menjadiri.sendiri

Empati

Halo semua!

Pada kesempatan kali ini aku pengen membahas satu hal yang kalau orang bilang jika kita memiliki salah satu sikap ini, maka sikap ini bisa membantu kita menjadi manusia yang lebih baik lagi di hari-hari kedepannya. Oleh karena itu pada kesempatan kali ini aku ingin membahas tentang sikap "Empati".

Apa sih sikap "empati" itu sendiri?

"Empati adalah bentuk dari sikap kepedulian dan juga kasih sayang yang kita tunjukan kepada orang lain. Sikap yang aku maksud disini merupakan kemampuan untuk memahami dan juga mengerti dengan menempatkan diri pada posisi dimana "orang lain" rasakan."

Mungkin kalian masih merasa bingung dengan kalimat yang aku tulis diatas, tapi aku akan menjelaskan kembali dengan menambahkan sebuah kutipan yang aku dapat di Pinterest.

"Empathy is seeing with the eyes of another. Listening with ears if another, and feeling with heart of another."

Jika diartikan kedalam Bahasa Indonesia seperti ini,

"Empathy adalah melihat melalui mata orang lain. Mendengar dari kuping orang lain, dan merasakan dari hati orang lain."

Sering kali sebagai manusia kita sering sekali lupa untuk memiliki sikap ini disaat menjalani keseharian kita. Terkadang kita sering sekali menjadi seorang pribadi yang sangat cuek dengan keadaan dan juga apa yang dialami oleh orang disekitar kita. Bahkan aku pernah melihat dan juga merasakan, banyak sekali perilaku dari orang lain yang kurang menunjukan sikap empati itu sendiri.

Seorang manusia pasti memiliki permasalahan didalam hidupnya, dan aku percaya setiap masalah yang muncul didalam kehidupan terjadi karena sebuah alasan. Orang tuaku berpisah ketika aku dan adik-adikku masih kecil dan setelahnya banyak sekali kejadian yang aku alami. Terkadang aku merasa sangat sedih, ketika melihat satu orang mengeluarkan kata-kata yang menyakitkan kepada orang lain disekitarnya. Jujur, ingin sekali rasanya aku bisa mengingatkan kalau "itu bukanlah hal yang seharusnya kamu lakukan." Maka dari itu, didalam menanggapi semua hal yang terjadi setiap harinya aku belajar untuk bisa melihat dari mata orang lain, mendengar dari telinga orang lain dan juga merasakan dari hati orang lain meskipun itu semua terkadang masih sangat sulit.

Didalam menjalani keseharian, kita akan banyak menemui banyak hal yang akan membuat hati dan juga perasaan kita menjadi sedih dan kecewa. Didalam bertindak terkadang aku masih sering sekali memikirkan,

"bagaimana jika aku melakukan ini pada orang itu?"

"apa tidak apa jika aku bersikap seperti ini?'

Dan terkadang masih banyak sekali pertanyaan-pertanyaan yang muncul di fikiranku tentang ini. Mungkin kalau orang bilang, "untuk apa kamu masih sepeduli itu? Belum tentu kan mon, orang lain akan peduli dengan apa yang kamu rasakan?" Iyasih memang benar, tapi satu hal yang selalu aku ingat, "sebelum melakukan dan juga bertindak, fikirkan terlebih dahulu apa yang akan orang lain rasakan jika kita ada di posisi mereka." Aku tahu ini adalah hal yang sulit dilakukan, tapi percaya deh ketika bisa memahami maksud ini semua, nantinya kita akan menjadi sosok yang lebih "aware" dengan segala hal yang ada disekitar kita.

Aku pernah membaca salah satu bacaan tentang empati di ( ) dan disana dijelaskan bagaimana cara sederhana untuk meningkatkan dan menumbuhkan empati kita, yaitu :

Fokus terhadap emosi yang ditunjukan oleh orang lain.Posisikan diri kita dengan pertanyaan seperti ini, "Apa yang dia rasakan?', "Seperti apa hari mereka?"
Belajarlah untuk menjadi pendengar yang baik dengan membiarkan orang lain menyampaikan kalimat/argument/dan juga pendapatnya.Cobalah untuk memahami keadaaan emosional dan motivasi mereka dengan memperhatikan pernyataan yang mereka ucapkan.Misalnya dengan menanyakan pengalaman hidup seperti apa yang sudah mereka lalui, yang membuat mereka memiliki pola pikir seperti itu? Lakukanlah kontak mata dengan mereka.Karena terkadang apa yang dirasakan oleh seseorang itu dapat terpancar dari tatapan matanya. Dan dengan melakukan kontak mata selama percakapan berlangsung, bisa membuat kami terlihat sebagai sosok yang dapat dipercaya.Sampaikan opini dan perasaan yang kita rasakan dengan baik. Sering sekali kita ngga sadar kalau kita sering memiliki persamaan dengan orang lain lewat perasaan-perasaan yang muncul didalam setiap percakapan.

Aku paham untuk sebagian orang yang sudah membaca tulisan ini, pasti akan langsung bertanya :

"Untuk apa aku melakukan ini? Toh kalau aku susah dan sedihpun orang lain tidak akan perduli dengan apa yang aku rasakan?"

Tidak apa kalau kalian berfikir seperti itu, karena itu sangat normal. Karena terkadang aku pun sama masih memiliki pemikiran yang sama seperti itu. Tapi disini aku ingin menyampaikan, bukanlah hal yang merugikan kita jika bisa memiliki empati terhadap orang lain disekitar kita. Meskipun nantinya kita belum tahu respon apa yang kita dapat dari orang tersebut, tapi percaya deh setiap orang akan merasa senang dan juga dihargai jika kita bisa memperlakukan dan menghargai sebagai sesama manusia.

Terima kasih untuk kalian yang sudah membaca tulisanku, semoga tulisanku ini bisa merubah sudut pandang kalian tentang "Empati" dan juga bisa merubah sudut pandang kita sebagai manusia untuk bisa lebih peduli lagi terhadap sesama manusia lainnya.