part 24

488 71 7
                                    

" itu kevin datang.. Cepetan lo tiduran gue mau buka pintu dulu " ujar Prilly yang mendengar suara bell apartemendnya berbunyi
" akhirnya lo datang juga vin,ayo masuk " ujar prilly

" Hm.. Ya " jawab kevin sembari membuka sepatunya kemudian ia letakan di tempat khusus sepatu yang ada di dalam apartemen Prilly tersebut.

" Monicanya mana prill ??" tanya kevin
" emm di kamar vin.." jawab prilly langsung

Kevin menangguk kemudian bergerak masuk ke dalam kamar prilly
Ya kevin melihat monica tengah berbaring dengan selimut menutupi seluruh tubuhnya
" Monica ? " panggil kevin pelan yang lalu duduk di samping tempat tidur dekat monica

" Eunghh " lenguh monica

" hei.. Kamu sakit ?? " tanya kevin yang tangannya menyentuh dahi monica
" kok gak panas,bukannya tadi prilly bilang kalau tubuh monica sangat panas " batin kevin

" Monica.. " panggil kevin lagi

" Kev..kevin kok kamu ada disini ??" monica berpura pura terkejut melihat kevin ada di depannya

" Aku di panggil prilly katanya kamu lagi sakit,aku hanya memastikan saja dan lagipula aku sudah menghubungi dokter untuk memeriksa keadaanmu " balas kevin

" oh begitu,prilly itu terlalu berlebihan padahal aku cuman pusing doank " jawab monica yang mencoba memaksakan senyumnya.
" Ya sudah jangan di bahas lagi sekarang kamu tidur lagi saja " ujar kevin
Kevin hendak pergi namun monica langsung menahan tangan kevin
" jangan pergi vin,saat ini aku butuh kamu banget " ujar monica
Kevin melepaskan tangan monica yang memegang tangan tangannya.
" butuh ? Ingat monic saat ini kamu sedang sakit yang harus kamu butuhkan itu dokter bukan aku"
" Aku butuh kamu di samping aku "lirih monica

" Maksud kamu ?"
" Aku mencintaimu kevin..apa kamu tidak merasakan itu ?" tanya monica yang duduk menghadap kevin

Kevin tertawa seraya menggelengkan kepalanya
" kamu mencintaiku ?? "
" ya kevin aku mencintaimu ,apa  salah kalau aku mencintamu ??"
" tidak.. Sama sekali tidak salah karena setiap orang pasti merasakan rasa cinta seperti apa yang kamu rasakan sekarang ini,tapi maaf monic aku tetap tidak bisa membalas cintamu Karena sekarang aku sudah mencintai wanita lain."

" Kenapa kamu setega ini vin ?! Aku benar* mencintaimu bahkan aku rela membuatkan makanan hanya buat kamu,apa kamu melupakan itu ??" ujar monica yang mulai berkaca kaca

" aku tidak pernah melupakan apa yang kamu berikan padaku waktu itu.lagi pula semua itu aku tidak memintanya justru kamu sendirilah yang memberikannya padaku,dan aku sangat berterima kasih sama kamu.
Monic dengar kamu harus melupakan aku.. Dan sebentar lagi kita pasti akan jadi keluarga "
" Keluarga ? "
" ya Aku mencintai Mila.. Mila adalah kekasihku "

" Ka mila ?! " gumam monica yang terkejut

" enggak*,aku gak bisa nerima kalau kamu punya hubungan sama ka mila" ujar monica

" Kenapa ? Kami saling mencintai ,dan sejak dulu kami memang saling mencintai jauh sebelum kenal sama kamu monica "

" Kamu pasti bohong ! " monica menggelengkan kepalanya tidak percaya
" untuk apa aku berbohong monica ? Itulah kenyataannya " ujar kevin lagi

Perdebatan mereka terhenti karena seorang dokter datang dan memasuki kamar
" Maaf pak kevin saya datang terlambat " ujar dokter tersebut
" tidak apa dok "
" jadi siapa yang sakit ? "
" ini dok teman saya monica " jawab kevin

" mari saya periksa dulu " ujar dokter itu
" tidak perlu dok,saya tidak mau di periksa " tolak monica dengan menggelengkan kepalanya cepat

" Kenapa monica ? Bukannya kamu tadi bilang pusing jadi biarkan dokter bram memeriksa kamu " ujar kevin
" Aku gak mau kevin !" teriak monica yang lalu bangkit dari tempat tidurnya

Kevin tertawa ringan sambil menatap sinis monica
" Sudah kuduga.. Kamu hanya bersandiwara"
" Dokter bram.. Terima kasih karena anda sudah mau datang dan maaf ini semua di luar dugaan saya,ternyata orang yang di duga sakit padahal tidak sakit sama sekali,sekali lagi maafkan saya dok " ucap kevin

" Tidak apa* pak kevin saya cukup mengerti akan hal ini
Kalau begitu saya pamit untuk kembali ke rs karena pasien saya cukup banyak" ujar dokter bram
" Iyya dok,mari saya antar " ucap kevin

" jangan kau kira aku tidak tau monic perbuatan kamu ini sungguh memalukan ! " bisik kevin yang kemudian berlenggang pergi meninggalkan monica yang tampak diam.

" Kenapa kamu mau saja prill ? Sudah tau dia berbohong tapi kamu malah mendukungnya "kesal Kevin
" Maaf vin,aku benar* minta maaf.. Ya aku mengakui itu aku memang salah " ucap prilly menunduk

" ingat ya prill aku tidak akan pernah bisa membalas rasa cintanya karena aku sudah mempunyai wanita lain yang sangat aku cintai" ujar kevin
" Tapi vin.. Apa kamu tidak bisa membuka hatimu sedikit saja buat monica ? Dia benar* mencintaimu"
Ucap prilly
" sekarang aku tanya sama kamu bagaimana kalau Ali yang berada di posisiku ini, kira* apa kamu rela Ali menerima cinta wanita lain karena terpaksa ? sedangkan ali sangat mencintaimu ?"

Prilly terdiam dan tidak bisa berkata kata lagi
" Berpikirlah dulu prill sebelum bertindak,bukan berarti sekarang aku membencimu akan tetapi kamu harus bisa mengambil sikap.. Mana yang menurutmu baik atau tidak..
Dan aku masih menganggapmu sahabatku dan jangan sampai kamu terpengaruh dengan hal yang tidak baik walaupun monica sahabatmu sendri ,aku harap kamu bisa mengerti itu prill.
Aku pergi dan jangan kamu hubungi aku lagi ! Apalagi membuat lelucon seperti tadi karena semua itu hanya membuang waktukku saja !"
Kevinpun pamit berlangsung pergi meninggalkan apartmend prilly.











Don't forget vomentnya kemilovers
sorry typo
thank all :)

Fall In LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang