Jeno sedang berjalan-jalan sampai dia ketemu sama pet shelter yang baru aja buka. Entah kenapa dia jadi kepingin punya hewan peliharaan. Dia senyum terus jalan ke arah pet shelter itu.
“Selamat datang..”
Jeno memanggutkan kepala, merespon sapaan pemilik toko.
Dia datang melihat-lihat kucing, anjing dan hamster disana.
“Cari apa, kak?” tanya pemilik toko,
“Um.. saya mau kucing.”
Lalu dia mendapati seekor kucing lucu berwarna putih dengan corak oranye. Dia berjongkok, memandangi kucing yang sedang tidur itu.
Jeno mengernyit lalu memandangi kucing itu lebih teliti.
“Kecil banget? Haha- lucu..”
Kucing itu terbangun karena suara Jeno, dia menoleh menatap Jeno. Jeno tersenyum melambaikan tangannya ke arah kucing.
“Ngapain dia?”
“Saya ambil yang ini, pak!” kata Jeno,
“Huh? Apa maksudnya?” kucing itu duduk, masih menatap Jeno kebingungan.
“Baik, kak..”
ฅ^•ﻌ•^ฅ ᵐᵉᵒʷ
Jeno mengeluarkan kucing itu dari carrier, sejenak kucing itu diam. Menatap lingkungan baru, lalu berjalan perlahan.
“Hmm~ karena kamu belum punya nama.. aku harus kasih kamu nama, nih-”
Kucing itu menoleh ke Jeno,
“Meow-”
“Terserah. Aku lapar.”
“Siapa, ya? Kamu suka nama apa, kucing?” kata Jeno sambil masih memandangi kucing itu yang berjalan hati-hati mengelilingi rumah.
“Ah! Injuni! Iya!” Jeno tersenyum lalu mengangkat badan kucing itu.
“Nyaw!” kucing itu terkejut saat badannya diangkat oleh Jeno,
“Namamu... Injuni!” kata Jeno sambil memeluk kucing itu dan mengelusnya.
“Ungg~ grrrr~” kucing itu mendengkur, dia memejamkan mata dan terlihat nyaman dengan sentuhan Jeno.
“Injunii~ kucikucikuci~ heheheh-”
KAMU SEDANG MEMBACA
Furrytale | noren (ljn + hrj)
Fanfiction[Complete ✔] Kalau kucingnya Jeno berubah jadi manusia, dan dia jatuh cinta bagaimana?