"pakai salep sama ganti perban nya dulu yuk jin" ujar seungyoun.
"bentar mas, aku duduk dulu" jawab sejin.
Seungyoun yang sedang menyiapkan perban dan kebutuhan lainnya pun langsung membantu sejin untuk duduk di ranjang.
"infus nya juga mau habis nih, mas ambil dulu ya" ujar seungyoun setelah membantu sejin untuk duduk.
Seungyoun langsung mengambil cairan infus dan mengganti infus sejin. Setelah itu ia juga membuka perban sejin.
"lama banget kering nya" rengek sejin.
"baru juga seminggu sayang, sabar yaa"
"aku pake infus nya sampe berapa lama lagi sih mas?" tanya sejin.
"kalau makan kamu udah teratur, ya udah boleh lepas kata dokter yoon"
"udah teratur kok"
"teratur apanya? Makan baru beberapa sendok aja udah bilang gamau lagi"
"emang ga nafsu"
"yaudah makanya pake infus dulu"
"lama"
"engga kok, ini yang terakhir"
"beneran? Kalau yang ini habis, ga ganti lagi kan?" tanya sejin semangat.
"beneran sayang"
"yeayyy"
"jangan gerak dulu, mas olesin salep nya dulu" ujar seungyoun lalu mengoleskan salep pada bekas luka setelah operasi kemarin.
"masih sakit ga?" tanya seungyoun.
"engga terlalu sih, agak ngilu aja"
"kalau sakit banget bilang ya"
"iyaa"
"jinhyuk bilang nya tadi mau kesini, kamu tau jin?"
"tauu, aku juga minta kak jinhyuk sama kak wooseok buat bawa jinu, awalnya kak jinhyuk gamau tapi akhirnya mau juga"
"jinhyuk kan masih jaga perasaan kamu"
"aku udah gapapa tau"
"bilang nya gapapa, semalem siapa yang ke kamar sebelah diem-diem terus bengong disana?" tanya seungyoun.
"loh, kok mas tau?"
"ya tau lah sayang, mas kebangun dan ga liat kamu di ranjang, terus pintu kamar kebuka, ya mas liat kamu disana"
"ohoo, aku cuma liat-liat doang kok"
"selagi itu bikin kamu seneng, mas ga masalah jin"
"tapi kayaknya aku gamau lagi deh masuk kesana"
"kenapa?"
"tangisan nya jiyoun pas di ruang operasi kedengeran lagi, jadi nya sedih banget" jawab sejin.
Seungyoun tersenyum kecil lalu menyelesaikan perban pada bekas luka sejin.
"yaudah, kamar nya dikunci aja ya? Kunci nya biar dipegang bu siti, kam bu siti yang bersihin tiap hari"
"iya kunci aja"
Seungyoun lalu mengecup sekilas bekas luka sejin yang sudah tertutup perban, dan kemudian mengecup bibir sejin.
.
.
.
.
.
.
.
.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dear You
FanfictionGue ga mau dijodohin kak - sejin Saya ngikut, kalau memang itu yang terbaik - seungyoun Warn! bxb END