Trapped [JWW/KMG] (ONHOLD)

pemain (2)

Author POV

"Areum?!"

"Wonwoo"

Chaera langsung melepaskan tangannya pada tubuh Wonwoo begitu melihat Areum datang.

"Kau... juga terjebak dalam mimpi ini?" Tanya Wonwoo tak percaya.

Areum mengangguk dan tersenyum.

"Kau tak suka jika aku juga ada disini?" Tanyanya

Wonwoo menggeleng. Laki-laki itu langsung mendekati dan memeluknya cukup erat.

"Bukan seperti itu. Aku hanya terkejut. Syukurlah kau masih hidup" jelas Wonwoo

Areum melepaskan pelukannya dan tersenyum lagi.

"Aku senang bisa masuk mimpi yang sama denganmu, artinya aku tak akan terbebani oleh perjodohanku. Karena orang tuaku tak akan ada disini. Jadi, aku bisa selalu bersamamu, sayang" balas Areum

Wonwoo hanya berusaha tersenyum. Meski sejujurnya, ia tak nyaman jika Areum juga ada di mimpi ini. Entah karena apa.

"A-areum... tanganmu" sela Chaera yang baru menyadari telapak tangan Areum penuh dengan darah.

"Ah ini... aku berhasil membunuh pemain lain yang berusaha menjadi diriku" jelas Areum.

Chaera dan Wonwoo langsung menatapnya terkejut. Terutama Wonwoo yang tak pernah menyangka kekasihnya bisa de gan mudah membunuh orang.

"Kau... membunuh?" Tanya Wonwoo

Areum tanpa bersalah menganggukan kepalanya.

"Oh ayolah. Kalian sudah tau konsepnya kan? Membunuh atau dibunuh. Laki-laki itu ingin membunuhku tadi, jadi terpaksa aku yang membunuhnya." Jelas Areum.

"Boleh aku tau, kau pemain apa?" Tanya Chaera hati-hati.

Areum menoleh ke arah gadis itu lalu tersenyum.

"Aku pemain Scorpio, elemen air" balas Areum tanpa ragu.

Barulah Chaera menghela napasnya lega. Ternyata perkataan Areum memang benar.

"Syukurlah kau berhasil membunuhnya." Balas Chaera meski hatinya memberontak ketika mengatakan itu.

Ketika mereka bertiga tengah berbincang-bincang, orang-orang sudah mulai melancarkan aksinya untuk saling membunuh.

"Persetan dengan ini semua, kalian semua pembohong!"

"Mati saja kau!!"

Areum sontak berlindung di belakang Wonwoo, tapi Chaera cukup tau diri untuk tidak lagi berlindung pada Wonwoo. Akhirnya ia memilih untuk melindungi dirinya sendiri dengan mengambil sebuah batu di dekat kakinya.

"Chae, apa yang kau lakukan! Bersembunyi di belakangku!" Pekik Wonwoo saat Chaera justru melangkahkan kaki untuk pergi ke depannya.

"Wonwoo, aku bisa menjaga diriku sendiri karena aku sudah tidak talut lagi. Terimakasih." Ucap Chaera.

Bohong! Semua yang Chaera katakan bohong. Ia sebenarnya sangat ketakutan saat harus memisahkan diri dengan Wonwoo dan Areum Tapi rasa rendah dirinya membuat dia terpaksa harus melawan rasa takutnya.

"Lagi lagi pemain inti terbunuh. Pemain Lee Chan telah mati dalam permainan"

Chaera memegang kepalanya yang pening sehingga batu yang ia bawa terjatuh. Tubuhnya kehilangan arah di di tengah-tengah perkelahian. Sehingga ia terpelanting kesana kemari.

"Akh!"

Chaera terjatuh ketika seseorang tidak sengaja menabraknya.

"Hasa?!"