[Qila] sembilan belas

90 8 1
                                    

Jangan lupa vote dulu yak🌟

Selamat membaca😊
.
.
.

Saat ini Qila Tara dan Vina sedang berada di gudang belakang sekolah, seharusnya sudah lima belas menit yang lalu mereka pulang namun karena tadi ia saat ini malah disuruh membersihkan gudang belakang sekolah yang berantakan dan sangat berdebu itu

Flashback on

Tara dan Vina keluar kelas dengan nafas tak teratur, ia berhenti sejenak di depan IPA dua yang kelas nya bersebelahan dengan kelas mereka

"Hoshh hoshh lari segitu aja udah capek gue apalagi suruh muterin lapangan yang luasnya kek rasa sabar gue, bisa mati kecapean gue" ujar Vina melebih lebihkan

"Eh Qila mana" Tara celingukan

Dari pintu kelas keluarlah siswi dengan tawa nya "Gila ya tu anak?" ujar Vina mendapat tampolan di lengan nya

"Temen lo itu goblok"

"Qil sini" Aqila yang merasa nama nya terpanggil pun menoleh ke sumber suara, ia berjalan santai ke arah dua teman nya itu "Kenapa?" tanya nya

"Kantin yok laper gue" ujar Tara santai Aqila hanya mengangguk saja

"Eh eh hukuman nya gimana, ntar di tambah lagi sama tu ogah banget gue" ujar Vina

"Ckk udahlah kan bisa nanti nanti iya nggak Qil" jawab Tara diangguki oleh Aqila lagi

Akhirnya Vina hanya mengikut saja toh dia juga malas jika disuruh lari sendirian

Saat sedang asik memakan makanan nya mereka bertiga dikagetkan oleh suara yang mereka hindari

"Aqila Tara Vina!!, kenapa kalian malah enak enakan disini bukan nya lari keliling lapangan" ujar guru itu marah

"Eh ibu ee anu bu itu ee"  Tara yang syok pun terbata bingung hendak berbicara apa

"Kita isi perut dulu bu sebelum lari" jawab Aqila enteng sedangkan ke dua teman nya menatapnya tak percaya

"Ngejawab aja kamu Aqila, Sekarang kalian ikut ibu cepat!!" ujar wanita itu menarik Aqila Tara dan Vina tanpa perasaan

Sedangkan di sudut meja kantin lain tampak tiga orang yang memperhatikan mereka dengan tawa puas "Anjirr adek gue bandung juga ternyata" ujarnya yang masih tertawa dengan kedua teman nya itu

"Sekarang kalian lari dua puluh putaran"

"Tap.."

"Nggak ada tapi tapian" ujar wanita paruh baya itu memotong ucapan Vina

"Ah elah bu, bisa pingsan kita sepuluh aja lah bu jangan banyak banyak" ujar Tara menego

"Nggak ada cepetan lakukan, awas kalian kabur lagi saya akan mengawasi melalui ruang guru cepat!"

"Bu kan ini jam istirahat kita belum makan" ujar Aqila memelas

"Iya bu saya malu bu noh diliatin banyak orang noh bu nanti aja lah ya bu" tambah Vina guru itu hanya melotot

"CEPAT LAKUKAN!!" ujar guru itu suaranya naik beberapa pintam membuat murid lain menoleh ke arah mereka sedangkan tiga korban sekaligus pelaku itu hanya meringis malu

"Cepat jangan lembek lembek kalian, nanti pulang sekolah kalian juga harus membersihkan gudang belakang" ujar guru itu

Sedangkan mereka bertiga hanya melotot tak percaya, sungguh kejam sekali gurunya ini

Queen QilaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang