EPILOG

2.2K 144 10
                                    

Pagi yang cerah memasuki kamar Jisoo dan Tae Hyung. Jisoo mengerjapkan matanya karena dia terkena sinar matahari. Yang pertama kali Jisoo lihat setiap pagi adalah wajah tampan suaminya. Dia mengecup bibir suaminya. Tae Hyung yang merasakan itu langsung tersenyum dan perlahan membuka matanya lalu melihat Jisoo. Mereka berdua memulai paginya dengan tersenyum.

Satu bulan sudah mereka menjadi pasangan suami dan istri. Kuliah Tae Hyung sudah selesai dan dia mulai mengurus berbagai pekerjaan di perusahaan appanya. Setiap hari Jisoo mengurus pekerjaan rumah sambil berkuliah. Kuliah Jisoo akan selesai berkuliah sekitar 2 minggu lagi. Jisoo sangat menantikannya karena dia ingin fokus kepada keluarganya. Tae Hyung berangkat ke perusahaannya dan Jisoo pergi kuliah.

Jisoo sampai di Universitas, dia masuk ke kelasnya. Beberapa minggu ini dia merasa kesepian karena tidak ada Tae Hyung atau Jennie yang menemaninya tapi tidak apa, sebentar lagi kuliahnya akan selesai. Jisoo mempunyai mimpi untuk membuka café dan dia akan berusaha untuk mewujudkan itu.

Kuliahnya berjalan seperti biasanya, Jisoo tidak ingin langsung pulang, Dia ingin pergi ke toko cookies favoritnya. Dia duduk di pojok dan dia merenung. Dia teringat Jennie, biasanya ketika dia ingin pergi ke sana Jennie selalu menemaninya. Dia sangat merindukan sahabatnya itu, sudah lama sekali Jennie hilang kontak. Saat bertemu dia ingin memeluknya dan meminta maaf kepadanya karena tidak memberikan kesempatan untuk bicara dan bercerita.

***

Tae Hyung mengurus pekerjaan kantornya, dia masih kurang terbiasa dan bingung untuk mengurusnya. Appanya selalu mendukungnya dan benar, Tae Hyung sudah ada perkembangan selama beberapa hari bekerja. Tae Hyung mengecek beberapa dokumen, dia sangat fokus. Tiba-tiba seseorang mengetuk pintunya dan ternyata sekretarisnya.

"Hoejangnim, Park Sajangnim menyuruhmu ke ruangannya."

"Ah baiklah." Tae Hyung menaruh lembarannya dan pergi ke lantai paling atas. Dia menemui appanya dan duduk. Seo Joon memberitahu bahwa Jennie akan datang. Dia menyuruh Tae Hyung untuk mengajak Jisoo dan Jennie untuk saling bertemu. Bahkan, Seo Joon sudah mempersiapkan pertemuan mereka dan Jennie menyetujuinya. Tae Hyung yang mendengar itu langsung menelepon Jisoo.

"Chu, hari ini kita makan malam di restoran bersama tamu ne."

"Mwo? Tiba-tiba?"

"Ne."

"Baiklah Oppa."

*Bipp...

Tae Hyung ingin memberikan kejutan untuk Jisoo. Tae Hyung sangat yakin 100% Jisoo akan menyukai kejutannya ini dan dia pasti senang. Tae Hyung berterimakasih kepada appanya karena sudah memberitahunya. Dia kembali bekerja, dia menjadi semangat dan menunggu hari berubah menjadi gelap.

***

Hari sudah sore, Jisoo sedang asyik menonton TV. Dia tertawa terbahak-bahak karena acaranya sangat lucu. Jisoo melihat jam dan dia kaget karena sudah sore. Jisoo mematikan TV nya. Dia langsung pergi ke kamar baju dan menyiapkan baju yang akan dipakainya nanti. Sungguh ceroboh sekali... Jisoo langsung pergi mandi.

Setelah berjam-jam bekerja, Tae Hyung akhirnya selesai dan dia berniat langsung pulang untuk menjeput istrinya. Hari ini Tae Hyung sangat senang. Tae Hyung sampai di rumah Jisoo dan dia sudah siap di depan menunggunya. Jisoo langsung naik ke mobil. Selama di perjalanan Jisoo selalu menanyakan kenapa secara tiba-tiba dan siapa tamunya. Tae Hyung sama sekali tidak menjawabnya.

Jisoo dan Tae Hyung sampai di restaurant dan Tae Hyung menutup mata Jisoo menggunakan penutup mata. Dia sama sekali tidak boleh melihat. Jisoo berpikir keras tentang kejutannya, sepertinya sangat spesial. Tae Hyung menyuruhnya untuk duduk sambil menunggu tamu spesial datang. Tidak lama, tamu spesial mereka datang. Tae Hyung mempersilahkan mereka duduk dan dia perlahan membuka penutup mata Jisoo.

Jisoo sangat terkejut ketika tamu yang diundang berada di depannya, Jisoo mengeluarkan air mata kerinduannya.

"J-JENN-NIE-YA!!!"

"JISOO UNNIE!!!" Mereka langsung berpelukan dan merindukan satu sama lain. Jisoo mengomel karena dia kehilangan kontaknya. Tae Hyung sangat senang melihat Jisoo kembali bertemu dengan Jennie.

"Miane tentang hari itu Jennie-ya."

"Gwenchana, itu bukan salahmu Unnie."

"Gomawo..."

"Unnie miane, aku tidak bisa datang ke pernikahanmu."

"Woah, kamu tau jika aku sudah menikah."

"Tentu saja, appaku memberitahuku. Aku sangat senang kalian sudah menikah."

"Ne-ne, Omoo ini siapa Jennie?"

"Umm... Namja Chingu?"

"Woa, daebak. Aku akan menunggu undangan kalian."

"Mwoya, masih lama Unnie."

Mereka berempat menikmati makan malam itu. Mereka berbincang-bincang dan bercanda. Pada akhirnya Jisoo bisa bertemu lagi dengan sahabatnya, Jennie. Banyak hal yang bisa mereka pelajari dari momen-momen ataupun masalah kemarin. Semua berakhir bahagia, gomawo...

-EPILOG END-

Annyeong Yeorobun... Terimakasih yang udah baca,vote, dan komen. Aku berharap kalian suka dengan karyaku ya... Aku bakal up cerita 1/2 minggu kedepan, tungguin karya baruku ya... Khansahamnida...

Oiya, next part aku mau adain QnA xixixi ^-^

Question komen sini yak...

.

.

.

Khansahamnida Yeorobun...

Unexpectedly Love || VSOO (✓)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang