6

169 16 34
                                    

12 Agustus 2019

Setelah kejadian semalam, suasana menjadi hening. Tidak ada satu pun dari mereka membuka pembicaraan. Mungkin karena Aisha jomblo sendirian sedangkan yang lain pada punya pacar.

Sihyun yang melihat Aisha sedang mengambil tas dan ponselnya lantas bertanya.

"Mau kemana dek?"

"Mau ke pasar Kak, disuruh mami beli buah-buahan"

"Sendirian?"
Tanya Sihyun dengan muka cemas.

"Iya Kak, lagian pasarnya ga terlalu jauh kok"

"Hati-hati dijalan ya"

"Iya Kak, makasih ya. Aku berangkat dulu ya"
Aisha berpamitan kepada Sihyun.



Aisha memutuskan untuk berjalan kaki. Ia pikir, pasar yang ia maksud tidak terlalu jauh. Ternyata diluar dugaan Aisha.

Maka dari itu, Aisha memutuskan untuk memesan ojol.

2 menit setelahnya, abang ojolnya datang.

"Mbak Aisha ya?"

"Iya Pak"

Abang ojolnya langsung memberikan helm kepada Aisha. Lalu Aisha langsung naik ke motor tersebut.

"Asal Mbak darimana?"

"Saya dari Jakarta, Pak"

"Jakarta mana?"

"Jakarta Selatan"

"Saya mau ngasih tau nih Mbak, saya punya 15 voucher untuk go-ride gratis. Syaratnya cukup bayar pake gopay 10 ribu"

Aisha yang mendengar hal tersebut langsung tersenyum senang.

"Saya mau Pak voucher itu"

"Yaudah, Mbak tinggal save nomor saya aja"

"Nama bapak siapa?"
Tanya Aisha.

"Nama saya Lee Dongwook"

"Ok Pak, saya save dulu ya nomornya"

Tanpa terasa, akhirnya Aisha telah tiba di pasar. Aisha langsung turun dari motor dan melepaskan helm tersebut.

"Saya bayar pake gopay ya, Pak"
Ucap Aisha sambil memberikan helm tersebut kepada Dongwook.

"Iya Mbak, Makasih ya"

Setelah abang ojolnya pergi, Aisha langsung memasuki pasar. Ia ingin membeli buah Salak. Soalnya Aisha lagi ke pengen makan buah itu.

Hampir beberapa tempat ia telusuri, ternyata hanya ada satu toko yang menjual buah Salak.

Aisha langsung menanyakan harga Salak tersebut.

"Maaf bu, saya mau nanya. Salak 1 kg berapa?"

"9 ribu mbak"

Aisha berpikir sejenak. Ia menelpon ibunya terlebih dahulu.

"Mami, harga Salak nya 9 ribu"

"..."

"Ok, Aisha langsung bungkusin aja ya"

Aisha segera mematikan sambungan teleponnya.

"Saya beli 2 kg Bu"

Setelah menunggu lama, akhirnya Aisha langsung membayar Salak tersebut dan langsung pulang menggunakan ojol.

Selama di perjalanan, Aisha langsung membuka aplikasi berwarna hijau tua.

"Akhirnya gw dapat voucher gratis"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Akhirnya gw dapat voucher gratis"




Soodam yang melihat Aisha baru pulang langsung bertanya.

"Abis darimana?"

"Abis dari pasar Kak"

"Ngapain?"

"Beli Salak Kak"

"Oh gitu, yaudah. Sekarang kita ke kamar dulu. Ada sesuatu yang mau dibahas"

Aisha mengangkat satu alisnya. Ia bingung, sesuatu yang mau dibahas? Maksudnya apa? Aisha sama sekali ga ngerti.

"Mau bahas apa Kak?"
Tanya Aisha sembari berjalan beriringan dengan Soodam.

"Nanti kamu juga tau Dek"

Mereka berdua langsung membuka pintu kamar. Didalam ada Yiren dan Sihyun saja. Sedangkan Sohye lagi nyuci baju.

"Mau bahas apa Kak?"
Tanya Aisha.

"Hari ini rencananya mau ke Malang, mau ikut ga?"
Sihyun mengajak Aisha.

"Boleh Kak, kira-kira siapa aja yang ikut"

"Cuman kita berempat aja, Sohye ga mau ikut katanya"

"Yah, kenapa ga ikut?"

"Katanya sih, udah pernah ke tempat ini"
Jawab Yiren sembari memberikan ponselnya ke Aisha.

"Padahal tempatnya bagus lho..."
Ucap Aisha.

"Makanya, sekarang kita siap-siap dulu"
Ujar Sihyun.

"Kalian semua udah pada mandi?"
Tanya Aisha.

"Bertiga udah mandi, tinggal lu doang yang belum"
Kali ini yang menjawab adalah Soodam.

"Yaudah kalau gitu, aku mandi dulu ya"
Aisha langsung bergegas mandi, karena takut ditinggal sama teman-temannya.

Baru saja ia keluar kamar. Aisha melihat ada penghuni baru yang memasuki room 1.

Salah satu diantara mereka tersenyum kearah Aisha.

"Hai, nama kamu siapa?"

"Nama aku Aisha, kalau kamu?"

"Nama aku Shuhua. Salam kenal ya"

"Iya, salam kenal juga ya"

Ketika mereka berdua asik berkenalan, tiba-tiba Soodam berteriak.

"Eh bocah! GC mandi! Mau gw tinggal lo!"

"Eh iya Kak"

Aisha langsung ngibrit ke kamar mandi.

Kampung InggrisTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang