Tawaran tiba-tiba (2)

1.4K 139 24
                                    

"Mau jadi sugar daddy ku hyung? kebetulan kau masuk kriteria. Kata Jimin sugar daddy itu harus kaya dan gagah.. kau lolos untuk itu semua"
.
.

Seokjin terkejut, dia memang mulai tertarik dengan Taehyung. Tapi, sugar daddy?

"Sugar daddy? Lalu kau jadi sugar baby untukku begitu?"

Taehyung mengangguk antusias, berharap dengan begini hutangnya bisa dilunasi dan ia bebas dari kejaran rentenir.

"Jimin juga bilang kalau menjadi sugar baby adalah jalan tercepat dari pada repot-repot jadi idol"

Seokjin mengernyit, sebenarnya Taehyung mengerti tidak sih hubungan antara sugar daddy dan baby nya itu seperti apa?

Dan, "Siapa itu Jimin?"

Taehyung berdiri, merogoh saku celananya dan kemudian duduk kembali.

Rupanya dia membuka ponsel, sebuah ponsel berlogo Apple keluaran terbaru. Pantas saja hutangnya banyak.

"Ini Jimin.. dia manis, tapi hyung tak boleh suka padanya karena dia sudah menemukan sugar daddy nya sendiri.. lagipula bukankah aku lebih manis?"

Tanpa sadar Seokjin mengangguk meng-iyakan.

Tapi begitu menyadari apa yang ia lakukan buru-buru pria itu menggeleng kembali.

"Tae.. maaf jika ini menyakitimu, tapi.. sejujurnya aku sedikit aneh antara hubungan antar pria"

Seokjin kira Taehyung akan tersinggung dengan perkataannya, tapi anehnya pria yang baru saja ia kenal itu malah bertepuk tangan.

"Kalau begitu justru lebih bagus, artinya kau tidak punya mantan sugar baby yang merepotkan seperti sugar daddynya Jimin itu"

Seokjin berjengkit mundur kala Taehyung semakin mendekat padanya.

"Kau tau hyung.. aku ini yatim piatu.. kau tega membiarkan aku mati dipukuli karena tidak bisa membayar hutang"

Taehyung malu, niatnya pergi ke Seoul untuk mencari peruntungan dan menjadi idol malah berakhir seperti ini.

Tapi rasa malu itu semakin lama semakin terkikis oleh keinginan bertahan hidup.

"Memang berapa hutangmu? Aku bisa meminjamkan uang tanpa perlu adanya ikatan seperti itu.. entahlah.. rasanya masih sedikit tabu untukku"

====

Taehyung merapihkan kamar utama yang ada dirumah Seokjin, pria yang baru saja menolak menjadi sugar daddy untuknya itu pergi entah kemana.

Helaan nafas terdengar, hingga tak lama kemudian Taehyung menghempaskan tubuhnya ke ke kasur king size yang ada disana.

"Apa-apaan itu, dia malah membayar hutangku cuma-cuma.."

Taehyung bukan tak bersyukur karena Seokjin sudah bersikap baik untuknya.

Terlalu baik malah.

Hanya saja ada perasaan kecewa saat tahu bahwa Seokjin langsung menolaknya begitu saja.

"Apa aku kurang menggoda ya, sepertinya Jimin benar.. aku ini kurang sexy"

"Di youtube ada tidak ya tutorial menjadi sexy seperti Jimin"

Walaupun Seokjin sudah bersedia membayar seluruh hutangnya, keinginan Taehyung untuk menjadikan Seokjin sebagai sugar daddy belum hilang sama sekali.

"Iyasih hutangku sudah dibayar.. tapi bagaimana dengan hari esok? Apa bisa aku hidup tanpa barang-barang mewah ini"

Dan Seokjin hyung tampan sekali, dan yang terpenting dia baik. Rasanya sayang jika dilewatkan.

JinV Story (One Shoot & Series)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang