10 : Come Down

18.2K 1.7K 114
                                    

13 years ago...

.

.

.

"Phi, kenapa Phi Jay belum datang? Aku sudah lapal!!"

Win merengut sebal siang itu, perutnya sudah keroncongan tak tertahan tapi ternyata orang yang biasanya menjemput mereka tak kunjung datang. Sekolah kelihatan mulai sepi karena sebagian besar anak-anak elementary dan primary school lainnya sudah pulang.

Bright tampaknya baru sadar karena asyik bermain dengan Win, matanya berkeliling mencari sosok Jay tapi sepertinya ia memang belum datang.

"Ayo kita tunggu di bangku taman depan, nanti biar Phi Jay gampang carinya"

Bright mengulurkan tangannya menggandeng tangan Win berjalan tak lama ke bangku taman yang ada di halaman depan sekolah.

"Ayo duduk, ini masih ada susu dan...taokenoi hehe"

Bright nyengir setelah mengaduk-aduk isi tasnya, hanya itu yang tersisa dari bekalnya yang jelas tak akan membuat si kelinci ngambek itu kenyang. Lihat saja mulutnya yang monyong cemberut.

"Huuu aku kan tidak suka susu"

Win manyun lucu, badannya yang gempal terlihat berkeringat karena tadi berlarian bermain bersama temannya lalu dilanjutkan bersama Bright. Si kelinci itu gampang sekali lapar, ia aktif sekali walaupun badannya terlihat berat.

Bright tak sengaja tertawa ketika memikirkannya.

"Kenapa?"

Win mendelik sewot.

Ops

"Tidak"

"Iya. Apa yang Phi pikilkan?"

"Tidak apa-apa"

Bright terus mengelak.

"Phiiiiii!!!"

Win merengek manja, tangannya menarik-narik baju Bright penasaran. Kelakuannya sukses membuat Bright semakin tak bisa menahan tawanya.

"Kalian belum pulang?"

Ms Sophia guru kelas Bright menghampiri mereka karena melihat dari kejauhan keduanya masih asyik bercanda di halaman sekolah.

"Belum dijemput bu"

Bright yang jawab.

"Sudah di telpon?"

Keduanya menggeleng kompak.

"Mau ibu yang telpon?"

Keduanya mengangguk lagi bersamaan. Membuat Ms Sophia gemas dan berakhir mencium pipi anak-anak didiknya bergantian.

Ms Sopia menelpon Jay dan menanyakan keberadaannya karena sudah ditunggu Bright dan Win yang kemudian ia mengerti keadaannya.

"Sabar sebentar ya anak-anak Phi Jay sedang mengantar Mr Gulf ke rumah sakit periksa kandungan, jadi agak terlambat menjemput"

Bright hanya diam mengerti, Daddynya sedang berada di Amerika karena pekerjaan dadakannya kemarin sehingga terpaksa meninggalkan ia dan ibunya.

Phao dan Mae Win juga sedang tak berada di Thailand sudah seminggu dan berakhir menitipkan Win di rumahnya karena Win tak ingin bolos sekolah.

"Ibu temani ya?"

Ms Sophia memang sangat lembut terhadap anak-anak. Pembawaanya yang cantik dan anggun menjadi favorit anak-anak.

The Queen BeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang