Beberapa jam kemudian suster keluar dengan membawa kabar bahwa darah kevin tidak cocok. Kabar tersebut tentunya membuat kevin merasa kecewa karena ia tidak bisa menolong mila dan setelah itu jane dan alex yang mendengar kalau mila membutuhkan darah jane dan alexpun langsung bergegas untuk mendonorkan darahnya demi putri kesayangannya.
Kevin tak henti*nya menggenggam tangan mila,
Mengecupnya bahkan mengelus tangan mila.
" Sampai kapan kamu akan tertidur seperti ini sayang,kumohon bangunlah aku sangat merindukanmu" ucap kevin
" kevin.. " seseorang menyentuh pundak kevin
Kevinpun menoleh dengan matanya yang sembab
" maaf vin gue baru tau datang hari ini dan baru bisa jenguk " ucap orang itu yang menunduk.
Kevin kembali menatap wajah mila yang begitu pucat
" kata tante nancy kamu belum makan,makanlah dulu"
" enggak akan Li.. Gue gak mau makan" jawab kevin
" kalau lo gak makan dan nanti lo sakit Lo gak akan bisa jagain mila,lagi pula Mila juga pasti gak mau lihat lo sampai sakit.. Ayolah makan dulu biar sekarang gue yang jagain mila " ujar Aliando
Kevin berpikir sejenak dan ada benarnya juga apa yang di katakan aliando
Kevin beranjak dari tempat duduknya " Ya sudah gue makan dulu tapi benar ya lo jagain mila jangan lo tinggalin " ancam kevin
Ali terkekeh " iyya ah ,sana makan !" ujar ali
" mila.. Mila kenapa lo bisa kaya gini sih ? Kasian kevin mil dia sedih banget lihat lo kaya gini"ujar ali yang berbicara pada mila..
Di pagi hari kevin sudah ribut dengan surya karena kevin mengatakan kalau dia tidak akan kuliah karena ia ingin menjaga mila.
" Kuliah dulu vin nanti setelah pulang dari kuliah kamu bisa kembali lagi ke rumah sakit buat jagain mila " ujat nancy
" kevin tetap akan kerumah sakit mah " ujar kevin
" kamu harus dengerin apa kata papahmu,di rumah sakit mila sudah ada yang menjaganya sayang disana kan ada jane,alex dan yang lainnya jadi kamu jangan terlalu khawatir"
" tapi mah.." suara kevin memelas
" tidak ada kata tapi*an kevin,ayo cepat kita berangkat " surya datang dengan pakaian kantornya.
Kevinpun berangkat menuju kampus.. Sesampainya di kampus Kevin merasa ada yang aneh terhadap tatapan para mahasiswa tatapan mereka semua seperti tidak ingin melihat wajah kevin.
" ada apa dengan mereka ?? Kenapa mereka melihatku dengan tatapan seperti itu "gumam kevin yang cepat cepat menuju kelasnya
" prilly tunggu " ujar kevin yang menatap prilly hendak pergi saat melihatnya
Prilly pun menghentikan langkahnya kemudian berbalik menghadap kevin
" prill gue mau tanya kenapa mereka semua menatapku dengan tatapan seperti membenciku ?"
" ya tentu saja mereka menatap kamu seperti itu,mereka semua marah karena mereka baru tau kalau kamu sudah memiliki kekasih sekarang,dan mereka sepakat untuk menjauhi kamu itu sih yang aku dengar "
" ya bagus deh kalau memang mereka sepakat ingin menjauhiku itu artinya mereka tidak akan mengejar ngejarku lagi " ucap kevin
" hmm vin.. Gue minta maaf ya " ujar prilly
" sudahlah prill jangan kamu ungkit lagi itu semua sudah berlalu"
" ya aku sadar kalau monica memang bukan sahabat yang baik dan baru beberapa hari ini aku menyadarinya apalgi dengan dia meminta aku buat menghancurkan hidup mila " ujar prilly dengan nada sedihnya
Kevin megepalkan kedua tangannya ia merasa sangat marah saat mendengar monica meminta prilly untuk menghancurkan hidup mila
" tapi kamu tenang vin aku sudah menolaknya dan aku sudah memutuskan hubungan persahabatan dengannya,jadi kamu harus benar* menjaga mila aku yakin monica pasti bikin rencana lain hanya untuk membuat mila hancur bahkan sehancur hancurnya"
" ya terima kasih prill " jawab kevin
Di rumah sakit seorang suster datang langsung masuk ke dalam ruang rawat mila sepertinya suster itu ingin berbuat sesuatu pada mila
" suster.. Bagaimana dengan keadaan anak saya sus tadi sih saya melihat jari jari tangan mila mulai bergerak " ujar jane
" biar nanti dokter yang periksa bu,saya kemari hanya ingin mengganti cair infusan saja" jawabnya
" oh begitu ,tapi dokter pasti kemari kan sus ?"
" ya dokter sedang dalam perjalanan mungkin sebentar lagi akan tiba dan nanti saya akan mengatakannya bahwa pasien sudah mulai menggerakan jari jari tangannya "
" baik sus terima kasih banyak " jawab jane di iringi senyumnya bahagia
Suster Itu pun dengan cepat menggantikan cairan infusnya dan setelah selesai menggantikannya suster itupun langsung pergi.
Jane menitikan air matanya menatap mila yang masih memejamkan matanya.
Namun sesaat kemudian tubuh mila mulai bergetar
Tentu saja jane yang melihatnya terkejut dan cemas
" Mila.. Milaa .." jane panik lalu cepat menekan tombol yang berada disana untuk memanggil dokter
Kevin merasa jantungnya berdegup kencang entah apa yang terjadi dan bayangan mila mulai muncul dari benaknya
" mila.." kata kevin pelan
" Kevin.. Apa jawabanmu ? " kata dosen yang menatap kevin
Pikiran kevin sudah tidak sejalan dengan pelajaran di hadapannya ia mulai beranjak dari tempat duduknya memasukan semua buku*nya.
" Kevin saya sedang bertanya sama kamu kenapa kamu memasukan semua buku*nya !" tanya dosen yang nampak sedikit marah pada kevin
"Saya pamit undur diri pak saya harus segera pergi maaf saya tidak bisa mengikuti kelas bapak hari ini " ujar kevin yang berlalu pergi.
Don't forget vomentnya kemilovers
sorry typo
thanks all :)
KAMU SEDANG MEMBACA
Fall In Love
Romancemencintaimu ada hal yang paling terindah dalam hidupku. Dan awal dari Pertemuan pertama kita,kamu sudah membuat aku jatuh hati,jatuh hati padamu Jessica mila.
