Arah Kehidupan [END]

Chapter 11 -Hamil?-

♡♡♡

Salah satu ciri pernikahan yg barokah adalah setelah menikah makin dekat dengan Allah, saling berlomba ibadah dan saling mengingatkan

♡♡♡

_________________________________________

Hoeekkk..
Hooekk..
Owekkl...

'Asssgggggghhhhhhhttghhhttgh'

"Sayang kamu kenapa?" Tanya suami ku

"Perutku sakit mas, mungkin datang bulan." Ucapku

"Eh mas kita kan udah nikah 2 bulan, dan semenjak kita nikah aku belum datang bulan. Mass aku telat 2 bulan." Panikku.

"Yaudah sekarang kita ke dokter" ajak mas suami dan aku pun mengikutinya.

"Loh mas kita gak jadi pergi?" Tanya ku karena suamiku malah telponan.

"Dokter pribadiku sebentar lagi datang." Ucapnya.

10 menit kemudian seorang dokter gemuk pun datang menghampiri ku.
"Hai kamu istri nya reynald?" Tanyanya padaku

"Iya bu dokter perkenalkan nama saya prescilla nadina,"

"Hai saya vivia Reasiati dokter pribadi rey."

"Oke bu. Saya mengalami gejala muntah-muntah." Kata ku padanya.

"Yaudah biar saya periksa." Kemudian bu via pun memeriksa perutku kemudian dia malah tersenyum.

Setelah itu dia mengeluarkan beberapa jenis testpack dan menyuruhku untuk kencing lalu dia mencelupkan testpack kedalamnya.

"Gimana hasilnya?" Tanya ku

"Pak rey dan bu sila selamat kalian akan segera mempunyai anak. Bu sila positif mengandung janin dan menurut diagnosa kira-kira usia kandungannya 2 bulan kurang." Jelas bu dokter.

"A-apa? Hamil?" Tanyaku.

"Alhamdulillah ya allah akhirnya aku bisa mempunyai anak." Jawab pak rey padaku.

"Kuliah saya gimana dok?"

"Ibu sila tetap bisa kuliah, tetapi jangan terlalu kecapekan yah." Nasehat bu dokter.

"Iya bu"

"Via bayarannya udah gue transfer duitnya ke rekening lo." Ucap pak rey

"Oke saya permisi."

"Iya dok"

o0o

Sore ini aku ada matkul Sejarah oleh pak joko. Ternyata ada resume dan untungnya aku sudah mengerjakan 1 minggu lagi. Hari ini hanya akan presentasi saja.

"Prescilla Nadina silahkan jelaskan mengenai penemuan Telepon."

"Baiklah assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, saya akan menjelaskan mengenai penemuan telepon oleh alexander graham bell;