SEJAUH ISYA KE SUBUH

2. 🍃 Bertamu

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Hola hola

Author up nih,  jangan jangan udah pada tidur nih maap ya telat up hoho

AWAS TYPO! 

OKE LANGSUNG AJA

HAPPY READING📖

 "Lelaki itu adalah..... " Alikha menjawab menggantung. 

Mereka menanti jawaban Alikha dengan serius,  namun apa yang mereka dengar jawaban dari Alikha. 

"Nungguin ya" Kata Alikha tersenyum jahil kepada orang tua di depan,  samping kanan,  samping kirinya,  para orang tua di sana menatap Alikha dengan Tajam

"Wahh bener bener nih anak ngajak Gelud" Ervan greget dengan kelakuan Alikha,  dari tadi. 

"Apaansih buya,  makanya cari istri biar gak ngenes terosss kehidupannya " Jawab Alikha kesal

"Terserah Tuan putri" Ujar Ervan menyerah dengan Alikha

"Oke Ikha serius,  jadi ini cowok satu sekolah   sama aku, yah, bi, dad, pah, buya,  bunda,  mamah  mamah semua. " Jawab Alikha. 

Mereka mendengar jawaban Alikha,  cuma tercengang lalu memandang Ervan secara berjamaah.  Pikiran mereka sama
Anak SMA aja udah berani ngajak nikah,  kenapa Ervan yang sudah kepala tiga aja gak berani.  

"Bukannya gak berani,  hanya saja menunggu calonnya" Ujar Ervan tiba-tiba seolah olah ia mendengar suara hati teman temannya. 

Mendengar Ervan menjawab seperti itu,  mereka terkejut bukan main. 

Cenayang kah Ervan

"Saya Bukan cenayang,  hanya saja saya bisa menilai gimana raut wajah kalian" Ujar Ervan,  benar benar se akan akan ia tau pikiran sahabat sahabat nya

Azwar yang tadi diam mengangkat suaranya,  ia ingin mendengar bagaimana lelaki yang ingin melamar putri nya itu. 

Sungguh Azwar tak menyangka bahwa anaknya sudah besar,  dan anaknya sudah ada yang berani melamar nya,  sungguh sangat luar biasa apalagi lelaki itu sama sama Anak SMA 

Azwar menarik nafas "Ikha nama lelaki itu siapa? " Tanya Azwar

"Nama nya Muhammad Faisal sahlan yah" Jawab Alikha

"Setahu kamu anaknya gimana, pernah kenal sebelum nya kak" Tanya Denis

"Pernah kok,  dia seorang Hafidz Al qur'an dan di sekolah juga dia ketua Rohis,  anaknya alhamdulillah anak baik baik " Jawab Alikha, memang benar Kata Alikha,  Faisal adalah anak yang luar biasa,  dia adalah ketua Rohis,  dan seorang hafidz Al-Qur'an. Di bilang tampan sih kurang,  Faisal mempunyai Kulit sawo matang ia juga sangat manis mempunyai  mata hitam pekat. 

Reunian Bunda nya berakhir jam Empat sore mereka semua pulang dari rumah Azwar dan Azwa. 

Namun mereka akan bertemu lagi,  minggu depan.  Karena keluarga Faisal mungkin akan datang ke rumah Azwa,  membahas tentang lamaran itu.. 

                                      🍃

Satu minggu kemudian,  Alikha melakukan Aktivitas seperti biasa,  ia sekarang berada di sekolah di dalam Ruangan nya kelas IPA II,  ia sedang berbincang bincang kepada Aini sahabat satu satu nya,  yang Cerewet mengalahkan Alikha,  kelihatan nya sih tomboy sekalinya ngomong Receh nya luar biasa,  tetapi kepada orang yang tertentu pastinya. 

"Ai nanti malam keluarga nya si kak isal ke rumah"  Entah kenapa pembicaraan Alikha menjadi serius. 

" Oh bagus dong,  cie yang bentar lagi jadi istri orang hehehe" Aini menggoda Alikha,  membuat Alikha memandang ngeri ke arah Aini bukan nya apa apa tawa nya itu loh,  sangat sangat mengerikan,  rupanya Tawa Aini ada maksud terselubung.