Secerah sinar

296 74 40
                                    

Calm down guys, peran GIA disini ngga lemah kok. So far, mungkin dia pernah down, tapi ngga selamanya dia bakal diem ketika ditindas. Aku bikin karakter GIA ga semata mata dia cewe anggun yang nurut dan suka ngalah, no..GIA ga seperti itu.

Kadang, sosok GIA ini akan berenang dengan tenang seperti buaya yang mengincar mangsanya, kalau sudah dekat? HAP. 🔪

Ya karakter GIA itu tenang, tapi ketika dia siap maka dia tidak akan memberi celah dalam penyerangan 🔪.

.

.

.

.

.

.

.

Selama berada di kantin, Gia tidak seceria biasanya, pikiran gadis itu tertuju pada Jimmy, apakah Monica datang kemari berniat untuk menyambung tali cinta itu? belum lagi, ucapan Diandra yang mengatakan bahwa dulunya Jimmy sangat menyayangi Monica, sampai saat berpisah Jimmy tidak tertarik lagi dalam hal percintaan.

"Lagian kenapa sih lo ngga jadian aja sama Jimmy?." tanya Julian tiba tiba, sekaligus mengundang tatapan tajam dari Diandra.

Tangan putihnya menyokong dagunya sendiri diatas meja, sambil menatap kosong, Gia menghela nafasnya pelan lebih dulu sebelum menjawab pertanyaan Julian. "Nanya ke gue? ga salah Jul? nanya begituan ya ke Jimmy lah,gue cewe kali. Meskipun jaman uda maju, dan gada salahnya buat cewe nembak duluan, tapi yang begitu ngga ada ya di GIA VOCABULARY, paham lo?." kukuhnya tegas.

"Trus, lo diem aja? Monica Monica tuh, kayaknya bukan cewe sembarangan deh, Gi."

Diandra mengacungkan ibu jarinya. "Yep, Mika tuh ngga sebaik yang lo liat dari kepolosan mukanya, hatinya busuk." sahutnya.

Semakin tidak paham, Gia mengernyitkan dahinya. Berpikir sejenak, jadi gadis itu baik atau tidak?

"Wait, wait .. lo bilang dia baikk banget, tapi sekarang berubah lagi pernyataan lo,gimana sih?."

"Gia, otak lo tumben lemot? gini, maksudnya adalah.. dulu, Mika emang cewe yang baik banget, sampe cowo macem Jimmy aja suka sama dia gitu loh, bahkan Jimmy sampe sesayang itu sama dia. But, lo harus tau alasan mereka berdua putus."

Rupanya tak hanya Gia saja yang penasaran, Julian pun sama. Pria itu sampai memajukan badannya demi mendengar obrolan Diandra dan Gia mengenai Monica.

"Apa? jelasin yang rinci dong, Ndra.. gue penasaran setengah mampus." Gia berseru.

"Jadi.. gue, Jimmy sama Mika tuh temenan dari kita SD, cuma sampe SMP sih gue sama mereka tapi kan kuliah gue ketemu lagi tuh sama Jimmy..nah, ceritanya.. SMP, Jimmy tuh fokus fokusnya belajar demi banggain ortu, tapi sikap Mika yang lemah lembut, penyayang dan sabar itu bikin Jimmy suka. Intinya, akhirnya Jimmy nembak Mika, mereka pacaran dari SMP kelas 2 sampe SMA kelas 3..dan tiba tiba, gue denger kabar kalo Mika tuh pindah ke jogja, gue mikirnya biasa aja dong ya? lo tau? ternyata Mika ke jogja tuh tunangan sama oranglain, kabar itu gue denger dari pembantunya, padahal waktu Mika ke Jogja, dia ngga ada kata putus sama sekali loh sama Jimmy! parahnya, kalian percaya? Mika itu hampir nikah. Bodohnya, dia ngabarin Jimmy tanpa sungkan atau takut Jimmy sakit hati. Sejak saat itu, hidup Jimmy berubah, gue kasian liat dia.. dia juga pernah hampir mati gara gara ngurung diri dikamar selama 3 minggu. Percaya lo semua? sampe segitunya dia sayang sama Mika." jelas Diandra sebal mengingat kejadian itu.

GIA ✔ [[ SeulMin Lokal ]]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang