"Ujian adalah penentu dari segalanya, jadi janganlah kau mengeluh soal ujian, karena itu adalah bagian dari kemampuan, termasuk Ujian Dalam Kehidupan"
@riripuspita❤
——————————————————
Hari ini adalah hari senin, hari dimana dilaksanakannya Ujian Nasional tingkat akhir.
"Guys, semangat ya ujiannya," suara Riska keluar memberi semangat ke pada teman-temannya yang kelihatan gugup.
"Sip, ayo kita semangat buat ujian akhir kita," sambung Tasya dan di balas anggukan oleh semuanya.
"Kembali ke ruangan masing-masing, ujiannya mau mulai," intruksi Dahlia mengingatkan, dan satu persatu telah memasuki ruangan masing-masing.
"Hey, semangat ngerjain soalnya," kata Afkar menyemangati Alya ketika dia melalui bangku dimana alya duduk, mereka memang tidak beda jauh duduknya, karena huruf awalan mereka adalah A.
Semuanya hening karena guru pengawas telah memasuki ruangan, dan ujian pun dimulai dengan damai.
Beberapa menit telah berlalu, soal per soal telah di jawab, setelah melalui masa-masa tegang nya dalam ruangan ujian, akhirnya dapat di ikuti dengan baik.
"Baiklah, ujian berakhir, silahkan keluar," ujar pengawasnya, karena kita ujian bergiliran, dikarenakan siswa/siswi nya banyak, jadi komputer tidak mencukupi.
Semuanya keluar dengan perasaan lega. "Gimana, bisa jawab semua?" tanya Afkar ke Alya sambik berjalan beriringan, menuju kantin, dimana teman-temannya berkumpul.
"Alhamdulillah, bisa," jawab Alya sambil tersenyum tipis.
"Baguslah," ucap Afkar.
Selama menuju kantin, banyak pasang mata yang menatap iri dan semacamnya, siapa yang tidak iri melihat kedekatan dua orang yang populer di sekolah elit ini.
"Eh Al, sini," panggil Riska ketika melihat Alya berjalan ke arah meja mereka.
"Berdua-dua an bae lo, lihat noh, yang ngelirik kalian banyak yang ngiri," lanjut Riska ketika Alya telah Duduk di sebelahnya.
"Tau lah, yang makin deket," sindir Tasya mengikuti.
"B aja." jawab Alya acuh.
"Ga terasa, tinggal 4 hari lagi kita ujian, awakawok." ujar Naufal.
"Itu masih lama Bambankkkk," kata Tasya Gemas.
"Oh lama ya?" tanya Naufal memperlihatkan gaya ketidak tau annya.
"Bodo amatlah," cuek Tasya.
Semuanya makan dengan penuh ke candaa tawaan, yang paling sering di ribut kan oleh biang koar, siapa lagi jika bukan Riska dan Haidar, yang sudah seperti Tom and Jerry, yang setiap ketemu selalu ribut, tak pernah akur.
After that.....
Segalanya dilalui dengan penuh suka cita, ada tawa, tangis, dan masih banyak lagi.
Hingga telah sampai pada hari akhir UN, semuanya merasa bahagia karena telah melalui Ujian Nasional yang super duper mendebarkan, dan tak lama lagi, tepatnya pada malam minggu nanti, adalah masa puncak nya semua siswa kelas 12 berkumpul di acara promnight yang di adakan oleh sekolah SMA ATPT WINGS, sekolah ini memiliki kepanjangan yang ada dua pendiri atas nama keluarga AdiTama dan PradipTa, itulah asal usul di beri nama ATPT.
"Al, nanti pas malam promnight lo pergi sama siapa," tanya Riska.
"Sama Dahlia," jawab Alya.
"Ikut dong, kita sama-sama aja pergi," kata Tasya menyahuti.
KAMU SEDANG MEMBACA
Me And The Past
General Fiction[Rank 1 #Romanceid |10 Oktober 2020] Follow dulu ok! Aku Dan Masa Lalu Ku, gimana jadinya jika Alya yang dulunya di khianati oleh sahabat dan mantan pacarnya itu, malah menjadi bagian dari masa depannya? Mari simak jalan kehidupannya. (Yuk baca kela...
