Kabar tersebar dengan cepat. Bahkan saat matahari baru saja mengintip di balik kabut pagi...
Untuk pertama kalinya sang raja agung memiliki orang terkasih, dan yang cukup menggemparkan Rakyat Joseon adalah Seseorang itu berjenis kelamin laki laki, pemuda kumuh dari kalangan jelata...
Kabar itu menjadi perbincangan menimbulkan pro dan kontra...
Bagaimana bisa sang raja memberi gelar penting untuk seseorang semacam itu... Alih alih memilih salah satu selir tercantiknya ?.
Bahkan kegemparan juga terjadi di kediaman para selir...
"Bagaimana bisa bocah itu terpilih menjadi Hee Bin?, tak masuk di akal!", guratan emosi sangat tampak di wajah wanita cantik dengan bibir semerah delima yang menambah kecantikannya...
"Sudahlah seulgi... Itu adalah keputusan yang mulia...", ucap wanita cantik lainnya yaitu Jennie...
"Aku akan merelakan gelar itu jika saja itu kau Jennie... Tapi ini?... Bagaimana bisa lelaki kumuh sepertinya di pinang raja untuk di jadikan Hee Bin... Bahkan gelar selir saja tak pantas untuknya!", masih dengan suara menggebu ia berkata sarkas tanpa memikirkan jika ucapannya di dengar oleh raja maka tamatlah riwayatnya...
"Kita hanya bisa mematuhi keputusan yang mulia agung selir kang", sahut selir Do yang bernama lengkap Do Kyung-soo... Lelaki manis dari kasta tinggi yang mampu masuk kedalam istana menjadi salah satu orang beruntung dan mendapat gelar selir kerajaan kepunyaan raja.
Jennie meremat kain sutra indahnya kala terasa sakit di relung hatinya...
Bukan ia rela... Tapi ia tak dapat melakukan apapun... Appa nya bahkan tak mampu menentang keputusan mutlak raja walau banyak pertimbangan yang ia haturkan kepada sang raja di waktu rapat kerajaan.
"Jennie-ah... Gwencana?", seseorang tiba tiba datang dan memeluk tubuh bergetar Jennie dari samping di sertai usapan sayang pada punggung selir cantik itu...
"Gwencana-yo... Aku tak apa eoppa... Jangan khawatir", ucap Jennie berusaha menekan isakannya...
Dia Kim Jongin... Kakak angkatnya...
Ketika Jongin mendengar kabar bahwa sore ini akan ada upacara pemberian gelar Hee Bin, awalnya ia senang... Karena kemungkinan besar adiknya yang akan terpilih... Namun, seketika amarahnya menggebu kala mengetahui bahwa lelaki berkasta rendah lah yang menjadi pilihan raja...
"Jangan kau pendam adikku... Menangislah jika ingin menangis... Tumpahkan pesakitanmu... Bagilah padaku... Aku disini untukmu", ucap Jongin menenangkan sembari mengeratkan pelukannya pada sang adik tersayang...
Jongin sangat menyayangi adik angkatnya... Karena di waktu terpuruknya hanya Jennie yang membuatnya kuat bertahan dan bangkit dari pesakitan karena kehilangan orang tua beserta seluruh keluarganya...
"Hiks.... Hiks... Oppa... Mengapa sakit sekali... Disini sakit oppa hiks...", tangisan itu tumpah kala dekapan hangat sang kakak ia rasakan... Menangis Tersedu sembari memukul dadanya yang terasa sesak luar biasa...
"Menangislah uri deongsaeng... Oppa disini", kedua selir yang sejak tadi bersama dengan Jennie memilih pergi dan membiarkan kedua kakak beradik itu bercengkrama... Membiarkan Jongin menenangkan Jennie yang terlihat sangat kesakitan.
.
.
.
"Kau sudah siap yeobo...?", suara Husky lembut itu menyergap pendengaran Baekhyun yang sedang dirias sedemikian ayu oleh para dayang kerajaan yang di persiapkan untuknya...
"Nde... Sedikit lagi yang mulia", jawabnya sembari tersenyum sangat manis dan itu tak luput dari pandangan sang raja tampan yang menatapnya dari pantulan kaca. membuat sang raja tak bisa untuk tak tersenyum. Menimbulkan pekikan tertahan oleh para dayang yang untuk pertama kalinya melihat senyum yang sangat terlihat tampan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Permaisuri Raja// END √ (DIBUKUKAN)
HorrorBOOK INI SUDAH TIDAK DI PERJUAL BELIKAN YA!! JIKA ADA PIHAK YANG MEMPERJUAL-BELIKAN BOOK PERMAISURI RAJA DALAM BENTUK FISIK MAUPUN E-BOOK ATAU APAPUN ITU SEGERA DM ATAU KIRIM PESAN DI SINI. Kisah seorang Raja bengis tanpa hati yang tak memiliki per...