Bab23||Memang salah ku

380 65 4
                                    

Mencintai Allah adalah setinggi-tinggiNya Cinta.
Sempurnakan cintamu pada Allah! Sebelum engkau melabuhkan Cintamu pada MakhlukNya.

...

Di kampus tepatnya di Rooftop kampus bila hanya terdiam, matanya yang sudah berkaca-kaca hanya berusaha menahaan air matanya agar tidak menetes.

Sebenarnya Dahlia dan teman-temannya sudah menceritakan tentang alasan Aisyah yang kembali menemui Ghifar.

Dan kenyataan itulah yang membuat Bila sedih, pasalnya Dahlia tidak mau menceritakannya tapi Dahlia akan lebih bersalah jika Bila harus terus terluka karena pengharapannya kepada Ghifar.

"Kalau benar bahagia Ghifar bersama Aisyah aku ikhlas," Batin ku

Aku yang hanya menunduk mendengar langkahan kaki mendekati ku. Aku tak ingin meliriknya aku sedang malas berbicara dengan siapapun.

Tadi saja aku meminta teman-teman ku untuk tidak mengganggu dulu, aku memang sedang ingin sendiri. Kenyataan ini terlalu cepat untuk aku terima.

Diapun duduk di sebelah ku tapi dengan menjaga jarak, entah siapa tapi aku tak ingin meliriknya.

"Kamu masih sedih?" Tanyanya

Aku kenal betul suara itu, ya itu suara Doni yang selama ini selalu ada ketika aku sedih.
Perlahan aku pun mencoba mendongakan kepala dan berusaha untuk tidak terlihat sedih.

"Aku gak papa kok Don," Jawab ku

"Kamu tahu gak Bil?" Tanya Doni

"Apa?" Balas ku

"Ada hal yang tidak bisa di lakukan oleh manusia," Lirihnya

"Maksud kamu?" Bila

"Manusia tidak bisa bernafas sambil tersenyum," Jawabnya

"Masa iya sih kayaknya gampang deh," Ucap ku

"Aku aja gak bisa," Doni

"Liat nih ya aku yang coba," Lirih ku sambil menghadap ke arah Doni dan aku pun tersenyum sambil menarik nafas ku

"Bisakan?" Ucap ku sambil tersnyum

"Kamu cantikan ke gini Bil, tersenyum' bukan kaya tadi hanya diam ketika sedih," Lirihnya yang membuat aku sedikit mengernyit bingung

"Aku cuma mau ngeliat kamu selalu tersenyum!" Ucap Doni sambil tersenyum

"Makasih ya Don, udah selalu ada ketika aku sedih," Bila

"Sans aja Bil, kalau kamu ada apa-apa bilang ya sama saya," Lirih Ghifar yang ku balas dengan senyuman

"Kamu sedih gara-gara Ghifar ya?" Tanya Doni yang berhasil membuat ku kaget

"E-enggak kok Don," Balas ku

Sedetik kemudian "Ohh iya Don boleh aku nanya sesuatu?" Tanya ku lagi

"Boleh, nanya apa?" Doni

"Kamu pernah gak berada di posisi mengagumi seseorang?" Bila

Hijrah Cinta Menuju Cahaya(END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang