28

3.7K 304 32
                                    

"woo, belum mulai kelas kan ya?" tanya seungyoun masuk kedalam kelas.

"belum youn, bawa aja" jawab seungwoo yang mengerti apa maksud seungyoun.

"jin, ikut mas sebentar" ujar seungyoun berdiri disamping meja sejin.

"ini di kampus pak" jawab sejin.

"please sayang, sebentar aja ya, mas gamau kamu kepikiran" bujuk seungyoun.

"yaudah iya"

"woo, gue bawa bentar ya"

"santai youn"




Sekarang sejin dan seungyoun sudah berada di rooftop kampus. Karena memang rooftop tempat yang paling aman.

"marah aja gapapa, daripada ditahan begitu, gabaik" ujar seungyoun.

"aku kesel!" ujar sejin memukul dada seungyoun.

"kesel pokoknya kesel!" seru sejin dengan tetap memukuli seungyoun.

"kenapa ga biarin dia jatoh aja sih? Kenapa ditolongin? Biarin aja dia jatoh dia luka dia mati sekalian!"

Cupp

Seungyoun mengecup bibir sejin dan melumatnya.

"mulutnya ga boleh begitu, lagi hamil gabaik nyumpahin orang" ujar seungyoun mengusap bibir sejin.

"ya abisnyaa ihhh tau ah kesel!" rengek sejin.

"maaf yaa, tadi mas refleks doang sayang, masa dia jatoh dideket mas terus mas biarin"

"tapikan dia pura-pura doanggg, ga beneran"

"mas mana tau kalau dia pura-pura sayang, kalau tau mah gaakan mas tolongin"

"aku ga suka"

"iya maaf ya, kamu mau apa sebagai permintaan maaf mas?"

"mau beli dessert yang rasa matcha"

"oke, nanti pulang kita langsung beli ya" ujar seungyoun mengusap surai sejin.

"tapi mau yang dari resto jepang"

"iya, ntar kita cari"

"bukan gituu, mau yang di jepang nya langsung"

"sayang jangan bercanda"

"ga becandaa, pengen nya gituuu"

"belum tentu boleh naik pesawat loh kamu, masih tiga bulan"

"tapi pengennnnn, pengen banget, pengen nangis aja kalau ga dapet"

"sayang tapikan emang belum boleh pergi jauh, yang disini dulu aja yaa, nanti kalau udah boleh mas janji kita ke jepang"

"ihhhh keburu ga kepengen aku nya mas"

"terus gimana sayang? Kan buat kebaikan kamu sama adek juga" ujar seungyoun memberi pengertian pada sejin.

"gatau ah, aku masuk kelas dulu" ketus sejin lalu pergi meninggalkan seungyoun yang masih bingung.









"heh! Ngapain lu disini?" tanya sejin pada byungchan yang ada didalam kelas seungwoo.

"lah emang ga boleh? Kan gue gaada jadwal kelas lain, ya gapapa lah nyoba kelas ini, sewot mulu lu" jawab byungchan.

"dasar bucin, bilang aja mau liatin pak seungwoo, ngaku lu"

"hehe lu emang kakak gue yang paling mengerti"

"choi bucin byungchan" sinis sejin.

"galak banget lu kak"

"bodo"




Dear YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang