part 14

851 112 16
                                    

Author pov.



Pukul 23.54

Rowoon memasuki rumahnya dengan senyum mengembang tanpa sadar ada seseorang yang telah lama menunggu kepulangannya.

Langkahnya terhenti kala melihat jennie tertidur di depan pintu dengan posisi yang tidak nyaman.

Rowoon pun mendekati jennie dan berniat membangunkannya.

"Jen bangun jen..jangan tidur disini ayo pindah ke kamar." Rowoon menepuk pelan pipi jennie.

Jennie cuman menggeliat sebagai respon.

"Kasian banget. Aku tau pasti kamu nungguin aku pulang."Rowoon mengusap surai jennie.

Karna kasihan dan tak ada pilihan lain maka rowoon pun mau tak mau membopong tubuh jennie dan membawanya ke kamar.

Saat tiba dikamar rowoon membaringkan tubuh jennie di tempat tidur lalu menyelimutinya sampai sebatas dada.

Rowoon mengurungkan niatnya untuk kembali kekamarnya karna tangannya ditahan oleh tangan mungil milik jennie.

Ia terkejut dan langsung menatap empunya dan ternyata mata jennie masih tertutup.

Saat hendak melepas tangan itu tiba tiba....

"Jahat. Jahat hikss...kenapa woon? Kenapa?....Meski hatiku kau patahkan berkali kali tapi kenapa aku tidak bisa membencimu? Apa salahku woon..."Racau jennie dalam tidurnya.

Degg.. Rowoon membeku ditempat kakinya tiba tiba terasa lemas.
"sebegitu menderitanya kah jennie? sampai sampai terbawa mimpi." pikir rowoon.

"jen...--"

"Aku mencintaimu...jadi kumohon jangan tinggalkan aku hikss..jeball.. "Meski masih dalam keadaan tidur air matanya keluar membasahi pipinya.

Rowoon duduk disamping jennie, lama ia menatap wajah cantik yang sedang tertidur itu.

Tak lama tangannya terulur membelai pipi chuby milik jennie."Maafin aku ya jen. Aku belum bisa bahagiain kamu cuman sering nyakitin kamu. Maafin suami kamu yang brengsek ini."

Tanpa berganti pakaian rowoon langsung ikut berbaring disamping jennie dan memeluk erat istrinya itu dari samping.

Rowoon mengecup lama kening jennie.

"Selamat tidur istriku." dia mengecup pipi jennie kiri kanan bergantian lalu menutup matanya.

Tak lama  ia pun menyusul jennie ke alam mimpinyanya.

Namun sepertinya malam ini ia tidak akan tidur nyenyak karna...

"Kapan pulang?"

Rowoon sedikit kaget dan membuka matanya perlahan lalu kemudian nampaklah jennie yang sedang duduk sambil mengucek ngucek matanya.

Rowoon  melihat ke arah jam dinding yang ternyata baru menunjukan pukul 02.06 AM.

"Aku pulang sekitar dua jam yang lalu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Aku pulang sekitar dua jam yang lalu." rowoon pun ikutan mengambil posisi duduk."Kenapa bangun humm? Ayo tidur lagi ini masih Malem lo...."

Rowoon memegang bahu jennie dan berniat mengajaknya tidur lagi tapi jennie menahannya.

"Ada apa?"Tanya rowoon lembut.

Bukannya menjawab jennie malah menyaderkan kepalanya ke dada rowoon dan membuat suaminya itu kebingungan dengan tingkahnya.

"Woon...." kata jennie sambil menatap rowoon dengan tatapan penuh arti.

Dan ditatap balik oleh sang empu.

"hmm?"

"Aku mau....

Rowoon menaikkan alisnya sebelah.

"Mangga muda."

"Apaa?!!"

Author pov end.

Next??

Jangan lupa vote and comen ya guys...

Tydack terlihat keburiqan di foto ini.😁

😁

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
My husband [ Rowoon X Jennie  ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang