Bab 20

894 56 1
                                    

Disinilah stevan berada, taman belakang sekolah,duduk di tempat yang biasa avelyn duduki,terlihat dari pandanganya ia sontak bingung dan gundah menunggu datangnya seseorang..

Krak..

Krak..

Bunyi ranting yang patah secara terus menerus menandakan ada orang yang datang dan ya sesorang yang ditunggu oleh stevan pun datang , ya kalian pasti tahu dia siapa, yap betul avelyn...

"Ada apa?"tanya avelyn dengan nada dingin

"..." diam tak ada jawaban

"Kalau gak ada yang mau di omongin saya pamit dulu"ucap avelyn dan hendak meninggalkan tempat

"Tunggu" ucap stevan dengan pandangan menerawang kedepan /mo jadi roy kiyosi lo?!/

"Kenapa? Cepat saya mau mengerjakan tugas"ucap avelyn jengah

"Maaf"ucap stevan

Hah ?

Gmn ?

Gmn?

Maaf?

Hellow??

Lo waras ??

"Maaf???"ulang avelyn

"Maaf atas perbuatan gua yang semena-mena sama lo dulu"stev mulai bangkit dari duduknya dan menghadap pada avelyn

Avelyn tidak menjawab, hanya diam

Sunyi...

Hening...

Tak ada suara ...

Hanya terpaan angin yang berhembus menyaksikan kesunyian ini

Avelyn terdiam cukup lama beradu dengan batinya bimbang antara memaafkan atau tidak ?

"Eee..-

Tringg...

"Saya permisi, sudah masuk"avelyn lantas menghembuskan nafasnya, ia terselamatkan oleh bel sekolah

Sedangkan stevan mengacak rambutnya kasar, dan mendudukan dirinya kembali, biarlah dia sendiri di sini...

Avelyn lari di koridor,ketika ia hendak belok kekoridor menuju kelasnya dirinya di kejutkan oleh seseorang..

"Aishhh"ucap avelyn sambil memegang dadanya karena kaget

"Eh sorry"kata dia

"Iya ga papa"kata avelyn, sat avelyn hendak melanjutkan langkahnya tiba-tiba

"Kenalin gua Reval"ucapnya sambil mengulurkan tangan pada ave

"Avelyn"avelyn menjabat tangannya

"Saya permisi, sudah masuk"ucap avelyn dan melepaskan jabatan tangannya lalu melangkah meninggalkannya

"Avelyn"lirih Reval

Nah loh si Reval sape lagi???
...
Dikelas Renal terduduk di tempatnya mendengarkan musik lewat earphone,matanya terpejam menikmati alunan musik

"Hoy" kaget avelyn yang ntah sejak kapan sudah berada di kelas

"Ishh ngagetin aja sih ren"gerutu renal menjitak avelyn yang sudah duduk di kursi sampingnya

"Aduh sakit"pekik avelyn memasang muka memelas yang membuat renal gemas sendiri

"Iya-iyaa maaf"ucap renal menjewar kedua pipi avelyn

"Ekhmm,Ekhmm.." Dehem teman sekelas yang menyaksikan keuwuan merek berdua

Lantas ave dan renal jadi kikuk sendiri, hshs lagian uwu uwuan ga inget tempat ye ni bedua 👁👄👁

bully [END] on REVISITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang