Maaf lama yah ._.v
Siang ini kami melakukan gladi resik untuk acara Gayo daejun. Sebelumnya aku bertanya pada salah satu staff apakah redvelvet juga ikut dalam gladi resik, mereka bilang redvelvet tidak akan ikut gladi. Aku sengaja tidak menghubungi irene beberapa hari ini karena dia memintanya, ia ingin fokus mengurus yeri. Semenjak kepergian jonghyun sunbaenim, yeri sama sekali tidak memiliki semangat hidup, irene tidak mau yeri berlarut-larut dalam dukanya. Setelah gladi resik, hyumin menyuruh kami semua untuk fitting kostum acara besok. Aku pikir pada acara ini kami bisa mengucapkan bela sungkawa pada publik.
"Apa tidak sebaiknya kostum kita untuk acara besok berwarna gelap saja noona? Maksudku... sekarang ini dunia hiburan sedang berduka, aku pikir warna gelap bisa mengekspresikan rasa duka kami semua" ucapku pada stylist kami
"Aku tidak masalah kalau pun harus warna hitam" timpa seunghoon hyung
"Aku juga tidak masalah" kali ini jinu hyung ikut memberi responnya
"Baiklah, aku akan siapkan kostum berwarna gelap untuk red carpet kalian nanti. Tapi kalau kostum diatas panggung harus tetap memakai pemberian sponsor. Okey?"
"Okeyyyy... tidak apa-apa, setidaknya kami bisa ikut berbela sungkawa"
***
Acara gayo daejun akhirnya tiba, kami berjalan diatas red carpet dengan kostum serba hitam. Sebelumnya aku bertemu irene yang sedang menunggu giliran melewati red carpet, syukurlah dia terlihat baik-baik saja. SM menyiapkan pin berbentuk pita hitam untuk artis mereka, mungkin sebagai rasa bela sungkawa mereka atas kepergian jonghyun sunbaenim.
Setelah melewati red carpet, kami kembali ke ruang makeup yang sudah disediakan staff. Menurut rundown acara kemarin, kami akan tampil sesudah redvelvet. Kemungkinan aku bisa bertemu irene sebelum naik keatas panggung
"Apa kamu akan membawa kamera itu lagi keatas panggung?" Tanya seunghoon hyung lewat cermin.
"Emmm.... mungkin diakhir acara nanti"
"Dia benar-benar ingin mendapat perhatian lebih hyung" cetus seungyoon
"Tidak usah iri kalau kamu tidak memiliki hobi bagus seperti ku" ledek ku balik
"Lihat hyung!!! Betul kan apa yang aku katakan........"
"Sudah-sudah, habis ini giliran segment kita untuk tampil, cepat siap-siap! Staff sebentar lagi datang"
Stylist memeriksa kembali penampilan kami untuk meyakinkan bahwa tidak ada yang kurang. Kami sudah berganti kostum dan retouch makeup diatas panggung. Tidak lama kemudian staff datang dengan hyumin, mereka mengarahkan jalan ke panggung kami.
"Itu yang dibelakang kita redvelvet kan?" Tanya jinu hyung tiba-tiba. Tanpa disadari aku langsung menolehkan kepalaku kebelakang. Benar saja, aku melihat irene sedang merangkul yeri menuju panggung bersama staff dan kim diikuti anggota lainnya. Entah merasa ditatap atau memang instingnya kuat, tiba-tiba irene menoleh kearahku yang berada didepannya, sedetik kemudian ia tersenyum lalu menganggukan kepalanya dua kali. Aku rasa hal itu mengisyaratkan bahwa ia baik-baik saja sekarang.
"Mino, belok sini.... panggung kita berada disebelah kanan" tegur hyumin menyadarkan ku
"Oh iya, maaf aku tidak fokus" aku berbelok ke kanan setelah kelewatan berjalan. Aku lihat irene sedikit tertawa karena tingkah bodohku. Tidak apa-apa lah, asal bisa melihat tawanya, aku siap bertingkah bodoh terus
KAMU SEDANG MEMBACA
IDOL DATING
FanfictionAda banyak idol yang melakukan dating, entah dengan sesama idol ataupun artis. Namun sayangnya kabar baik tersebut sama sekali tidak boleh tercium publik. Idol dan agensi mereka harus menutup rapat-rapat hubungan yang telah mereka jalin dengan alasa...
