Special chapter pt.2 : Pandemi

697 86 90
                                    

Special chap kali ini nggak ada sangkut pautnya sama chap lain book ini oke? <3

"Hai semuanyaaa~ Kembali lagi sama aku Lee Minho di chanel Banginho couple!!" sapa Minho sambil melambai dan senyum manis ke kamera. Lagi asik menyapa, tiba-tiba ada dua lengan kekar melingkar di perut rampingnya.

"Maksud kamu Lee Minho apa hm? Kamu itu Bang Minho sekarang sayang" tanya Chan sambil menenggelamkan wajah rupawannya di ceruk leher Minho dan menyesap bau menenangkan dari Minho. "Ish, mas geliii~ jangan ganggu ih. Nanti kamera jatoh berabe! Ini kamera mahal!!"

"Kalau jatuh nanti mas Beliin 10 yang baru, bukan yang second loh ya"

"Iya deh iya. Sultan mah bebas__-"

"Kamu permaisurinya sultan kan tapi?"

"Tabok nih? Jeongin udah bangun?" tanya Minho sambil menjauhkan kamera dipegangannya sehingga kamera menyorot keduanya cukup jelas. "Udah tadi. Paling bentar lagi nyamperin ke sin-"

"BUNDAAAAAAAA~!"

Baru juga diomongin, yang diomongin muncul. Minho langsung memberikan kamera ke Chan, membiarkan sang suami yang merekam. "Kenapa Jeongin?" 

"Danny bandel bundaa~ Masa Ayen tadi mau ngasih dia susu malah dipukul?" adu Jeongin dengan puppy eyes-nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Danny bandel bundaa~ Masa Ayen tadi mau ngasih dia susu malah dipukul?" adu Jeongin dengan puppy eyes-nya. "Danny nangis tadi?" tanya Minho kembali. "Iya, belum nangis sih. Tapi udah kayak mau nangis gitu, nda" Jawab yang berumur 4 tahun.

Minho tersenyum lalu mengelus surai Jeongin. "Makasih udah mau jagain Danny ya kak Jeongin? Biar bunda yang urus Danny. Kamu main sama ayah dulu gih"

Jeongin mengganguk lalu langsung berlari ke arah ayah-nya yang tadi langsung lesehan males di sofa begitu denger Minho suruh Jeongin main sama dia. Alamat sakit punggung dia ini mah, "AYAH AYO MAIN!!" teriak Jeongin dengan suara lumba-lumbanya.

Chan langsung tutup kuping terus ngangguk kamera langsung dia taruh di meja biar kegiatan mereka bisa terekam, kalau nggak diturutin bahaya. Bisa budek dia lama-lama. Sementara Chan main sama Jeongin, Minho masuk ke kamar Danny. 

Anak kedua dia sama Chan yang baru berumur 7 bulanan. Danny dia gendong terus bawa ke kamar mandi buat di mandiin. Selesai mandiin, Minho langsung membawa Danny kembali ke kamar dan merebahkan bayi itu di ranjang dalam keadaan terbalut handuk tebal.

 Selesai mandiin, Minho langsung membawa Danny kembali ke kamar dan merebahkan bayi itu di ranjang dalam keadaan terbalut handuk tebal

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ineffable ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang