👻 ( 1 ) 👻

4.3K 192 13
                                    

"kau mau pergi kemana nak?" Tanya pria paruh baya tersebut.

"Bawa aku pergi dari tokyo" ucapnya.

"Bagaimana dengan kyoto?" Tawarnya.

"Baiklah, berikan aku satu tiket" ucapnya. Pria paruh baya itu memberikan sebuah tiket.

"Harganya 250 yen dan bus nya ada disana!" Tunjuk nya. Pemuda itu mengangguk dan membayar tiket.

Pemuda itu mendekati pria lain yang terlihat sangar.

"Tunjukkan identitasmu!" Ucapnya.

"Aku belum punya"

"Berapa usiamu?" Tanyanya.

"17 tahun" ucap pemuda itu.

"Kau tidak bisa pergi, anak dibawah 18 tahun tidak diperbolehkan pergi" ucapnya. Pemuda itu berbisik.

"Aku akan memberikan tambahan untukmu" ucapnya memberikan beberapa lembar uang. Pria itu menerima dan menghitung uangnya.

"Baiklah silahkan naik" ucapnya. Pemuda itu menaiki bus menuju perdesaan di kota kyoto.

Berjam-jam berlalu akhirnya ia telah tiba di kota kyoto. Kota yang juga termasuk kota terpopuler di jepang.

Ia tiba pada sore hari dan ia akan mencari tempat untuk menginap dan juga besok ia akan mengurus perpindahan sekolahnya sendiri.

Ia menemukan penginapan yang cocok yang dijaga oleh pria banci yang bernama orochimaru. Tempat yang disewakan tidak bisa dibilang bagus untuk anak orang kaya sepertinya.

Tapi walaupun begitu ia masih memiliki banyak uang yang dibawa nya saat kabur dari rumah orangtua nya.

Ia tidur di kamar minimalis yang ia tempati dan terlelap.

.
.
.

"Anak-anak kita kedatangan murid baru hari ini" ucap seorang guru.

"Silahkan masuk nak!" Ucap nya. Semua murid menaruh perhatian pada murid laki-laki yang masuk ke dalam kelas.

"Perkenalkan dirimu!" Ucap sang guru.

"Nama Uchiha Sasuke, pindahan dari tokyo" ucapnya. Murid perempuan menatap kagum dengan ketampanan murid baru itu termasuk dengan murid perempuan paling galak dan ganas di sekolah tersebut.

"Silahkan duduk di tempat yang kosong" ucap sang guru dan memulai pelajaran. Sasuke menatap kursi bagian belakang yang sedang kosong.

Tepat di sampingnya ada perempuan yang dikenal sebagai murid tergalak. Namanya adalah Haruno Sakura ia memang murid yang dikenal sangat galak di seluruh sekolah tapi ia begitu menyukai anak kecil.

Mungkin hanya beberapa orang yang mengetahuinya. Ia begitu luluh dengan seorang anak kecil, bayi dan lelaki tampan termasuk dengan murid baru di sampingnya.

Sakura melirik pada murid baru yang terlihat pendiam dan cuek akan sekitar bahkan ia tidak memperhatikan pelajaran dengan benar.

"Baiklah anak baru disana, bisakah kau menjawab pertanyaan ini?" Tanya sang guru. Sasuke yang sedari tadi hanya sibuk menulis buku. entah apa yang di tulisnya.

Sasuke menatap papan tulis dan berjalan menuju papan tulis. Ia menjawab pertanyaan itu dengan lancar. Sakura di buat takjub dengan kehebatan murid baru itu.

.
.
.
.

Seminggu sudah sasuke lewati di kota kyoto yang lebih damai daripada kota tokyo. Ia kembali ke sekolah nya yang begitu monoton dan para murid perempuan yang selalu memberikan barang-barang aneh dan coklat di atas meja nya.

Spirit of a Mother [Tamat] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang