part 14

557 77 17
                                    

Monica sedari tadi memasang wajahnya kesal melihat kevin bersama mila sedang mengobrol berdua

Kevin menggarukan tengkuknya yang tak gatal
" Kok kamu bisa disini ya ?" tanya kevin

" ya bisa lah ,monica itu kan sepupu aku. " jawab mila

Kevin mengangguk entah apa lagi yang harus ia bicarakan pada mila pikirnya bingung sekali begitupun dengan mila,mila hanya diam sambil menggesek gesekan telapak tangannya 

Kevin begitu sangat mengerti perlahan ia melepaskan jasnya kemudian menggunakannya pada mila

Mila pun terkejut sembari menatap kevin
" heumm gak usah vin.. " tolak mila yang akan kembali melepaskan jasnya namun di tahan oleh kevin
" Tetap pakai saja ,aku tau kamu kedinginan."
Mila mengangguk kaku

" Malam ini cuacanya gelap sekali ya " ujar kevin
Tiba tiba Mila tertawa
Kevin mengerutkan dahinya
" Kenapa ? Apa ada yang lucu ??" tanya kevin pada mila

Mila meredakan tawanya seraya mengangguk
" Kamu lucu vin,ya inikan malam ya pasti gelap lah "

" ya... Iya aku tau gelap,maksudnya gelap dalam artian kayanya mau turun hujan " jelas kevin lagi

Mila kembali menatap luasnya langit malam yang memang terlihat sangat gelap sepertinya akan turun hujan

" Mil.. Apa kamu masih sendiri ??" tanya kevin tiba*

" Hah ??" tanya mila ulang

" Apa kamu masih sendiri ? Maksudnya a..apa ada seseorang yang mengisi hatimu ??"

" kenapa kamu bertanya seperti itu ? "

" Ah tidak,aku hanya bertanya saja jadi Jawab saja pertanyaanku " ucap kevin

" Mau aku jawab sejujurnya atau bohong ?"

" Ya jujur lah ngapain juga kamu harus jawab bohong"

Mila menarik nafasnya dalam*
" Ya .. " jawab mila

" Jadi ada ? " tanya kevin lagi
Mila menjawab dengan anggukan
" lalu kamu sendiri bagaimana ?"tanya balik mila pada kevin

" ya aku juga sama,hatiku sudah terkunci dengan satu wanita yang tidak akan pernah tergantikan oleh siapapun " jawab kevin

Mila terdiam sejenak mendengar perkataan yang di lontarkan kevin.

" Kak mila.. Tante jane nyariin ka mila " ucap Monica yang tiba* datang
" oh ya udah kakak langsung kesana"ujar mila yang beranjak dari tempat duduknya kemudian  pergi

" aku temenin ya disini "ucap monica tersenyum dan tanpa aba* ia langsung duduk di samping kevin

Kevin sedikit menggeser tempat duduknya
" Bukannya masih banyak tamu ya ? Harusnya kamu disana kasian loh mereka pasti nyariin kamu ," ujar kevin
" Gpp kok,oh iya makasih ya udah mau datang ke acara ultah aku" ucap monica
" sama* " jawab kevin tersenyum

kevin merasa risih karena monica terus mencoba untuk mendekatinya hingga beberapa saat mila kembali datang dan menyuruh monica untuk memulai acaranya.

Acara ultahpun di mulai semua bertepuk tangan saat monica meniup lilinnya.
Setelah meniup lilinnya monica pun segera memotong kuenya

" Vin ini buat kamu " ujar monica yang memberikan potongan kue itu pada kevin
" makasih," ucap kevin menerima potongan kue tersebut.

" Di photo dulu kali ya "usul prilly
Monica mengangguk ia brdiri di samping kevin
Kevin tidak bisa berbuat apa* ia hanya bisa diam di saat prilly mengabadikan dirinya dengan Monica lewat camera ponselnya.

Ada rasa cemburu yang di rasakan mila saat melihat monica begitu bergelayut manja pada kevin,namun mila langsung menepisnya baginya Julio tetap yang ia cinta dan yang ia mau.

Selesai acara kevin langsung cepat* pergi karena ia sudah tak tahan atas sikap monica yang terus menempelinya selama di sepanjang acara.

Di perjalanan pulang kevin melihat mila sedang berdiri di pinggir jalan,kevin merasa aneh pada mila karena untuk apa mila berdiri di pinggir jalan dan mila masih menggunakan jas yang ia berikan.

" Mila.. " panggil kevin yang menurunkan kaca mobilnya
" Kevviin "
" apa yang kamu lakukan disini,kenapa tidak pulang ???"
" hem a..aku lagi menunggu seseorang"jawab mila
" siapa ? Jangan bilang laki* yang waktu itu " ujar kevin
" Bukan ,bukan dia" sahut mila
" Lalu ??"

Kevin menggerutu dalam hati untuk apa ia bertanya
Itukan bukan urusannya
" Maaf mil " ujar kevin lagi

" Tidak apa* ,kamu mau pulang ??" tanya mila balik
" Ya ,ini aku mau pulang "
Mila menoleh ke arah kiri dan kanan namun sosok yang ia tunggu tak kunjung datang

" kamu mau masih nunggu disini atau mau pulang ??"
" pulang saja deh " jawab mila

Kevin keluar dari mobilnya kemudian membukakan pintu mobilnya untuk mila
" Ya udah ayo aku antar" ucap kevin

" makasih vin"

" apa setiap hari kamu selalu menunggu dan berdiri di pinggir jalan begitu ?"
Mila mengangguk
" menunggu siapa ? Pacar kamu ?" tanya kevin lagi sambil menjalankan mobilnya
" bukan ,teman aku "jawab mila singkat.

Mila memandang luar jendela mobil ia selalu berharap bisa bertemu dengan julio
Tak terasa air matanya turun perlahan ,kevin menoleh ke arah mila

Ingin sekali kevin menghapus air mata mila tapi apa daya ia bukan siapa*nya mila.
Mila menghapus air matanya kemudian menoleh ke arah kevin dan tersenyum
" Makasih ya udah mau nganterin aku,dan ini jasnya " mila melepaskan jas kevin yang melekat di tubuhnya memberikannya pada kevin.

Malam ini kevin tidak bisa tidur berulang kali ia mencoba memejamkan matanya berharap ia bisa tertidur
" Ahhk kenapa gak bisa tidur sih !" kesal kevin yang lalu beranjak dari tempat tidurnya lalu Berjalan menuju meja mengambil buku ia ingin menulis sesuatu namun penanya tidak ada kevinpun segera mencari pena di laci di samping tempat tidurnya
Mata kevin menangkap sesuatu
" kertas ini .." gumam kevin yang cepat* membukanya

Mata kevin berbinar saat melihat kertas yang selama ini ia cari kertas pemberian mila dulu dan di dalam kertas tersebut mila memberikan number ponselnya
Cepat* kevin bergegas mengambil ponselnya dan mencoba untuk menghubunginya.

" Angkat donk please mila " ujar kevin yang beberapa kali menelponnya

Hingga beberapa saat
" Hallo ??? " 





Don't forget vomentnya kemilovers
sorry typo
thanks all :)

Fall In LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang