Pada akhirnya Hyeyoon mencoba meyakinkan dirinya untuk mendengarkan terlebih dahulu alasan di balik pria itu yang tiba-tiba berada di dalam kosan nya.
Keduanya duduk di sofa ruang tengah tentu dengan memberi jarak satu sama lain.
"Aku diusir dari rumah tanpa membawa uang sepeserpun dan juga pakaian, ketika perutku lapar aku berusaha meminta sedikit makanan pada sebuah warung makan tapi dia mengusir ku. Lantas aku ambil saja makanannya dan melarikan diri, tapi aku malah di kejar sampai kesini. Untungnya aku bisa memanjat, jadi aku memanjat atap kosan milik mu dan aku tidur di atas genteng tadi malam"
Pria tinggi itu bercerita tentang alasan mengapa dia bisa berada di rumah Hyeyoon, sedangkan Hyeyoon hanya diam dan memikirkan apa yang harus dia lakukan sekarang. Haruskah ia mengusir pria itu? Atau mengijinkan pria itu untuk tinggal di kosannya sampai pria itu mendapatkan uang?
Dan ternyata suara yang terdengar tadi malam itu akibat ulah pria itu, Tapi bagaimana caranya pria itu bisa masuk ke dalam? Otak hyeyoon terus berpikir, ada banyak pertanyaan yang ingin ia ajukan namun ia terlalu malas untuk menanyakannya.
"Permisi.. ada orang disini" pria itu melambaikan tangannya di depan wajah Hyeyoon karena gadis itu tak kunjung merespon dan sibuk melamun. Ketika Hyeyoon tersadar dari lamunannya, ia mengeluarkan handphone dari saku celana dan memotret wajah pria itu.
Ckrek
"Yaa!! Kenapa kamu memfoto ku?" Tanya pria itu heran berusaha merebut handphone milik Hyeyoon, namun kali ini tangannya kurang cepat dari Hyeyoon
"Akan ku ijinkan kamu tinggal di sini, tapi jika kamu berbuat macam-macam dengan ku akan aku sebarkan foto mu lewat internet bahkan ke polisi" Hyeyoon memang gadis yang cerdik, tidak semudah itu ia percaya dengan seseorang yang baru ia kenal.
.....
12.30
Hyeyoon melangkahkan kakinya menuju kamar dan meminta Rowoon untuk diam di tempat. Setelah itu Hyeyoon keluar dengan membawa dua lembar kertas yang sudah ia print, ternyata Hyeyoon masuk ke dalam untuk mengetik sesuatu. dan duduk kembali pada posisi awal.
"Tanda tangani kertas ini" Hyeyoon menyerahkan sebuah pulpen dan satu lembar kertas pada Rowoon, pria itu membaca tulisan yang tertera di sana.
Sebuah tulisan yang berupa kontrak perjanjian hal-hal yang harus di hindari dan di lakukan selama Rowoon tinggal di kosan Hyeyoon. Satu kertas di pegang oleh Hyeyoon dan satunya lagi di pegang oleh Rowoon sebagai bukti bahwa keduanya sepakat.
Rowoon menuruti perintah Hyeyoon dan mentandatangani perjanjian tersebut, toh memang dirinya butuh tempat tinggal untuk saat ini apalagi gadis itu sedikit berbaik hati mau menampung dirinya.
......
Day 1
Matahari yang masuk melalui celah ventilasi jendela membangunkan seseorang yang sedang tertidur, pria itu merenggangkan tubuhnya yang terasa nyeri akibat tidur di sofa yang berukuran lebih kecil di bandingkan dengan dirinya. Hari ini hari pertama Rowoon tinggal di tempat milik Hyeyoon, setelah semalam ia mencoba bernegosiasi pada Hyeyoon namun gagal.
1. Tidur di sofa dan jangan sembarangan masuk ke dalam kamar orang, Sebelum mendapat ijin.
Peraturan pertama yang harus ditaati oleh pria tinggi itu. Rowoon berjalan kearah kamar mandi ia berniat untuk membersihkan tubuhnya, tapi saat ia hendak masuk kedalam. Dirinya teringat sesuatu.
2. Jika hendak mandi gunakan peralatan mandi sendiri
Rowoon menghembuskan nafasnya berat. Bagaimana caranya ia bisa mandi jika ia tak punya peralatan mandi. Kemarin saja ia memakai baju dan handuk milik Hyeyoon, dan tidak mengganti celananya.
KAMU SEDANG MEMBACA
After Meet You (Rowoon-Hyeyoon), Completed ✓
FanfictionCerita tentang Hyeyoon seorang gadis yang kesepian dipertemukan dengan orang asing yang tiba-tiba berada didalam rumahnya. Kesepakatan terjadi diantara mereka berdua untuk tinggal bersama, namun keduanya sama - sama memiliki rahasia masing-masing . ...