" kamu harus tenang sayang,semuanya pasti akan baik* saja " ujar kevin yang menenangkan mila
" aku gak bisa tenang yank sebelum aku tau kalau papih baik* saja" jawab mila yang cemas
Saat di perjalanan pulang,mila di kagetkan dengan kabar bahwa papihnya masuk rumah sakit
Kevin terus menggenggam tangan mila tanpa melepaskannya.
Sesampainya di rumah sakit kevin bersama mila langsung bergegas Menuju ruang rawat dimana Alex berada.Rupanya disana sudah ada Jane dan nancy yang sedang duduk di kursi tunggu terlihat nancy tengah memeluk jane sapertinya sedang menenangkannya.
" Ma..mih " lirih mila yang lalu menghampiri jane
" Hiks.. Papih mil.. Papih " jane menangis di pelukan mila
" Kenapa papih sampai bisa masuk rumah sakit mih ,ada apa sama papih ??" tanya mila" mamih gak tau mil,mamih juga dikabari oleh pihak kantor kalau papihmu masuk rumah sakit."
Tak berapa lama dokterpun keluar
" gimana keadaan papih saya dok ??" tanya mila langsung
" pasien mengalami serangan jantung,dan beruntungnya pasien dapat di bawa kesini dan bisa segera kami tangani "
Jane menutup mulutnya ia tak meyangka kalau suaminya mempunyai penyakit jantung" tapi bagaimana keadaan pasien sekarang dok ?" tanya kevin
" Pasien sekarang masih belum sadar,jika kalian ingin melihat silahkan saja tapi jangan mengganggunya.."
" Baik dok,terimakasih" jawab kevin
Air mata mila yang selama ini di tahan* akhirnyapun keluar
" Papihh.." mila tak kuasa menatap alex yang berbaring di atas ranjang rumah sakit dengan keadaan yang cukup mengkhawatirkan." Papihmu pasti akan baik* saja sayang,aku yakin itu " ucap kevin yang mengecup dahi mila
Nancy menghampiri mila kemudian memeluknya
" kamu harus kuat ya sayang,tante yakin papihmu pasti akan segera sadar" ujar nancy
Mila hanya mengangguk untuk menjawab ucapan nancy" Hmm yank aku pamit keluar sebentar ya "ujar kevin
" mau kemana ?" tanya mila dengan matanya yang sembab
" Aku mau cari makanan,kamu kan belum makan sekalian juga aku mau beliin buat mamah juga tante jane "Mila mengangguk " jangan lama lama " ujar mila yang melepaskan tangan kevin dari genggamannya.
Setelah keluar dari ruang rawat kevin segera menelpon seseorang
" saya minta sama kamu tolong kamu selediki apa yang terjadi sebenarnya "
" tapi bos itu semua butuh waktu "
" saya tidak mau tau pokoknya kamu harus cari informasinya secepat mungkin !" kevin langsung menutup panggilannya begitu saja.Di lain tempat seseorang tengah tertawa senang karena rencananya berhasil
" Kau ini memang selalu bisa ku andalkan !" ucap seseorang itu yang memberikan uang beberapa lembar" Kalau cuman itu sih gampang,tapi kok cuman segini ? " jawab pria ber jas itu yang menunjukan uang di tangannya
" sebagiannya aku transfer jadi tenang saja" jawab orang itu dengan sombongnya
" oke kalau gitu aku harus segera pergi " balas pria ber jas itu
" ya silahkan "Saat kevin kembali setelah membeli makanannya,tiba* ia mendengar keributan di dalam ruang rawat alex dengan cepat kevin langsung masuk ke dalamnya.
" i..ini tidak mungkin !! " mila berteriak histeris
" Ada apa ini ??" kevin bertanya di ambang pintu
Mila mendongakan kepalanya menatap kevin dengan linangan air matanya
" saya meminta pada pak Alex Agar segera mengosongkan rumahnya secepat mungkin"
" atas dasar apa mereka harus mengosongkan rumahnya ??" tanya kevin
" pak Alex sudah beberapa bulan ini belum juga melunasi pinjamannya dan ini surat buktinya kalau pak alex belum melunasinya,karena pak alex belum melunasinya maka pihak kami akan menyita kediaman rumah pak Alex " ujar lelaki tua" kalau begitu mungkin bisa kita bicarakan di luar saja jangan disini " ujar kevin
Ketiga orang itu mengangguk kemudian segera keluar dari ruang rawat alex
"Ssstt sudah yank jangan menangis lagi,sekarang kamu makan ya nih aku udah beli makanannya,hem mah ini buat mamah juga tante " ujar kevin yang memberikan tiga kotak makanan itu pada nancy" tante gak mau makan vin "timpal jane
" harus makan tante,mah tolong bujuk tante buat makan skalian sama mamah juga makan,dan kamu sayang.. Harus makan jangan sampai gak makan.
Aku keluar dulu ya mau urusin mereka sebentar" kevin mengelus kepala mila sayang." dengan siapa saya bicara ??"
" saya kevin,"
" oke pak kevin jadi bagaimana ? Apa yang akan anda bicarakan ?"
Kevin tersenyum namun senyumnya itu sulit di artikan
" Anda sudah tua tapi masih mau saja melakukan hal bodoh yang dapat bisa merugikan diri sendiri" ujar kevin santai
" Maksud anda ??"
" Kalian bertiga jangan menjadi suka membodohi orang lain,kalian di suruh siapa melakukan hal ini ??" kevin yang berjalan kemudian duduk di kursi tunggu dengan santainya." kami tidak mengerti apa yang anda ucapkan pak kevin "ujarnya
" Saya tau semuanya ,saya tau pak Alex mempunyai pinjaman.. Tapi saya sendrilah yang sudah melunasinya dan saya sudah mempunyai bukti kalau pinjaman itu sudah terlunasi" ucap kevinKetiganya nampak terkejut dan merasa takut
" Jadi kalau memang pak Alex masih punya pinjaman ke pihak kalian saya ingin melihat buktinya " ucap kevin" ini buktinya " ucap pria tua itu yang memberikan kertas putih bertuliskan beberapa nominal pinjaman uang tersebut.
Kevin menerimanya kemudian tanpa lama* kevin langsung merobeknya
" Kalian ingin menjadi penipu ? Kalau memang begitu, saya cukup menelpon seseorang dan setelahnya kalian akan segera masuk kedalam jeruji besi !" kata kevin tegas
Don't forget vomentnya kemilovers
sorry typo
thanks all

KAMU SEDANG MEMBACA
Fall In Love
Romancemencintaimu ada hal yang paling terindah dalam hidupku. Dan awal dari Pertemuan pertama kita,kamu sudah membuat aku jatuh hati,jatuh hati padamu Jessica mila.