(Warning 17+)
Sequel of 'SWEET LIES?'
Ternyata mempertahankan hubungan itu tak semudah membalikkan telapak tangan. Moment awal memang manis, namun mengapa kemanisan itu kini berubah menjadi rasa pahit. Apakah hubungan memang semestinya begitu?
Sohy...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jangan lupa vote and comment😚 | | 📖Selamat membaca📖
"Apa kau tak memikirkan perasaan wanita yang menjadi istrimu?"perkataan Ji Eun selalu terngiang di kepala Taehyung. Ia menutup mata lelahnya, tubuhnya benar-benar butuh istirahat sekarang.
Sesampainya di rumah, Taehyung menatap sekeliling ruangan, kenapa sepi sekali? Padahalkan ini masih jam 7 malam. Kemana Sohyun? Biasanya wanita itu akan menonton televisi atau mainkan ponselnya di sofa untuk sekedar menunggunya, tapi tidak untuk hari ini.
Taehyung menghela nafas beratnya, ia berjalan gontai menuju kamar. Saking lelahnya ia bahkan tak melepas baju kerjanya, ia langsung merebahkan dirinya tak melepas sepatu dan bajunya sekalipun.
~M I N E ?~
Hari ini Sohyun banyak menghabiskan waktunya di cafe, sebab ia bosan di rumah. Ia juga tau bahwa Taehyung pasti pulang larut malam hari ini.
Sohyun mendudukkan dirinya di sebuah kursi paling pojok, ia melepas penatnya saat membantu para pekerja cafenya melayani pelanggan.
"Nyonya seseorang ingin menemui Anda,"ucap salah satu pegawainya.
"Siapa?"tanya Sohyun.
"Saya tidak tau, dia menyuruh Anda menemuinya di meja 08,"jawab pegawai itu.
"Baiklah,"Sohyun mengangguk.
Sohyun menghampiri pria yang di maksud pegawai itu. Pria dengan jas hitam yang terlihat mewah dan mahal.
Pria itu mendongak,"Lama tak bertemu."
"Jungkook....,"gumam Sohyun.
Sohyun mendudukkan dirinya tepat di depan Jungkook,"Kukira kau akan menetap di Amerika."
"Awalnya seperti itu, namun sepertinya aku lebih nyaman jika aku menghabiskan masa-masa hidupku di kota ini bersama kekasihku nantinya,"ucap Jungkook.
"Kau sudah punya kekasih?"tanya Sohyun.
"Belum,"jawab Jungkook.
"Kenapa?"tanya Sohyun lagi.
Jungkook menopang dagunya,"Karena aku menunggumu."
"Yak! Aku sudah bersuami!"pekik Sohyun.
"Aku tau, tapi apa salahnya jika aku menunggumu,"ucap Jungkook.
