AZALEA

AZ Part 9

Sudah hampir 3 hari dan Rea belum juga tersadar usai kecelakaan menimpanya hingga hampir saja nyawa jadi taruhan nya.

Mavendra pun tak pernah pulang ke apartemen karena dia khawatir tentang Rea dan juga dia tidak ingin meninggalkan Rea di rumah sakit. Mavendra pun sekarang juga terlihat mulai demam sebab dia selalu menggunakan pakaian tipis saat di rumah sakit.

"Ree... Ayo bangun. Jangan tidur terus,emang kamu nggak capek tidur terus?" Ucap Mavendra sambil terus memegangi tangan kecil Rea.

"Bang makan dulu gih, ntar Lo sakit Rea bakal kecewa" ucap Walna yang masuk di dalam ruang inap Rea.

"Taro aja di meja,ntar gue makan"

Karena merasa aneh dengan Mavendra,Walna menghampiri nya lalu meletakkan telapak tangannya di jidat Mavendra.

"Lo sakit? Kenapa nggak bilang sih?!!" Ucap Walna.

"Gue nggak kenapa-napa"

"APANYA YANG NGGAK KENAPA-NAPA SIHH?! JELAS-JELAS WAJAH LO PUCAT TRUS SUHU BADAN LO TINGGI BANGET DAH!" Ucap Walna kesal.

Mavendra hanya diam mendengarkan teriakan dari Walna.

Galang,Gela dan Yeon masuk kedalam ruangan akibat mendengar teriakan dari Walna.

"Wal jangan gitu,ini rumah sakit. Nggak enak kalau pasien yang lain dengar" ucap Gela.

"Ya habisnya..... Dahlah gue diluar aja" Walna lalu keluar dari ruangan Rea.

"Mav Lo sakit? Keliatan banget kayaknya dari wajah Lo tuh" sahut Galang.

"Gue nggak kenapa-napa Lang, paling cuma nggak enak badan dikit aja"

"Yaelah,tuh Lo makan dulu. Tadi Fanny masakin Lo makanan pas di apartemen" ucap Yeon.

"Iya,makasih. Ntar aja gue makan"

"Mav,jangan gini. Kita khawatir kalau Lo juga ikutan sakit,plis jangan terlalu mikirin Rea, kesehatan Lo juga penting sekarang" ujar Gela.

Mavendra hanya terdiam sambil mengusap tangan Rea.

"Btw gue udah nyuruh Rafi sama Ainun ke Seoul karna mungkin dia bisa deteksi tuh si Reva" ucap Yeon yang membuat Galang,Gela dan juga Mavendra menoleh kearahnya.

"What?! Buat apa nyari Reva? Emang dia di Seoul sekarang?" Tanya Gela.

"Nanti gue ceritain" ucap Yeon lalu duduk di sofa.

Saat keadaan hening, tiba-tiba Rea membuka matanya dan langsung menangkap Mavendra dalam penglihatan nya.

"PERGI KAMUU!!! PERGI!!! GUE NGGAK MAU LIAT MUKA LO LAGI!!!" Teriak Rea sambil menekuk lututnya dan melempar selimut nya kesembarang arah.

"Rea,kamu kenapa? Ini aku Mavendra" ucap Mavendra panik.

"PERGI!!!" Rea mendorong Mavendra hingga mundur beberapa langkah.

"Mav mending Lo keluar dulu,Rea lagi nggak mau liat Lo" ucap Galang.

"Ta-tapi kan gue-"

"Udah ayok kita keluar dulu" ucap Galang dan langsung membawa Mavendra keluar.

Rea menangis sejadi-jadinya di atas bangsal rumah sakit sambil menutup matanya dengan tangannya.

"Re,Lo nggakpapa?"

"Bawa dia pergi,gue nggak mau liat dia... Nggak mau...." Rea terus menangis di dekapan Gela.

"Udah jangan gitu,dia sayang sama Lo Re,jangan gini. Lu tenang dulu masih baru sadar ini"