Jangan menangis Najwah//26

40 25 4
                                    

~Najwah tolong jangan menangis~

***

Part 26

"Tapi Wah...Aku."(Seketika air mataku menetes begitu amat deras, aku sudah tidak bisa lagi melanjutkan kata-kata yang ingin ku ucapkan dari mulutku, dan aku terdiam sejenak, perasaan senang itu ada, namun perasan bersalah itu jauh lebih jelas, aku benar-benar telah gagal jadi sahabat yang baik untuk Najwah, aku telah merebut kebahagiaan nya, Fessyaaa.. Sungguh tidak berguna dirimu,
"dan Ramadhan? Kenapa kamu harus berbicara seperti itu pada Sahabatku,.kamu telah menghancurkan nya, dan kamu telah menyakiti ku."(Batinku)

"Udahlah Sya...Aku Udah terlanjur hancur dengan semua ini. Aku nyerah Sya!."
"Aku bakal bantu kamu kok Wah...Aku yakin Ramadhan pasti mau dengerin omongan aku."
"Fesya...Jangan menyakiti dirimu sendiri demi keinginanku, aku tau diri Sya. Lagian aku gak bakal pernah pantas buat Ramadhan, aku hanya gadis miskin, gadis bodoh, sedangkan Ramadhan? Dia orang kaya Sya.."(Jelas Najwah sambil menangis tersedu sedu, mungkin sudah ribuan tetes air mata yang Najwah teteskan),

"Wah...Tolong jangan Nangis, jangan buat aku merasa bersalah, aku gak pernah nyakitin diriku sendiri wah. Aku baik-baik saja, aku tidak apa-apa, bagi ku kebahagiaan mu itu jauh lebih penting dari kebahagiaan ku."(Ucapku sambil menangis)
"Fesya...Aku mau tanya, tapi kamu harus jawab jujur, ingat dalam persahabatan kita itu kejujuran lah yang penting dan harus diutamakan."(Tanya Najwah)
"Iya Wah tanya aja, insyaallah aku akan jawab jujur."
"Kamu?? Suka kan sama Ramadhan? Kamu juga memiliki perasaan kan untuk dia? Kamu udah jatuh cinta kan sama dia?."(Tanya Najwah)
"Wah..Kamu ngomong apaan sih. Aku gak ngerti? Mana mungkin aku menyukai orang yang jelas-jelas kamu juga menyukainya."(Jelas ku sambil berbohong)
"Fesya Sekali lagi aku Tanya..KAMU SUKA KAN SAMA RAMADHAN??."(Tanya Najwah, sangat terlihat jelas kesedihan Dimata Najwah)

Aku hanya terdiam, dan meneteskan air mata, aku tidak bisa jujur pada Najwah, karena aku tau hal itu akan membuatnya semakin terluka, dan aku tidak ingin membuat nya semakin sedih lagi lebih dari ini.

"Fesyaaa Jawab..Aku sedang berbicara denganmu."
(Tanya Najwah sambil membentak ku)
"Udahh Wah..Udah jangan emosi, udah stop jangan ribut, jangan nangis lagi tolong!!!."(Ucap Ira)

Aku masih terdiam membatu, dan mulutku sangat ingin berkata jujur dan menjawab pertanyaan Najwah itu, namun hati ku tak tegah berkata jujur.

"SEKALI LAGI AKU TANYA, FESYAAA INDAH PUTRI APAKAH KAMU MENCINTAI RAMADHAN??." Bentak Najwah kasar

"Ya..Aku mencintai nya, aku menyukainya, aku mengagumi nya, aku sayang pada Ramadhan, aku begitu sangat nyaman ketika dekat dengannya, aku tau ini aneh, aku tau ini pertama kalinya aku jatuh cinta, tapi aku berusaha untuk tidak berkata jujur pada kalian dan Ramadhan karena aku tidak ingin membuat mu terluka Wahh..Aku gak mau kamu sedih, aku gak mau bikin kamu kecewa, aku gak mau kamu netesin air mata kamu, Biar aku yg menanggung semua kesedihan ini, biar aku yang sakit hati kamu jangan!! Biar aku yang melupakan nya, biar aku yg mengalah demi kamu,, Semua akan ku lakukan asal kamu bahagia wah...Karena bagiku kamu itu sahabat ku, dan kebahagiaan sahabatku jauh lebih penting dari kebahagiaan ku sendiri."(Jelasku sambil menangis, dan terusss menangis, begitupun Ira, ia juga ikut menangis ketika mendengar ucapan ku itu)

"Ya Allah kenapa harus begini?? Kenapa ya Allah,, apa salah Najwah ya allah?."(Teriak Najwah).

Saat itu tangis kami bertiga pecah, dan Ira hanya bisa diam karena dia tidak pernah melihat ku dan Najwah menangis sampai seperti itu.

Kami masih berada di restoran tempat kami makan siang tadi, kami duduk dimeja tempat kami menyantap makanan tadi...
Jam sudah menunjukkan pukul 15:45 Menandakan restoran ini akan ditutup karena memang restoran ini hanya buka dari pagi Sampe sore saja. Jadi kami pun memutuskan untuk pergi dan meninggalkan restoran itu, Masih dengan keadaan air mata menetes? Iya Aku, Ira dan Najwah tidak berbicara apapun saat berada didlam mobil. Bukan karena kami sibuk dengan handphone kami masing-masing, tapi karena masalah direstoran tadi!!

Jangan lupa Vote ya hehe,, Makasih udah mau mampir dicerita aku:)
#Febritaindah
#PertamaDanSelamanya
Next???

"Pertama Dan Selamanya"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang