#24 [SPECIAL PART]

284 34 1
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

𝐡𝐚𝐩𝐩𝐲 𝐫𝐞𝐚𝐝𝐢𝐧𝐠✨©𝐛𝐛𝐲𝐥𝐨𝐞𝐚_™

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

𝐡𝐚𝐩𝐩𝐲 𝐫𝐞𝐚𝐝𝐢𝐧𝐠✨
©𝐛𝐛𝐲𝐥𝐨𝐞𝐚_™

Jaehyun dan Yeri sudah pergi meninggalkan rumah Sejeong duluan karena ingin berganti baju terlebih dahulu sedangkan Sejeong sudah bersiap-siap. Sembari menunggu Doyoung datang ke rumahnya, Sejeong memainkan ponselnya.

"Jeongie? Ayo," ujar Doyoung sambil menepuk bahu Sejeong dari belakang.

Sejeong mengangguk. Doyoung memberikan tangannya membuat Sejeong bingung dan mengerutkan keningnya.

"Kenapa?" tanyanya bingung.

Doyoung memutar bola matanya malas. Kemudian, mengambil tangan kecil Sejeong untuk digenggamnya.

"Ayo, Jeongie. Kita bersenang-senang hari ini."

→ @𝐛𝐛𝐲𝐥𝐨𝐞𝐚_ ←

"Wah, bagus banget!" puji Sejeong sambil mengarahkan tangannya di atas matanya akibat silaunya matahari.

Doyoung menoleh dan meletakkan tangannya di atas mata Sejeong. "Kamu kepanasan?" tanya Doyoung yang berdiri sangat dekat di depan Sejeong membuat Sejeong mengerjap beberapa kali.

"Silau, Doyoung." Sejeong tersenyum namun pipinya sangat panas melihat wajah Doyoung dari dekat.

Doyoung tersenyum kecil melihat semburat merah di pipi Sejeong. Ia lalu mencubit pipinya dan menarik hidung Sejeong karena gemas.

"Sakit."

"Mau ke taman bermain dulu atau ke kafe?" tanya Doyoung yang kini sudah memegang tangan Sejeong lagi. Ia hanya takut gadis itu hilang dan diculik orang.

"Hmm, terus Jaehyun sama Yeri gimana?" tanya Sejeong.

"Mereka masih lama. Ke kafe dulu yuk, aku haus," jawab Doyoung. Sejeong mengangguk kemudian mengikuti Doyoung yang selalu setia memegang tangannya.

doyoung-ie [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang