Broken [End]

20.sedikit lega

Setelah menceritakan tentang fio dan menunjukkan bukti rekaman itu, anton dan zigo meminta maaf sama diki, karna sudah salah paham.
"Kak, kalian boleh ga suka sama kak fio, tapi diki mohon jangan benci kak fio, kak fio itu emang kasar, tapi kak fio itu baik kok" ucap diki dengan senyuman

Anton dan zigo tersenyum manis.
"Sekarang kita cari fio kemana?" Tanya anton

"Gimana kalau pulang sekolah nanti kita kerumahnya, siapa tau kak fio udah pulang" saran diki

Dan diangguki anton dan zigo.
"Sekalian lo jelasin ke fio soal hubungan lo sama nopi zi" ucap anton

"Apa fio masih butuh penjelasan itu? fio akhir akhir ini bahkan terlihat benci banget sama gue" ucap zigo lesu

"Tapi kak diki rasa kak zigo masih perlu jelasin ke kak fio, karna akhir akhir ini kak fio juga menginap ditempat diki"

"Apa?" Kompak keduanya

"Kakak jangan berpikiran negativ dulu, dirumah bukan cuma diki kok, ada adik diki juga namanya dinda, dan rumah itu juga yang beliin kak fio" jelas diki

Anton dan zigo menghela napas lega.

***

Pulang sekolah anton dan zigo menuju parkiran.
"Kalian langsung pulang apa nongkrong, gue ikut dong, bosen nih dirumah" ucap danu

"Ikut kita aja yok"

Anton, zigo, dan danu sudah berada diparkiran, disana mereka melihat diki yang sudah berdiri didekat motor mereka.
"Hei kalian mau kemana? Gue ikut ya" ucap nopi

"Sorry kita lagi ada urusan" ucap zigo ketus dan langsung menaiki motor masing masing.
Diki dibonceng zigo. Karna diki berangkat sekolah naik angkutan umum.

Nopi yang ditinggalkanpun merasa kesal sendiri

***

Sampai dirumah fio
"Eh den, cari non fio?

"Iya bik, fionya ada?" Tanya anton

"Ada kok den, tapi palingan masih tidur, soalnya tadi jam 5 subuh baru pulang" jelas bik yem

"Mabok lagi bik?" Tanya anton

Dan diangguki oleh bik yem.
"Ya udah aden langsung aja kekamar non fio, biar bibik bikin minum dulu"

Semua menuju kamar fio, dilihatnya fio yang tertidur pulas, mereka semua geleng geleng kepala.
Mereka yakin kalau semalaman fio berada ditempat bang jul.
"Fi.. bangun" ucap anton

Fio masih belom bangun.
"Fi..udah siang wooee" ucap danu teriak

Fio tetap belom bangun
"Fi..bangun" diki membangunkan fio pelan

"Eh..lo manggil fio kenapa ga pake embel embel kak?" Protes zigo

"Fio sendiri yang nyuruh" jawab diki

Zigo dan yang lainnya menaikkan alisnya sebelah.
"Sini biar gue aja yang bangunin" ucap zigo

Zigo mendekat ke fio yang tidur menyamping. Lalu
Cup

Zigo mengecup bibir mungil fio, semua orang melotot tak percaya dengan apa yang dilakukan zigo, dan

"Aaaaaaa..." reflek fio menjauhkan wajahnya dari zigo.
Zigo tersenyum dengan watadosnya.
Zigo berhasil membangunkan fio.

"Apa apaan lo main nyosor aja" kesel fio pada zigo

"Tapi lo suka kan" goda zigo

Fio melempar bantal disamping nya ke arah zigo, dan reflek zigo menangkap bantal itu.
"Ga kena wlee" zigo menjulurkan lidahnya

"Rese lo"

"Ehem" dehem anton

"Yang lain dilupain" lanjut anton

Fio mengusao wajahnya kasar
"Kalian ngapain kesini?" Tanyanya datar

"Main aja, kenapa ga masuk" tanya anton

"Kesiangan" jawab fio enteng

"Itu mulu alesan lo, sampe bosen gue" ucap zigo

Fio menatap zigo tajam, zigo yang ditatap pun nyengir.
Fio beralih menatap diki
"Lo ngapain bareng mereka" tanya fio ketus mengarah ke diki

"I-itu fi tadi merek-"

"Tadi itu kita nyariin elo, ya kemarin gue lihat lo pulang bareng dia, makanya kita ajak dia juga" jelas zigo

Fio hanya mengangguk.
"Fi kita mau minta maaf sama lo, karna udah ga percaya sama lo"

"Hmm" jawab fio dengan deheman

"Gitu amat responnya, ngomong apa kek gitu" ucap zigo

Fio menatap zigo tajam.
"Permisi den, non, ini minumanya" ucap bik yem

"Makasih bik" ucap semuanya

Lalu bik yem meninggalkan kamar fio.

Tbc

Haii guys...
Sebelum next part
Please bantu vote and coment

Thanks you

Sehat selalu untuk kita semua