HWY 15

743 56 20
                                    

"Jangan panggil dia dengan adanya embel-embel Eonni, panggil nama saja."

Joohyun membalikkan tubuhnya, dan saat ini posisi kami berdua bertatap muka.

"Kenapa begitu?"

"Dia itu calon adik ipar mu."

"Tapi diakan lebih tua dari ku Oppa."

"Sayang come on, aku tidak suka jika kau membantah perkataan ku."

"Okay my husband." setelah mengatakan itu Joohyun berjinjit lalu mencium bibir ku singkat.

Cup

Istri ku ini sudah pandai menggoda ternyata.

Kami pun bergabung kembali dengan yang lainnya, lama membicarakan soal perusahaan, bagaimana keseharian aku dan Joohyun di LA, dan terakhir membahas pernikahan Taehyung. Akhirnya semuanya pamit untuk pulang dan berakhirlah acara kecil-kecilan malam ini dengan makan malam yang kurang ku nikmati karena wanita itu selalu saja melirik ku.

Seokjin Pov' end

•••

Pagi ini Seokjin sudah rapi, ia akan datang ke kantor pusat perusahaan Ayahnya, karena sesuai kata sang Ayah tadi malam jika hari ini Seokjin akan langsung memegang kantor pusat.

Seokjin tengah membuat susu ibu hamil untuk Joohyun dengan stelan jasnya ini Seokjin pun telah membuatkan sarapan untuk Joohyun, istri tercintanya itu masih melalang buana di mimpi.

Seokjin tak ingin membangunkan Joohyun karena ia tau sang istri pasti kelelahan di sebabkan tadi malam karena mengurus ini dan itu, jadi ia membiarkan Joohyun untuk bangun lambat tanpa harus menyiapkan pakaian kantornya dan sarapan untuk dirinya.

Setelah menyiapkan semuanya, Seokjin membawa nampan yang berisi segelas susu dan sepiring omelette ke kamarnya.

Ceklek

Saat pintu terbuka bisa Seokjin lihat saat ini istrinya masih terlelap.

"Sayang bangun..." ucap Seokjin seraya meletakkan nampan di atas nakas.

"...." tak ada jawaban dari Joohyun.

"Joohyun sayang ayoo bangun...."

"...."

"Mommy bangunnn......" Seokjin sedikit mengguncang badan Joohyun agar terbangun tapi tetap saja Joohyun tidak bangun, memang semenjak hamil Joohyun jadi seperti kebo susah untuk dibangunkan, lebih banyak rebahan, bahkan untuk mempercantik dirinya saja ia merasa malas. Seokjin feeling kalau anak kembarnya ini laki-laki karena melihat tingkah Joohyun saat mengandung sang buah hati.

"...."

Karena sang istri tak kunjung bangun juga, muncul ide jahil di otak Seokjin. Ia mulai mencium pipi nan chubby itu dengan sedikit brutal, tak henti-hentinya Seokjin mencium muka, telinga, sampai ke leher Joohyun namun wanita itu tak bangun juga, mungkin Seokjin akan berhenti jika Joohyun bangun, namun hasilnya nihil Joohyun tak bangun juga.

Karena lelah untuk membangunkan Joohyun akhirnya Seokjin menyerah, ia tak lagi mencium sang istri. Saat Seokjin beranjak dari duduknya tiba-tiba Joohyun mengeluarkan suaranya.

Happy With You || Jinrene [ On Hold ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang