O for Orphanage

7 1 0
                                    



Sudah puluhan tahun aku mengurus panti asuhan ini. Suka dan duka begitu banyak terlewati. Mulai dari mengurus anak asuh yang sulit diatur, hingga kebingungan mencari donatur, tetapi itu semua terbayarkan saat melihat anak asuhku akhirnya meninggalkan tempat ini dan hidup mandiri. Walaupun sebagian besar hanya berprofesi sebagai pekerja biasa, aku tetap bangga pada mereka.

Yah, itu semua tak lepas dari cara didikku yang keras dan disiplin.

"Wisnu, hari ini giliranmu mencuci. Jangan terlalu banyak menggunakan detergen!

Tio, jangan sembarangan menaruh sepatu! Rapikan semuanya di rak!

Rena, kau dapat tugas memasak, 'kan? Kira-kira kalau memberi garam ke masakan!

Kerjakan semua dengan benar! Jangan pura-pura tidak dengar!"

"B-Bu Yati," panggil Sari, salah satu orang yang membantu mengurus panti ini.

"Ada apa, Sari? Tidak lihat saya sedang sibuk?"

"Ta-tapi, Bu--"

"Sari, daripada mengganggu, lebih baik buatkan saya laporan keuangan bulan ini!"

"Aduh, Bu ...."

"Kenapa sih kamu? Sudah, saya mau cek kebun belakang."

"Cukup, Bu! Anda sudah meninggal, tidak usah mengurus panti lagi!"

































AlphadeathTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang