Berfirkirlah sebelum berbicara itu baru cerdas,tapi
Berbicara sebelum berfikir itu bodoh
🍁🍁🍁***
Marsel melangkah kan kakinya kedalam rumahnya yang begitu megah bak istana...
"Assalamualaikum"ucapnya begitu memasuki rumah
"Waalaikumussalam" jawab orang yang ada dirumah
Maresl menyalimi ayahnya yang sedang duduk di ruang keluarga
"Ayah,avel sudah menemukan dia yah..."ucap marsel dengan tersenyum bahagia kepada ayahnya
"Kamu sudah menemukanya vel??? Alhamdulillah... jadi kita tidak usah mencarinya kemana mana lagi..."sang ayah memekik kaget sekaligus senang dan akhirnya anak dan ayah itu berpelukan karena merasa bahagia
Apa maksud dari pembicaraan mereka??, hanya mereka dan tuhan yang tahu
.
.
.
.
."Heh anak udik, kemana lu , tumben banget lu bolos?" Ya kalian pasti tau siapa dia.. ya dia adalah si iblis stevan anggara...
Avelyn hanya meliriknya sebentar dan melanjutkan jalan pulangnya,namun Stevan yang merasa terkacangi tidak terima dan menghadang jalan si ave
"Heh kalo di tanya tuh di jawab, belagu banget lu, ohh... apa jangan-jangan lu hanya mau bicara sama orang yang kasih lu uang begitu ya...? Haha namanya juga jalang mana mau dia ngomong tanpa di kasih duit dasar murah mata duitan, nih butuh berapa lu 1 juta ,2 juta, 5 juta , 80 juta? Noh ambil" katanya merendahkan avelyn dan melempar blackcardnya ke muka avelyn ,mereka sekarang sudah menjadi tontonan para siswa yang hendak pulang kerumah.. amarah avelyn terpancing karena harga dirinya di injak injak oleh seorang bermulut seperti tong kosong yang berbunyi nyaring
"Saya ingin pulang, kenapa anda menghalangi jalan saya, apa anda pantas merendahkan diri saya seperti ini?,siapa anda? apa berhak anda mengurusi hidup saya, saya tidak mengusik kehidupan anda tapi kenapa anda mengusik kehidupan saya,lantas untuk apa anda peduli dengan saya yang bolos atau tidaknya saya..? Memangnya anda siapa?"ucap avelyn dengan tenag di hatinya terus terus beristighfar supaya ia tidak lepas kontrol matanya tenang tidak terpancar kemarahan disana
"Permisi, saya tidak butuh uang anda, walau pun saya dari anak yang tidak punya, saya tidak ingin mencari uang yang tidak halal, jadi tarik lagi ucapan anda, berfikirlah sebelum berbicara itu yang dinamkan cerdas namun jika berbicara tanpa berfikir itu bodoh.."avelyn meninggalkan stevan yang masih diam mematung, dengan langkah tegap menerobos kerumuan siswa yang sedari tadi hanya menonton saja... lantas kenapa merka hanya menonton saja tanpa melerai ..
Mereka semua yang berada di lapangan terbungkam seribu bahasa oleh perkataan avelyn
Dan mereka semua satu persatu mulai meninggalkan lapangan tanpa kata kata...
.
."Assalamualaikumm.... ibuuu ave pulang" teriaknya sembari tersenyum ceria , ya itulah satu satunya cara yang ia gunakan selama ini untuk menutupi luka di hatinya
"Waalaikumsalam, eh anak ibu sudah pulang, sana gih mandi cepet bau acemm.."avelyn menyali ibunya
"Ih ibu "avelyn mengerucutkan bibirnya
"Haha enggak sayang ibu cuma becanda udh sana bebersih" suruh ibunya lagi
"Iya ibu ku sayang :)" ave memasuki kamarnya dan lekas bebersih ..
.
.
.
.Allah hu akbar Allah hu akbar~
Suara azan maghrib berkumandang di mushola terdekat rumah avelyn,avelyn yang sedang duduk manis di depan televisipun langsung mematikan televisinya dan menemui ibunya yang sedang berada di kamar untuk mengajaknya sholat berjamaah seperti biasa
"Assalamualikum ibu, sholat yuk"ajak avelyn ketika berada di ambang pintu
"Waalaikumussalam, ayok nak,sana kamu ambil wudhu dulu tadi ibu udah ibu tunggu di mushola kecil"
"Siap 45 bu" ucap avelyn sambil hormat kepada ibunya...
Avelyn sudah memakai mukenah dan menemui ibunya di mushola kecil, dan mereka memulai sholat berjamaan di mushola kecil..
.
.
.
.Avelyn sedang berada di kamarnya,melihat lihat album foto keluarganya... ia tersenyum tatkala ia melihat fotonya dengan seorang laki laki yang sedang menyuapinya roti keju kesukaanya
Lantas bayang bayang dahulu terlintas di otaknya
Flashback on
"Dek sini deh liat kakak bawa apa" kata anak laki laki tersebut sambil merayu sang adik
"Nda tau dan nda au tau pototnya lelen malah cama kakak" kata anak kecil perempuan yang tak lain tak bukan adalah avelyn
"Yakin nih gak mau.. yaudah buat kakak aja ya... uu kejunya banyak banget rotinyaa huaa ... enak banget lohhh... kakak makan nih ya ave nggak boleh minta dadah..."kata anak laki laki itu menggoda adiknya
"Ihhh kakak ave auuuuu.... cini cini uat ave lotinyaa , nda boyeh buat kakak..."kata ave mau merbeut roti yang dibawa kakaknya itu,namun tingginya yang tak sepadan dengan kakanya sehingga ia tidak bisa menggapai roti tersebut dengan mudah
"Eits, nggak boleh, katanya ave gak mau tadi" goda sang kakak, yang mebuat ave cemberut
"Ihhh kakak cinii buat ave lotinya ihhh"kata vae sambil menarik narik baju kakaknya
"Ave mau?,tapi ada syaratnya"kata sang kaka
"Apa cayatnya?"kata ave polos
"Jagan ngambek lagi ya sama kakak, dan satu lagi cium kakak? Gimana deal?"kakaknya mengulurkan tangan padanya sebagai tanda persetujuan , ave tanpa berfikir panjang langsung menjabat tangan kakaknya dang mengangguk
"Iya ave uda maapin kakak" kata ave
"Tiumnya mana"kakanya mensejajarkan tingginya dengan adiknya sambil menujuk pipinya
Cup
"Uda kan cini lotinya..."ave mengadahkan tanganya
"Hehe makasih "kata sang kakak
"Sini ave duduk, kakak suapin"kata kakak menuntun adiknya duduk di kursi yang ada di taman belakang rumah sewaktu di jogja ave hanya menurut
"Aaa" kakak nya menginstruksi ave untuk membuka mulutnya dan ave pun membuka mulutnya siap menerima roti kesukaanya
Hap
Nyam
Nyam
Ave tersenyum pada sang kakak
Dan mereka tertawa bersama ...Flashback off
"Kak avel, ave rindu..., kakak dimana? Apa kakak baik baik saja sama ayah?" Monolognya sambil memeluk foto itu menandakan bahwa ia sangat meridukannya
"Ave nak, ada temen kamu nyariin" panggil sang ibu yang membuyarkan lamunanya
"Iya bu..,sebentar" jawabnya dan langsung merapihkan lagi barang barangnya...
Siapa yang malam malam berkunjung kerumahnya??
Tbc

KAMU SEDANG MEMBACA
bully [END] on REVISI
LosoweEntah lah seberapa kuat lagi aku bersekolah, aku bersekolah hanya untuk cari ilmu, aku tidak mengganggu kalian kenapa kalian mengganggu ku, apa salah ku ____/mauren avelyn/___ Kenapa gue suka banget gangguin tuh bocah, haha rasanya sehari ngga ngru...