partie supplémentaire

1.7K 150 116
                                    

March, 2020

Waktu berlalu, hari berganti, Februari berakhir dengan es-es di jalan yang mencair dan Maret datang menyapa dengan angin musim seminya. Satu tahun sudah Jaehyun dan Yeri menjalin hubungan. Bukan sekedar sebagai pasangan kekasih, melainkan sebagai tunangan. Satu tingkat lebih tinggi. Mereka bertunangan tepat di hari ulangtahun Yeri, tahun lalu. Tak lama setelah Yeri berikrar untuk mencintai Jaehyun.

Dan Yeri menepati ikrarnya. Gadis itu tak tau, apakah Jaehyun yang memang sangat mudah dicintai atau dia yang memang terlalu mudah jatuh cinta. Sepertinya yang nomer satu. Karena Jaehyun sangat penuh kasih sayang, begitu mengerti dirinya, mencintainya dan tampan. Rasanya sangat susah untuk tidak mencintai lelaki itu.

Dalam satu tahun hubungan mereka, Yeri dan Jaehyun hampir tak pernah bertengkar, cek-cok kecil beberapa kali terjadi, itupun karena sifat Yeri yang keras kepala untuk melakukan sesuatu yang tidak baik untuknya. Yeri sempat khawatir karena mereka hampir tak pernah bertengkar, gadis itu takut jika mereka memendam amarah yang hanya akan meledak dikemudian hari.

"Kenapa kau berfikir begitu?" Jaehyun pernah bertanya saat itu. Mereka baru pulang sehabis dari At the Corner Street dan akan menuju gedung asrama Yeri dengan berjalan kaki.

Yeri yang berada dalam rangkulan Jaehyun mendongakkan kepalanya untuk menatap figur Jaehyun. "Aku pernah membaca bahwa pasangan yang ditakdirkan bersama adalah mereka yang telah melalui segalanya yang berusaha memisahkan mereka dan selalu berhasil melewatinya dan menjadi lebih harmonis. Sedangkan kita? Kita bahkan tak pernah bertengkar. Oppa juga tak pernah marah padaku."

Jaehyun justru terkekeh dan balas memandang Yeri ketika ia bertanya dengan main-main. "Kau ingin aku marah padamu, Chèrie?"

"Tentu saja tidak." Kemudian gadis itu mendecak. "I just..., I dont want to have an amazing couple of months and then it be all over in flash. I dont want to experience the feelings of hurt, confusion, and dissapoint again."

Menghela nafas, Jaehyun menundukkan dirinya untuk mengecup singkat pucuk kepala Yeri yang tertutupi tudung jaket. "Yerim-ie.... Sedari awal, aku sudah berkata bahwa aku tak bisa berjanji untuk tidak mengecewakan atau menyakiti hatimu, meski begitu, aku mencoba segalanya untuk menghindari hal itu." kembali dikecupnya puncak kepala Yeri sembari mengeratkan rangkulannya pada pundak mungil gadisnya. "Dan untuk yang kau takutkan tadi, aku tidak pernah memendam amarahku padamu karena aku memang tidak bisa marah padamu, Chèrie. Merasa kesal mungkin iya, tapi itu selalu berujung pada rasa gemas."

"Aku hanya takut setelah manis-manis yang kita alami saat ini, roda berputar dan membuat segalanya berubah dan berakhir dengan kita menyakiti satu sama lain." Jaehyun menipiskan bibir dalam anggukannya. Ia menerima kekhawatiran Yeri karena memang benar, selama hampir tujuh bulan mereka berhubungan, mereka tak pernah bertengkar.

"Setia hubungan memiliki ujian yang berbeda-beda, Yerim-ie. Seperti kita, apa ujian kita saat ini? Jarak. Dengan aku yang melanjutkan pendidikanku di kampus yang berbeda denganmu, jauh darimu, telah menjadi ujian untuk hubungan kita. Kesetiaan, komunikasi dan perasaan kita diuji. Tidak semua orang bisa bertahan dengan hubungan jarak jauh. Tapi, lihat kita? Hubungan kita terbilang masih seumur jagung namun sudah ditempa ujian and we're still survive, we go through this."

Si gadis terdiam. Tangan Yeri yang melingkari pinggang Jaehyun digenggam dan dibawa oleh lelaki itu ke kantung mantelnya. Ia tengah meresapi perkataan Jaehyun dengan otaknya yang mengulik memori kebelakang.

Jaehyun benar. Umur hubungan mereka baru seumur jagung dan sudah ditempa oleh ujian yang sering kali tidak pernah gagal dalam membuat suatu hubungan berakhir. Jarak. Jaehyun lulus kuliah pada akhir Maret 2019 dan langsung mengajukan untuk study lanjutan di University of Illinois Urbana-Champaign dengan fokus Arsitektur. Tidak terlalu jauh, hanya sekitar 137 mil dan waktu tempuh sekitar 2 jam jika menggunakan mobil, itu jika lalu lintas berjalan normal. Tapi tetap saja berat.

La Faire Sourire | ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang