eomma Jisoo karena aku tidak bisa mempertahankan keluarga kecil ini. Maafkan juga karena eomma tidak bisa membahagiakanmu hiks.. e... eom.. eomma sayang padamu Jisoo-ya, kau adalah putriku satu-satunya." Hye Rin yang sedang menangis itu langsung segera masuk ke rumah dan mengambil surat itu bersamanya.
***
Jisoo dan Jennie sudah sampai di rumah kediaman KSH Business Corp.
"Annyeong Eomma, aku hari ini membawa temanku Jisoo."
KAMU SEDANG MEMBACA
Unexpectedly Love || VSOO (✓)
General FictionKim Jisoo, seorang gadis yang mempunyai sifat dingin dan pendiam. Sifat itu hilang ketika dia bersama sahabatnya, Jennie. Suatu ketika Jisoo dipertemukan dengan seorang lelaki dengan paras wajahnya yang tampan bernama Kim Taehyung. Jisoo menyukainya...