Hidden Marriage Pick Up The Son, Get A Free Husband - HunHan VERS

Chapter 93

Luhan menarik napas dalam-dalam lalu berjalan ke arahnya.

Kim Donghyuk menutup tulisan suci yang dia pegang dan mendongak ketika dia mendengar beberapa langkah kaki.

Mata Kim Donghyuk tenang, dia tidak bereaksi banyak bahkan setelah dia melihat siapa yang masuk.

“Wanita Dermawan Xi …”

Luhan merasa sangat tak berdaya melawannya. Dia begitu bertekad, bahkan menggunakan kata “dermawan” untuk mengatasinya sekarang!

Luhan menjepit ruang di antara alisnya, duduk tepat di seberang Kim Donghyuk saat dia melepaskan desah panjang, “Bro, apa yang kau lakukan? Mengapa kau tiba-tiba memutuskan untuk menjadi seorang biksu?”

“Aku membuat keputusan ini setelah pertimbangan yang cukup lama. Jika kau, Wanita Dermawan Xi, ada di sini untuk membujukku, kau dapat pergi sekarang.”

“Apa itu karena aku?” Luhan bertanya langsung.

“Itu semua keputusanku, tidak ada hubungannya dengan siapa pun.”

Luhan menarik napas dalam-dalam dan menyelidiki lebih jauh, “Boleh aku tahu mengapa? Bahkan jika itu karena apa yang terjadi semalam ketika kau mengetahui bahwa ada orang lain yang aku sukai, kau tidak perlu pergi sejauh ini. Ini terlalu tidak masuk akal …”

“Semuanya hanya sesaat. Saat surga, momen neraka, momen kehidupan, momen kematian.”

Luhan hampir menangis. “Ya Tuhan, bisakah kau berbicara seperti orang normal?”

Dia benar-benar merasa takut!

“Wanita Dermawan Xi, jika kau merasa bersalah, kau tidak perlu melakukannya karena itu adalah keputusanku sendiri,” jawab Kim Donghyuk.

“Bagaimana dengan orang tuamu dan kakekmu? Apa kau tidak peduli lagi dengan mereka? Mereka sudah bersamamu selama bertahun-tahun dan sekarang kau tiba-tiba saja memutuskan untuk menjadi seorang biksu dan meninggalkan mereka?”

“Ini nasibku. Mereka masih memiliki Donghwan.”

Luhan ingat dia menyebutkan bahwa dia punya adik laki-laki.

Dia benar-benar telah memikirkan segalanya dengan baik dan sepenuhnya bertekad untuk menjadi seorang biksu!

“Tuanku, Tuan Kim, Donghyuk? Bisakah kau memikirkannya lagi? Menjadi seorang biksu bukanlah masalah sepele! Tiga hari! Tunggu tiga hari lagi untuk memikirkannya. Belum terlambat untuk mengambil keputusan selanjutnya!” Luhan mencoba membujuknya.

“Aku sudah menyelesaikan keputusanku. Tolong kembalilah sekarang dan mulai sekarang, kau bisa memanggilku dengan nama Buddhisku, Yuanqing.” Kim Donghyuk memberi isyarat padanya untuk keluar dari kamar.

“Yuanqing … Kim Donghyuk! Kenapa kau begitu keras kepala?” mata Luhan terbakar amarah dan frustrasi. Dia tampak begitu lemah lembut tetapi dia benar-benar keras kepala seperti seekor lembu!

Dia hampir ingin menjatuhkannya dan membawanya kembali dengan paksa!

Kim Donghyuk masih tidak bergerak satu inci pun, duduk di tempatnya seperti batu tua.

Luhan sudah lelah dari semua pembicaraan, tetapi dia masih tidak bisa membujuknya. Tiba-tiba, dia mendapat telepon lagi dari kakeknya.

Luhan keluar dari ruangan untuk menerima telepon. “Halo, Kakek …”

“XiaoLu, apa yang membuatmu begitu lama? Bagaimana hasilnya?”

Hati Luhan menjadi murung dengan kekecewaan pada dirinya sendiri. “Maaf, Kakek, aku sudah mencoba yang terbaik, tapi … tidak berhasil …”