55

3.2K 264 13
                                    

"adek, youn kecelakaan" ujar jinhyuk saat masuk kedalam kamar sejin.

"hah? Kecelakaan dimana? Terus sekarang mas youn gimana? Di rumah sakit mana?" tanya sejin panik langsung beranjak dari ranjang nya.

"kepala nya ada lebam sih kek nya kepentok stir, tuh orang nya diluar gamau dibawa ke rumah sakit, paksa gih ntar lupa ingatan lagi dia" jawab jinhyuk.

"ehhh pelan-pelan dek, jatuh kan" ujar mama lee memegang tangan sejin karena sejin hampir terjatuh saat berjalan cepat keluar.


"mas youn" panggil sejin saat melihat seungyoun yang baru saja selesai diobati oleh tante jung.

"ember nih jinhyuk" gerutu seungyoun yang dibalas cengiran oleh jinhyuk.

"mas kenapa? Kok bisa gini?" tanya sejin duduk disamping seungyoun.

"gapapa sayang, tadi itu ditabrak orang pas mas mau pulang, kena kepala dikit doang kok, udah diobatin sama tante juga" jawab seungyoun mengusap surai sejin.

"beneran gapapa? Gaada yang sakit yang lain? Ada lebam selain kepala ga? Ada yang luka gitu? Bilang sama aku mana yang sakit, kepala nya sakit banget ya?" tanya sejin yang membuat seungyoun tersenyum.

"gaada sayang, cuma lebam dikit doang, oiya nih vitamin kamu, buruan diminum biar mendingan badan nya" ujar seungyoun memberikan vitamin yang sudah ia beli tadi.

"gue ambilin air dulu ya" ujar jinhyuk lalu pergi ke dapur.

Sejin menatap seungyoun dengan mata yang berkaca-kaca, ia langsung memeluk seungyoun dan menyembunyikan wajah nya pada bahu seungyoun.

"kenapa sayang hmm?" tanya seungyoun merangkul sejin.

Bukannya menjawab pertanyaan seungyoun, sejin malah semakin mengeratkan pelukannya pada tubuh suami nya itu.

"hei sayang, kenapa hmm? Ada yang sakit? Makin sakit ya badan nya?"

"gapapa" jawab sejin.

"terus kenapa? Kok nangis?"

"mas youn makasih ya" ujar sejin mendongakkan kepalanya untuk menatap seungyoun.

"makasih buat apa sih sayang?"

"buat semuanya, buat vitamin nya buat semua perhatian nya, pokoknya makasih" jawab sejin.

"sayang ga perlu makasih loh, kan itu udah tugas dan tanggung jawab nya mas buat kamu sama anak kita"

"pokoknya aku sayang mas youn, mas youn cuma punya aku"

"iya sayang" jawab seungyoun tersenyum lalu mengecup singkat kening sejin.

"misi, nyamuk mau nganter air" celetuk jinhyuk.

.

.

.

.

.

.

.

.

Pagi ini beberapa keluarga masih berada di rumah duka. Seungyoun dan jinhyuk baru saja pulang dari membeli sarapan untuk semuanya. Sementara sejin dan wooseok sedang menemani jinwoo bermain.

"udah ketauan jenis kelamin nya jin?" tanya wooseok.

"udah kak, kemaren pas check up udah keliatan"

"apa apa? Cewek apa cowok?" tanya wooseok semangat.

"rahasia dongg"

"dihh ga asik banget lu"

Dear YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang