Action 15

1.9K 227 28
                                    


Acara malam ini dibuka oleh ucapan selamat untuk Naruto. Sakura dari tadi tidak mengatakan apa-apa, mood nya yang tadi terlihat ceria, seketika langsung menurun, dan dia tidak tahu harus berbuat apa dengan adanya Sasuke di sini. Ketika pesta untuk Naruto sudah berakhir, kini Itachi mengambil alih acara.

"Aku ingin menyampaikan sesuatu pada kalian," ucap Itachi tiba-tiba.

"Kami," ucap Karin membenarkan.

Kushina tersenyum lembut, "Apa itu?" namun senyumannya memudar ketika dia melihat tangan Karin yang mulai membelai perutnya sendiri.

"Aku sedang mengandung anak Itachi, saat ini usia kandungannya hampir tiga bulan," ujar Karin dengan tatapan tegang.

Tidak ada yang merespon.

Apa yang harus mereka respon? Bagaimana harus merespon?

Sakura mengerjapkan kedua matanya, Kushina menatap Karin dengan tatapan tidak percaya, Minato menatap sinis pada Itachi. Sedangkan Naruto terlihat cemas oleh Karin, dia sangat tahu, wanita hamil tidak boleh dalam kondisi tertekan, karena itu Naruto berusaha untuk membantu.

"Mereka melakukan kesalahan, ya." Naruto tiba-tiba berucap, "tapi setidaknya mereka bertanggung jawab, mereka tidak menggugurkannya."

Itachi bangkit dan membungkuk dalam-dalam pada Minata dan Kushina, "Jika diizinkan, izinkan aku menikahi Karin."

Karin terbelalak, ini diluar rencana, Sakura pun terkejut oleh berita yang sangat tiba-tiba ini.

"Lalu?" tanya Minato dengan wajah datar, "kau ingin menafkahi Karin dan anak kalian dengan apa?"

"Aku mulai merintis usaha keluargaku, dan aku akan resmi keluar dari organisasi hitam."

Itachi masih membungkuk, melihat kekasihnya seserius itu membuat Karin beranjak dan ikut membungkuk, "Ayah, Ibu, kumohon restui kami."

Itachi menggenggam tangan Karin.

Minato menatap Kushina yang tersenyum pasrah, "Itachi, apa kau mencintai Karin?"

Itachi masih membungkuk, "Aku sangat mencintainya."

"Angkat kepalamu."

Ketika Itachi mengangkat kepalanya, tinju keras mendarat langsung pada wajahnya, sehingga Itachi terjatuh tersungkur ke lantai. Karin memekik dan langsung menolong Itachi, "Ayah---"

"Itu ganjarannya karena menghamili anakku," ujar Minato sambil mengibas tangannya, "jika Karin tidak bahagia, aku akan membunuhmu."

Itachi bangkit dan kembali menunduk, "Terima kasih, aku sangat berterima kasih."

"Terima kasih... Ayah... Ibu..."

Kushina tersenyum dan memeluk Karin, "Aku akan membuatkan baju mungil untuknya."

Sakura tersenyum sendu. Jadi begitu, Naruto akan pindah dan Karin akan menikah. Lalu dirinya? Membayangkkan dirinya seorang diri membuat hati Sakura sendu. Sakura melirik Sasuke yang dari tadi hanya menatap antara ponselnya atau minuman yang dipegang. Tidak ada lagi tatapan lembut dari pemilik mata onyx itu, dada Sakura terasa nyeri, memang sudah sepantasnya Sasuke membenci Sakura.

Sakura beraanjak dari duduknya dan pergi ke dapur, melihat sang adik memilih untuk menjauh, Naruto mengambil inisitif untuk menghampiri Sakura yang kini mencuci tangannya. Pikirannya terlalu rumit, dia selalu berpikir bahwa kehidupannya akan baik-baik saja, sampai ketika dirinya bertemu dengan Sasuke, mungkin ini adalah kesalahan besar. Seharusnya, dulu Sakura tidak mengikuti keinginan Karin untuk menguntit Itachi, tapi kalau tidak begitu... Karin tidak akan sebahagia ini sekarang.

Gengster VS QueenBeeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang