haruto cuman mandangin jeongwoo yang lagi ngerjain pr fisika dia dari jauh. jeongwoo duduk di gazebo taman sedangkan haruto lagi di kelas. haruto gak ngalihin pandangan dia dari jendela kelas bahkan pas yoonbin manggil dia.
pas bel istirahat bunyi, haruto udah buru-buru cabut keluar kelas tapi ditahan junghwan yang tiba-tiba nongol.
"to, gue pengen bicara."kata junghwan.
"cepet, gue mau ke jeongwoo."kata haruto.
junghwan nyerahin benda pipih apel kegigit dia ke haruto. haruto natep junghwan heran.
"bukti kalo wonyoung sama jihyun yang ngejebak jeongwoo."kata junghwan kelewat santai sedangkan haruto mulai naik pitam.
"tapi gue minta lu gak perlu ngapa-ngapain."kata junghwan serius.
"maksud lo apaan, gue masih gak terima jeongwoo musti kena hukuman sama hal yang gak dia lakuin."kata haruto marah.
"karena gue tau apa yang bakalan lu lakuin ke mereka berdua gak bakal cukup meskipun bikin keluarga mereka bangkrut. lu tau kan kelakuan mereka berdua bukan salah orang tua mereka, jadi gue harap lu gak ngelakuin apapun yang ngelampauin ekspektasi gue."jelas junghwan.
"lu musti inget keluarga yoonbin kalo mau ngehancurin bisnis keluarga jihyun. mereka sepupuan, lu tau itu kan. dan lu musti paham segede apa investasi bokapnya doyoung ke yayasan keluarganya wonyoung."lanjut junghwan.
haruto diem berusaha ngecerna setiap omongan junghwan.
"gue udah minta mereka berdua ngejauhin lo, jeongwoo dan semua orang yang deket jeongwoo. sorry, ini juga salah gue sampe jihyun berani ngambil rokok simpenan gue di gudang dan naroh ke tasnya jeongwoo. ckck dia cemburu karena gue selalu main sama elo dan sering berantem sama temennya jeongwoo."kata junghwan sambil ketawa datar.
"gue kasih lo barang bukti ini, karena gue gak punya kesempatan ketiga buat mereka. jadi kalo abis ini mereka nyari masalah lagi, terserah lo mau apain tuh audio rekaman."kata junghwan sebelum balik badan mau keluar dari kelas haruto yang udah sepi sejak mereka berdua ngobrol.
"wan."panggil haruto bikin junghwan berenti.
"thanks bro."
---
akhir-akhir ini semua balik kayak biasanya. wonyoung udah nggak lagi muncul di hadepan haruto maupun jeongwoo. bahkan ada kabar kalo wonyoung mau pindah sekolah akhir semester ini.
junghwan balik lagi ceria setelah ngobrol sama haruto, bahkan dia mulai terang-terangan ngejar inhong. yoonbin juga diem-diem ternyata suka nganter yeongue pulang.
haruto masih gak bisa nganter jemput jeongwoo karena cowok imut itu minta haruto gak ikut-ikut soal keluarga dia. tapi haruto khawatir. yeongue dan inhong juga kasian sama jeongwoo yang tiap hari musti nahan sakit pas pelajaran.
semingguan ini jeongwoo selalu berangkat sekolah dengan wajah babak belur. haruto bahkan selalu minta mamanya buat nyiapin first aid kit di tas dia. haruto selalu yang ngobatin jeongwoo.
haruto selalu bingung karena jeongwoo sama sekali gak pernah nangis. haruto makin khawatir karena setiap dia ngobatin jeongwoo, jeongwoo cuman diem aja dan ngepalin tangan keras nahan emosi.
"woo kalo sakit nangis aja."kata haruto masih telaten ngobatin tangan jeongwoo yang merah-merah.
jeongwoo cuman diem.
ini hal yang gak haruto suka. jeongwoonya jadi pendiem, gak kayak dulu.
"dikit lagi, dikit lagi gue bisa bebas sama ibuk gue."gumam jeongwoo pelan.
---
udah tiga hari jeongwoo tiba-tiba nggak masuk. haruto udah nahan diri buat ke rumah jeongwoo karena janji dia ke jeongwoo gak ikut campur. tapi ini adalah hari keempat haruto nunggu jeongwoo di halte deket sekolah, dan jeongwoo gak muncul.
haruto udah bodo amat dan akhirnya milih buat nyamperin jeongwoo ke rumahnya. begitu berenti di depan rumah jeongwoo, yang haruto temuin adalah rumah itu dipasangi garis kuning polisi.
haruto mau masuk ke rumah jeongwoo tapi tiba-tiba ada polisi keluar dari rumah jeongwoo nahan haruto masuk.
"jeongwoo pak, saya nyari jeongwoo."kata haruto sambil maksa masuk walopun dihalangin bapak polisi.
"JEONGWOO!"teriak haruto.
"kamu nggak bisa masuk, ini tkp kasus bunuh diri yang sedang di selidiki."kata bapak polisi yang nahan haruto.
begitu denger kata bunuh diri haruto langsung ngedorong bapak polisi itu dan masuk ke rumah jeongwoo. haruto nemuin bercak darah di lantai ruang tamu dan tali ngegantung di langit-langit rumah.
"jeongwoo."kata haruto lemah langsung jatuh duduk di depan pintu rumah.
"gak mungkin kan jeongwoo pergi?"
...
sengaja short chapter, ini udah end apa gimana enaknya?
KAMU SEDANG MEMBACA
dare 💀 hajeongwoo [✔]
Short Story💮warning! bxb area! harsh word!💮 dare dari haruto buat jeongwoo. "jadi pacar gue."-haruto "gue jadi babu aja deh."-jeongwoo cup "deal, jadi babu gue. sekarang gue mau lo jadi pacar gue."-haruto "bangsat!"-jeongwoo 💮lowercase, nonbaku,lokalau, sho...