Kalista ray dan Darren melihat ayah mereka pulang dengan wajah tersenyum cerah beda dengan sunhee yang langsung memeluk suaminya itu dengan rasa rindu yang amat besar membuat Darren sebagai anak paling kecil memutar malas bolamatanya.
" sayang kenapa hu ?" Tanya jhope memeluk istrinya yang mungil tersebut
" ibu hanya rindu appa saja " jelas ray lalu mengambil biscuit yang ada di dalama toples . memakannya dengan santai di temani kalista yang juga melakukan hal sama. Darren hanya diam melihat interaksi ayahnya dan ibunya.
Saat jhope dan sunhee pergi ke kamar mereka ray dan kalista mengobrol masalah lelaki yang sempat meneror rumah ini. Darren yang juga mendengar hal itu ikut duduk dan mendengarkan dengan seksama .
" jadi kesimpulannya?' Tanya ray
" molla hyung, beberapa kamera kecil aku pasang di setiap rumah. Dan kau tahu , setiap malam rumah ini selalu di awasi seseorang. Shit bahkan mereka berusaha masuk " jelas Darren membuat kalista menatap tajam kea rah depan
" ini tidak bisa di biarkan " kesal kalista
Suasana rumah keluarga jung tiba-tiba menjadi ramai saat dokyeom dan yuju datang tak hanya itu eundi juga terlihat datang sepertinya dia baru pulang dari jepang. Eunbi menghampiri kalista dan memeluk kaka sepupunya tersebut.
Eunbi sangat di maja oleh keluarga jung begitu juga kalista dkk. Darren yang juga seumuran dengan eunbi menganggap gadis itu adalah sodaranya sendiri. Karena mereka tumbuh bersama dan juga ayah mereka bersaudara.
Skip time
Paginya Darren berangkat sekolah dengan eunbi ternyata sepupunya itu pindah kesekolah miliknya. Meski begitu eunbi tetap berada pada pengawasan mingyu siapa lagi jika bukan lelaki yang di jodohkan dengan eunbi. Kadang Darren geleng kepala eunbi bahkan baru genap 15 tahun dan sudah di jodohkan saja.
Sebenarnya Darren tahu yang memaksa perjodohan ini adalah mingyu. Mingyu anak dari kim namjoon dengan tinggi di atas rata-rata kejeniusannya tak kalah dengan sang ayah. Memiliki adik bernama sana yang bersekolah di tempat lain yang juga duduk di kelas 1 SMA.
" Darren gadis it uterus melihatmu " ujar eunbi melihat kea rah gadis berwajah imut yang tak lain adalah soodam. Namun mata eunbi berbinar saat melihat jinny dan juga nami. Dengan cepat eunbi berlari kea rah mereka dan memeluk sayang kedua sahabatnya itu.
Darren hanya acuh melihat soodam lalu pergi meninggalkan koridor dan memilih masuk ke dalama kelas. Beda dengan soodam yang terlihat kecewa karena di abaikan oleh lelaki yang dia sukai.
" eunbi memandang soodam yang terlihat murung saat Darren pergi dari koridor. Alis eunbi tertarik sepertinya gadis di hadapannya ini menyukai sepupunya yang seperti batu itu.
Telinga kalista nyaris pecah saat di hadapannya sekarang kalista harus mendengar perdebatan a lot antara ray dengan gadis berwajah manis namun juga galak. Sedangkan mingyu hanya mengedikan bahunya acuh. Belum lagi nari dan suyeon hanya geleng kepala.
" DIAMLAH KALIAN ORANG IDOT ! " maki kalista membuat sakura dan ray terdiam sedangkan yang lain hanya tertawa melihat kedua orang itu membeku karena takut mendengar teriakan seorang kalista .
" begitu kan bagus " ucap kalista lalu melanjutkan acara makan siangnya yang tertunda
Nari dan suyeon kembali kekelas lebih dulu beda dengan kalista yang harus pergi ke gudang karena setelah masa skorsing nya selesai dia harus membersihkan gudang.
Ray masih setia mengganggu sakura yang duduk dengan tenang. Sakura menatap jengkel ray yang terlihat mengejek ke arahnya.
" berhenti mengangguku " kesal sakura
" tidak bisa " ujar ray santai
Pelajaran usai dengan wajah menahan marah sakura melotot tajam kea rah ray yang dudukde ngan santai sambil memainkan ponsel miliknya. Sebenarnya ray saja heran kenapa tiba-tiba dia jadi seperti ini. Padahal dulu dia sangat malas melakukan hal seperti ini.
" ikut aku " kesal sakura menarik tangan ray membawa lelaki itu ke taman belakang. Memang setiap kali ada sesuatu banyak siswa memilih taman belakang sebagai tempat aman untuk berbicara. Karena tempatnya yang hening dan tenang membuat pembicaraan sedikit tertutup dan nyaman.
Kini kedua orang itu saling menatap ray menatap sakura begitu juga sebaliknya. Sakura hanya menatap sengit lelaki yang ada di hadapannya ini. Sebenarnya dari awal sakura memang tidak menykai ray. Menurut gadis itu ray hanya lelaki tengil dan aneh.
" jadi apa ?" Tanya ray
" kenapa kau selalu menggangguku ?" Tanya sakura dengan nada yang tidak terdengar ramah di telinga ray.
" karena aku suka " jawab ray enteng
" tapi aku sangat tidak suka " datarnya lagi, ray sendiri hanya menatap remeh gadis di hadapannya ini. Sebenarnya jika ray mau dia bisa mendapatkan sakura tapi baginya ingin membuat gadis itu tergila-gila padanya adalah hal yang seru baginya.
Tanpa sakura duga ray mendekat ke arahnya dan membuat dia terhimpit di pohonh besar yang ada di taman belakang sekolah. Wajah sakura berubah panic saat ray mendekatkan wajahnya ke wajah gadis itu. Sedangkan ray hanya tersenyum sinis melihat nya.
" karena aku menyukaimu , makanya aku mengganggumu " bisik ray sensual lalu pergi meninggalkan kalista yang masih menatap tidak percaya ke arahnya.
" menyebalkan !" geram sakura
Ray hanya tertawa lalu berlalu meninggalkan sakura yang sibuk mengumpat kesana kemari .
Tbc
selamat hari jumat
KAMU SEDANG MEMBACA
Boy and Girl Meets Evil ( end )
Mistério / Suspensesquel FAKE LOVE siapa sangka kehidupan yang jhope dan keluarga nya jalani dengan penuh tawa harus berhadapan dengn banyak masalah. darren, ray dan kalista harus bertemu dengan sosok-sosok di masalalu ayahnya. mampu kah mereka menjalani kehidupan d...