Malam Minggu tiba, malamnya aku putuskan untuk pergi sendiri. Tanpa Kak Bima mesti menjemputku, aku pergi ke sana bersama ojol yang aku pesan di aplikasi handphone ku. Di perjalanan aku menchat Kak Bima.
"Kak Bima gausah jemput! Aku kesana sendiri aja. Kebetulan aku baru ketemu temen aku yang rumahnya dekat sama caffe itu, kita janjian di parkiran aja!"✓✓
Dengan cepat centang dua biru menyala. Aku tidak melihat apa jawabannya, ku matikan layar ponselku dan ku anggap Kak Bima ngerti. Aku sudah muak berpura pura dan aku ingin segera mengakhiri ini.
Ojolku memberhentikanku di depan caffe yang sudah Kak Bima patenkan. Caffe- nya besar dan juga ramai, terlihat dari sini semua orang sedang sibuk dengan urusan mereka masing masing dalam gedung hitam tiga lantai itu, pelayan sibuk melayani tamu, tamu sibuk dengan makanan dan minuman mereka, dan aku sibuk memikirkan bagaimana membalas dendam kepada Kak Bima.
Desain interior gedung dan juga tampilan luar gedung yang nampak elegan dengan hiasan cahaya blonde indah bari bohlam lampu yang mereka pasang.
Kakiku melangkah turun dari bantal jok motor yang dari tadi aku duduki. Tanganku merogoh dompet yang ada di saku dan mengeluarkan uang untuk membayar supir ojol. Setelah berterima kasih, aku pun pergi dan berjalan memasuki area caffe.
Parkiran depan sudah terisi penuh dengan berbagai kendaraan. Kak Bima mengirimiku pesan yang berisi kalau dia menunggu di parkiran belakang gedung.
Disana terdapat taman yang lumayan luas di tanami berbagai macam tanaman hias serta asli di alas rumput hijau yang terurus. Ada beberapa meja plus kursi dengan atap berbentuk payung mengisi di bagian serta sudut taman itu. Ada Beberapa lampu taman yang berdiri tegap menghasilkan cahaya penerang di suasana malam seperti malam ini. Di bantu dengan cahaya dari hiasan lampu tumblr.
Aku akui caffe ini sangat bagus, aku kagum dengan penampilannya. Jujur tempat ini sangat romantis menurutku, aku sedikit merasa bersalah dengan apa yang bakal aku lakukan di sini.
Kalian penasaran? Bentar lagi kalian akan tahu adegan yang bikin nyesek.
Akhirnya ku temukan mereka, mereka berdiri di samping air mancur buatan yang berukuran mini. Dan mobil sedan hitam sedang terparkir sebagai background-nya.
Aku menemukan kalian para Anjing. Dasar kalian bajingan. Emosiku mulai naik , melihat mereka yang sama sekali gak merasa bersalah. Mereka berlima sedang mengobrol dan bercanda bak anak kecil. Dasar bocah! Dan yang paling brengsek di antara mereka adalah orang itu, orang yang mulai menoleh ke arahku.
Ia membalikan badannya setelah temannya membisikkan kalo aku sudah datang. Aku berdiri mematung kaku, aku tak membawa totebag atau sling bag yang biasa aku bawa kalo pergi ke luar.
Kantong saku ku sudah cukup menampung barang yang aku bawa malam ini. Tenang aja! Aku gak bawa gunting kaya adegan Dokter Ji Sun Woo di Drama the world of marriage.
Untuk ku ku tusukkan ke dada di brengsek Bima itu.Fashion outfit ku tidak terlalu neko neko aku hanya pakai kemeja hitam garis garis putih, bawahannya aku pake celana jeans berwarna abu dan sepatu putih merek Nike. Tidak seperti orang orang disana yang pake stelan malam Mingguan.
Saat melihat wajahku bahkan si Kak Bima gak ngeliatin rasa bersalahnya sekalipun bakalan menjebak aku malam ini. Dia menyuguhkan tatapan sumringah saat melihat aku yang berdiri agak berjarak jauh di belakangnya.
Dia mengangkat sebelah tangannya. Lalu berjalan ke arahku dengan senyuman palsu. Oke Wahyu saatnya pertunjukan di mulai, aku memasang senyuman misterius. Kakiku sengaja melangkah agak lebar agar bisa cepat bertemu di brengsek itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
I & YOU (BXB LOVE STORY COMPLETED)
RomanceSinopsis Cinta Sejenis Memang Sangat Langka Untuk Saling Menyapa. Ini Kisah Cinta Wahyu Remaja SMA Yang Tak Sengaja Mencintai Pria Bernama Bima. Kisah Cinta Mereka Di Penuhi Akan Lika Liku Ujian Cinta Dan Juga Hukum Dunia. Inginnya Mereka Bahagia...