🎶 HATIMU YANG SEBENARNYA = EKHSAN
Baca ini sambil dengerin lagu yang judulnya itu ya serius lagu itu ngena banget buat chap ini aku aja nulis ini sambil denger lagu ini jadi aku nulis itu berasa feelnya dapet gitu.
AWAS TYPO!
TYPO BILANG YA!
HAPPY READY 📖
Esoknya mereka benar pergi dari Singapura menuju Indonesia, Ervan memandang Alikha sendu. Sepertinya Alikha begitu sakit. Ervan merasa semuanya hambar ketika melihat Alikha dari semalam begitu sendu, tidak ada raut kebahagiaan di wajahnya.
Ervan memegang tangan Alikha lalu mengusap lembut seakan-akan menguatkan. Sebenarnya yang menguatkan pun sama rapuhnya.
"Alikha, bertahan sebentar lagi kita sampai. " ujar Ervan.
"Buya Ikha minta maaf udah cuek ke Buya, " ujar Alikha ia memeluk Ervan dari samping. Namun tak ada raut bahagia di wajah Ervan.
"Gak papa Alikha, disini saya hanya seorang figuran. Saya emang dari awal hanya seorang paman kebetulan anak-anak ibu kamu memanggil kami semua dengan sebutan ayah tapi berbeda-beda. " entah kenapa Ervan membuat pernyataan seperti itu.
"Buya kok ngomong kek gitu, Buya itu suami Ikha bukan figuran buat Ikha, " ujar Alikha dengan nada tak suka.
"Alikha saya cukup sadar diri dengan posisi saya, di saat saya mengucapkan ijab qabul kamu bahkan tidak tau dengan siapa kamu menikah ketika kamu melihat dia sudah tidak bernyawa lagi. Bahkan kamu tidak mau tau disaat itu siapa suami kamu, " ujar Ervan pedih, seperti orang menyimpan rasa yang begitu dalam pada Alikha. Alikha hanya diam menunduk.
"Buya, Ikha tuh hanya tidak menyangka kalau Kak Isal pergi di saat dia mau mengucapkan ijab qabul. Ikha cari tau kok siapa suami Ikha waktu itu, " entah kenapa Alikha linglung menjelaskan, tidak seperti biasanya Ervan berfikiran seperti itu.
"Kadang saya bingung Alikha hati kamu yang sebenarnya itu dimana sih, buat aku atau Faisal? " bahu Ervan turun pertanda ia sedih berkata seperti itu.
Alikha hanya diam tidak menjawab apa yang Ervan katakan sungguh Alikha juga tidak ingin seperti ini, ia tidak ingin menyakiti suaminya demi orang yang sudah tidak ada. Tapi entah kenapa dia begitu ingin sekali pergi ke makam Faisal ingin bercerita banyak hal yang ia lalui beberapa bulan terakhir ini.
Alikha memutuskan untuk tidur, karena perjalanan mereka masih panjang. Tidak sadar kepala Alikha malah terjatuh di bahu Ervan.
Semuanya terasa hampa ketika seseorang yang kamu anggap istri memikirkan lelaki lain. Bukan lagi lelaki itu seseorang yang akan menghalalkan dia. Ucap Ervan dalam hati
"Alikha andai kamu tau, selama saya di Australia gimana? " gumam Ervan sambil mengusap kepala Alikha yang terbalut jilbab hitam.
Buya jangan pernah menderita gegara Alikha, cukup Alikha saja yang menderita gegara Buya selama ini. Ujar Alikha dalam hatinya rupanya Alikha terbangun dari tidurnya tanpa sepengetahuan Ervan.
Sebenarnya apa yang mereka pendam selama ini?
Kenapa begitu rumitnya kehidupan rumah tangga mereka.
🍃
Tak ada rumah tangga yang selalu mulus berjalan, tak ada rumah tangga yang selalu harmonis di setiap harinya adakalanya rumah tangga yang salah paham. Sama seperti Alikha dan Ervan saat ini yang saling diam memikirkan hidup mereka kedepannya. Tidak ada raut bahagia di wajah keduanya saat buah hati mereka merekat di rahim Alikha. Karena tidak mengerti satu sama lain mereka lupa dengan calon bayi mereka.

KAMU SEDANG MEMBACA
SEJAUH ISYA KE SUBUH
Genç KurguKita jauh sejauh isya ke subuh Ini sequel nya SMA VS DUDA