"Gue boleh dong minta WhatsApp lo, entar kalo ada apa-apa sama Eza kan gue bisa hubungi lo juga." Ujar Raffi sambil menyodorkan ponsel nya ke arah Vanka
"Hah....?! " Ujar Vanka kaget
"Emang kenapa? Gak boleh ya Van? Ya udah deh" jawab Raffi berdiri dari tempat duduk nya dan segera ingin pergi
"Ehh Fii, boleh lah, gile yakali gak gua kasih ke temen sendiri." Jawab Vanka menarik ponsel Raffi
"Emang Eza gak share nomor gue?" Tanya Vanka
"Enggak, dia takut lo suka sama gue, hahha!" Jawab Rafii sambil meraih ponsel nya yang diserahkan oleh Vanka
"Heeeii yo guys, ngapain beduaan kalian, ntr yang ketiga nya setan lo." Tanya Raya tiba tiba datang dan menggebrak meja
"Ini si Raffi minta nomor gue, si Eza gak ngasih katanya, gila kan dia Ray, pelit banget." Ujar Vanka
"Whaaattt!!! Kamu kenapa save nomor Vanka Raffiiiii." Ujar Raya sembil melebarkan matanya
"Yaa kenapa emang?" Tanya Raffi
"Ya gapapa, gue gamau aja lo suka sama sahabat gue sendiri." Ujar Raya sambil melirik ke arah Vanka
"Hahahah! Sama aja lo kek Eza, jangan jangan kalian Jodoh lagi." Ujar Vanka juga membulat matanya semangat.
"Gue serius kali Van." Ujar Raya berjalan berbalik arah dan meninggalkan tempat duduk mereka.
"Yaudah Van, gue balik ke kelas dulu ya." Ujar Raffi pamit
"Oohhgheey." Balas Vanka dengan membulatkan jari jempol dan telunjuknya
Tak lama Raffi keluar dari kelas mereka, Vanka berjalan ke arah belakang menghampiri Raya.
"Ray, lo suka ya sama Raffi?" Tanya Vanka sedikit berbisik
"Lahhh,lo gatau?! Yakali lo gatau Van." Ujar Raya merubah raut mukanya sedikit kesal.
"Emm gini gini, kali ini lo harus percaya sama gue Ray. Zodiak lo kan Aquarius nih, nag jodoh Aquarius itu Libra! Ntr gue tanya ke Raffi, zodiak dia apa. Oke gak?!" Tanya Vanka sedikit bersemangat.
"Apaan sih lo Van, gak jelas tau gak, sikit sikit zodiak!" Ujar Raya tampak tak senang
"Gak gitu Ray, lo ko jadi bete gini sih." Ujar Vanka menenangkan Raya
"Ya lo sih." Ujar Raya masih bete
"Kok gue?! Udah tenang aja lo, percaya sama gue kalo zodiak itu bener." Ujar Vanka meninggalkan Raya dari tempat duduknya
"Apaan sih lo, musyrik lo!" Ujar nya semakin bete
"Duuh Vanka apaan sih, aaahh kesel bed gue, gue kan dh tau kalo zodiak Raffi itu bukan libra! Tapi Gemini. Kalo Vanka tau pasti dia langsung suka, parah sih ini, gak bisa dibiarin." Ujar Raya dalam hati kesle
Tak lama kemudian bel masuk berbunyi, masing masing murid sudah duduk rapi di masing masing kursi dan meja nya, guru guru juga mulai menghapiri kelas mereka dan memulai pelajaran.
Namun sampai saat ini, Eza, Raka dan beberpaa teman lainya belum ada dikelas. Vanka menoleh ke arah belakang dan bertanya pada 2 sahabatnya itu.
"Ray, lo tau kemana Eza sama Raka?" Tanya nya pada Raya.
"Gatau gue, emang Eza gaada bilang ke lo?" Tanya Raya balik
"Kagak, lo Mi? Tau diaman cowo lo?" Tanya Vanka pada ami
"Tau dong, mereka kan lagi di ruangan pak Bima, lagi daftar untuk jdi duta pelajar anti narkoba gitu, ehh iya? Gitu kan namanya? Yaa gitulah." Ujar Ammi berbelit
KAMU SEDANG MEMBACA
Abu Abu lalu Biru
Teen FictionIni kisah gadis cantik berambut panjang yang selalu percaya sama yang nama nya zodiak, dari mulai sifat seseorang, kebiasaan sampai cowo yang ia suka, Semuanya harus berdasarkan zodiak, ia bisa segera menjauhi orang yang ia suka hanya karena zodiak...
