"Gue mau lo jadi pacar gue sekarang.”
HappyReading🍁🍁
“Sebenernya gue bingung, tapi pas liat si Amel sama cowok lain, hati gue itu rasanya sakit," jelas Andra.
Baru kali ini Andra ngomong panjang tentang perasaan.
“Nah berarti lo udah suka sama dia Bos.” Dimas berujar.
Bagas mengangguk. Setuju dengan perkataan Dimas.
“Terus gimana?” tanya Andra.
“Baru kali ini gue liat lo kayak orang bego Bos, makanya sekali-kali pacaran jangan mikirin si Lia terus.”
“Jangan bawa-bawa Lia," peringat Andra.
“Saran gue nih ya Bos, sebaiknya lo harus cepet-cepet nyatain perasaan lo ke si BoMel. Sebelum ke duluan, kan lo tau sendiri si Amel itu cantik, baik, walaupun agak polos.” Dimas memberi saran dengan serius.
Andra mengangguk.
###
2 minggu berlalu.
Andra masih belum juga menyatakan perasaannya kepada Amel. Bahkan 2 temannya sudah mendesak Andra. Tetapi Andra masih ragu.
Sepertinya sekarang adalah saatnya dia menyatakan yang sebenarnya, tentang perasaannya kepada Amel.
Saat pulang sekolah nanti dia berniat membawa Amel ke suatu tempat. Tempat dimana dia akan menyatakan perasaannya.
Sebentar lagi bel pulang berbunyi. Entah kenapa Andra menjadi gugup sendiri. Apa seperti ini rasanya orang jatuh cinta?
'Kring Kring Kring'
Akhirnya bel yang ditunggu-tunggu berbunyi juga dan kegugupan Andra bertambah menjadi 100%. Ih Andra Alay😂
Andra langsung berdiri dan berjalan keluar kelas. Dia akan menghampiri Amel, dikelas Amel tentunya. Dia meninggalkan Bagas dan Dimas yang sedang berdebat, entah memperdebatkan apa?
Saat sampai di sana, Andra melihat Amel yang tengah mengobrol dengan Mika. Tanpa basa-basi Dia pun menghampiri Amel, dan langsung menarik Amel setelah meminta izin kepada Mika
🌺🌺🌺
Amel dan Mika tengah berjalan menuju parkiran sambil mengobrol ringan.Tiba-tiba ada orang yang menarik tangan Amel. Dan ternyata, saat Amel mendongak, dia melihat Andra yang menarik tangannya.
“Loh kak Andra.” Amel terkejut sendiri, karena kedatangan Andra.
“Gue minjem ini Bocah sebentar," ucap Andra datar kepada Mika, tak mendengarkan ucapan Amel.
Andra pun langsung menarik Amel menuju parkiran. Diparkiran Dia melihat Dimas dan Bagas yang sedang duduk di jok motor sambil sesekali melempar guyonan.
“Eh si Bos mau kemana sama Amel?” tanya Dimas.
“Ngejalanin misi," jawab Andra singkat yang langsung dimengerti oleh Bagas dan Dimas.
“Oke dah, take care ye.”
“Hmm.”
“Cepet naik.” Andra pun berbicara kepada Amel yang sedang melongo, tak mengerti dirinya mau dibawa kemana?
“Naik Apa?” tanya Amel polos.
“Odong-odong," jawab Bagas.
“Disini gak ada odong-odong kak Bagas," ucap Amel polos
KAMU SEDANG MEMBACA
AMELIANDRA [COMPLETED]
Teen Fiction[JANGAN LUPA FOLLOW SEBELUM MEMBACA] Tidak Ada Deskripsi. Penasaran? Kuy Mampir. WARNING!! Belum revisi, typo bertebaran, ada kata kasar. Don't Copy My Story ©delindanae, 2020