Disini fio mulai memasang headset, mendengarkan lagu kesukaannya. Sambil memejamkan matanya sejenak, mencoba mengusir penat didalam pikirannya. Meskipun begitu pikiran fio tetap saja mengarah ucapan nopi dikantin tadi.
Zigo sudah jadian dengan nopi, apalagi yang diharapkan dari fio.
Fio berniat akan melancarkan aksi nopi, sebelum dia membalas semuanya ke nopi.
Fio akan keluar dari band, toh fio juga masih punya geng motor, dan mempunyai banyak teman disana.Malam nanti grup band mars akan mengadakan latihan.
Fio berniat pamit undur diri nanti malam.
Semilir angin membuat mata fio yang semula terpejam semakin terpejam dalam, fio tertidur ditaman belakang.Tanpa fio sadari, sedari tadi anton memperhatikan gerak gerik fio.
"Gue yakin ada yang lo sembunyiin fi" gumam anton pelanAnton tau gimana sifat fio, akhir akhir ini fio sudah kembali seperti fio yang dulu, yang melampiaskan amarahnya dengan memukuli orang disekitarnya.
Kejadian dikantin tadi bukan tanpa alasan fio memukul juki.
Anton yakin bukan karna juki menumpahkan minumannya kebaju fio, tapi karna fio sedang marah.***
Jam baru saja menunjukkan pukul 7 malam.. tapi fio sudah berada distudio tempat mereka latihan.
Anton dan danu heran, tumben tumbenan fio datang lebih awal."Tumben lu ga telat, kesambet apa lo?" Canda danu
"Elu dan, telat ngomel, dateng duluan bawel, udah kayak mak emak" ucap anton sambil menoyor kepala danu
"Ah elah jelek jelek gini kepala dipitrahin emak gue" ucap danu kesal
Mereka berdua sibuk berantem, sedangkan fio sibuk memainkan hapenya sambil menunggu dua manusia yang belom juga nongol hingga jam setengah 8.
"Sorry kita telat" ucap zigo yang datang bersama nopi
"Tumben amat" ucap danu
"Tadi ada urusan bentar" jawab zigo
Danu dan anton hanya mengangguk. Sedangkan fio hanya melirik sekilas dan menyimpan hape nya ditas.
Kemudian mereka mulai latihan.Skip
Setelah selesai latihan, nopi pulang duluan karna sudah dijemput oleh sopirnya. Nopi kesel, tujuan dia minta jemput zigo agar bisa pulang bareng, naas sopirnya lebih cekatan buat jemput nopi.
"Fi, lo ada masalah apa sih sama nopi" tanya anton
"Iya nih, kalian kalau diem dieman gini mana enak dilihatnya" sahut danu
Fio diam. Sesaat dia menghela napasnya kasar
"Gue keluar dari band" ucap fio tegas"Apa?" Ketiganya kaget
"Lo apa apaan sih fi? Kenapa?" Tanya anton
"Gue yakin kalian udah tau alesannya"
"Apa ini berkaitan dengan audisi itu?" Tanya danu
"..." fio diam
"Kalau bener itu semua alesannya, lo bener bener egois fi" lanjut danu
"Gue ga nyangka lo lebih mentingin ego lo dari pada band mars" kali ini zigo ikut membuka suara
"Dari awal gue udah ga setuju adanya penambahan personil" tegas fio
"Gue udah putusin..."
Fio sejenak menghela napasnya lagi"gue keluar dari band, kalo lo bilang gue egois, iya gue emang egois, gue ga pantes jadi temen kalian, gue iri,." fio menjeda ucapannya
"gue iri sama nopi yang dengan gampangnya merebut perhatian kalian, apalagi perhatian dari lo"
ucap fio yang menyorotkan matanya kearah zigo"Diluaran sana banyak drummer yang lebih baik dari gue, kalian bisa pilih salah satunya melalui audisi seperti kemarin, gue bukan cewek baik baik, gue bukan cewek lembut kayak nopi, gue cewek kasar, gue ga pantes jadi temen kalian, sorry dan thanks udah mau jadi temen gue selama ini..."
"Gue cabut"
Fio mengambil tasnya dan berjalan menuju pintu keluar.
"Itu kata kata terpanjang yang gue denger dari mulut lo fi, tapi sayangnya itu terlalu menyakitkan" gumam anton pelan yang masih bisa didengar danu dan zigolangkah fio terhenti kala suara anton
"Gue tau bukan itu alesan lo keluar dari band." Ucap anton sedikit teriak karna fio sudah berdiri agak jauh dari merekaFio menoleh lalu tersenyum, kemudian melanjutkan langkahnya.
Fio senang, anton tau isi hatinya. Meskipun anton tidak tau pasti alesannya apa.
"Itu juga senyuman termanis yang gue lihat dari bibir lo, tapi sayangnya senyum itu palsu" gumam anton lagi dan masih bisa didengar danu dan zigo.Zigo dan danu menatap nanar punggung fio yang semakin menjauh.
Tbc
Haii guys...
Sebelum next part
Please bantu vote and comentThanks you
Sehat selalu untuk kita semua

KAMU SEDANG MEMBACA
Broken [End]
Teen Fiction"gue keluar dari band, kalo lo bilang gue egois, iya gue emang egois, gue ga pantes jadi temen kalian, gue iri,." fio menjeda ucapannya "gue iri sama nopi yang dengan gampangnya merebut perhatian kalian, apalagi perhatian dari lo" ucap fio yang meny...