doyoung-ie [✓]

#14

(bonus: jaemin kecil)

𝐡𝐚𝐩𝐩𝐲 𝐫𝐞𝐚𝐝𝐢𝐧𝐠✨
©𝐛𝐛𝐲𝐥𝐨𝐞𝐚_™

"Iya, sana siap-siap dulu,"

Doyoung menyuruh Sejeong untuk bersiap-siap karena sejak Doyoung datang tadi, Sejeong masih memakai piyama biru tua miliknya. Selagi menunggu gadis itu mandi dan bersiap-siap, Doyoung asyik memainkan The Sims Freeplay di ponsel Sejeong.

"Doyoung?"

"Hmm?" jawab Doyoung masih terpaut dengan game yang ia mainkan.

"Ayo berangkat. Gue udah siap nih," ujar Sejeong yang kini menggoyang-goyangkan bahu Doyoung.

Doyoung mendongak karena mencium wangi harum. Kini, di depannya sudah ada Sejeong yang sudah siap. Ia tampak cantik dengan sweater berwarna ungu pastel dan rok berwarna cokelat muda.

"Kok diem sih ayo berangkat tadi katanya mau jalan-jalan," ujar Sejeong kepada Doyoung yang tiba-tiba terdiam entah kenapa.

"Ada yang salah ya sama penampilan gue? Aneh atau kaya orang gila?" tanya Sejeong.

Doyoung mengerjapkan matanya kemudian menggeleng. "Enggak aneh, tapi kaya orang gila."

Sejeong berdecak dan mengambil ancang-ancang memukul bahu Doyoung tetapi Doyoung malah mengambil tangannya dan menggenggamnya hangat.

"Tangannya gue pegang ya Tuan Putri. Nanti Tuan Putri hilang dimakan orang," ujar Doyoung kemudian mengacak-acak rambut Sejeong gemas.

Pipi Sejeong langsung memerah. Ia hanya bisa mengangguk canggung dan membiarkan Doyoung menggenggam tangannya karena ia merasa menemukan kehangatan disana.

→ @𝐛𝐛𝐲𝐥𝐨𝐞𝐚_ ←

Setelah mengunci pintu rumah, Sejeong ditarik oleh Doyoung menuju ke rumahnya.

"Bibi, Doyoung sama Jeong mau pergi. Jagain rumah ya, Bi," ucap Doyoung.

"Iya, Den siap. Hati-hati ya," balas Bibi yang memegang kain lap di tangannya.

"Pergi ya, Bi." Kali ini Sejeong yang bersuara.

"Iya, selamat bersenang-senang ya, Non."

Doyoung menyuruh masuk Sejeong ke dalam mobil mahalnya yang bewarna hitam. Mobilnya terparkir rapi di garasi rumah. Ia sengaja tidak membawa motor karena cuaca sangat panas-panasnya.