ADELIO✔

12

Keadaan adelio kini mulai membaik,terlihat ia sedang bermanja-manja dengan ke kasih nya,tadi Lea hanya ingin mebgantarkan sarapan, namun adelio memeluknya sangat erat.

Dan berakhir dengan adelio memeluknya seharian penuh,"lio lepasin, udah siang aku ada kelas"Ujar lea.

Adelio mengerucutkan bibirnya, kembali memeluk lea, "engga mau" Ucap nya manja,"ih,mana sih adelio yang kejam, kok jadi kek anak kecil"Sindir Lea.

Adelio mencuri ciuman dari Lea, membuat gadis itu dengan cepat, mengelap pipinya, kemudian memukul punggung adelio kesal.

"Kamu bau, lio ga suka" Ujar nya.

"Aku harum kok, harum banget malahan" Jawab adelio.

"Mana ada sejarahnya Dua Hari ga mandi itu harum?" Tanya Lea.

"Aku harum sayang, harum banget, kek si bihun, Sapa si yang kamu idolain itu" Tanya adelio sambil menatap Lea.

"SEHUN ASTAGA!!!, LIO JODOH AKU KAMU BILANG BIHUN" Teriak Lea, yang refleks menendang adelio dari tempat tidur, sehingga membuat lelaki itu terjatuh.

"Lea sakit, kan aku ga tau" Ujar adelio sambil mengelus pantatnya yang mencium lantai.

Lea segera Bangkit dari tempat tidur, kemudian langsung berlari ke arah kamar mandi, "KAMU SIH, DIA ITU GA ADA BANDINGANNYA SAMA KAMU!!!" Teriak Lea dari kamar mandi.

Adelio kemudian menatap sebal ke arah layar ponsel gadis nya, dimana ada foto pria yang bernama bihun, binun,sehun tadi, bahkan untuk mengigat namnya saja adelio susah.

"Aku kurang tampan ya?" Ujar nya sendiri pada pantulan kaca.

-------------

Setelah selesai mandi Lea langsung turun kebawah, dan pergi ke kampus, sudah seminggu ia tak masuk kampus karena adelio sakit.

Namun, Kali ini ia masuk, sudah terlalu Lama ia libur, lagi pula pria itu tak sakit lagi, ia hanya mengambil kesempatan didalam kesempitan.

Kapan-kapan Lea harus menyusun rencana untuk membunuh pria tersebut.

Di ruang tamu,ia melihat adelio tengah berbicara dengan beberapa orang,berseragam lengkap, sepertinya mereka adalah klien adelio atau temanya, pikir Lea.

Lea pergi begitu saja Tanpa pamit dengan adelio, ia malas bertemu pria itu, karena sudah Salah menyebut nama jodoh nya.

Setelah menempuh perjalanan yang panjang, Lea tiba dikampus dengan cepat pula ia turun dari Mobil, berlari kearah kelas, karena ia sudah telat.

Dan Benar saja, dosen sudah memulai pembelajarannya, dengan langkah takut ia masuk kedalam kelas, tak lupa mengetuk Pintu Terlebih dahulu.

"Excuse me ma'am" Ucap Lea.

"why are you late" Tanya sang dosen sambil menatap Lea kesal.

"I have to do something earlier ma'am"Ujar Lea.

Sang dosen menghembuskan nafasnya, "I'm sorry  lea, but you have to leave my class" Ujar sang dosen hati-hati.

Setelah mengucapkan permisi, Lea langsung meninggalkan kelas nya, kemudian berlari kearah rooftop,yang memang disediakan untuk mahasiswa disana.

Lea kemudian ngeluarin sebuah novel, kesukaannya, menghidupkan lagu dan menghubungkannya ke earphone miliknya.

Berselang beberapa menit kemudian seseorang datang sambil membawa minuman, "oi,denger ga" Lea kemudian menatap ke orang tersebut.

Benar saja itu adalah William, ia kemudian melepaskan earphone nya, "kok disini?" Tanya Lea.

"Suka-suka dong, Baca buku lagi?" Tanya William, Lea kemudian mengangguk.

"Mentang-mentang ada pacar William ditinggalin" Sindir william.

Lea kemudian memukul kepala william menggunakan novel nya, "siapa sih yang punya pacar?" Tanya lea.

"Lah yang di mall kemaren siapa Lea" Tanya william balik.

Lea memutar matanya malas, "udah susah ngejelasinnya, lagi males william" Ujar Lea.

"Lah anak pintar bisa malas juga ya?" Tanya william.

"Yaiyalah gembel, kan aku manusia juga" Ucap Lea.

William kemudian mengambil posisi, dan tiduran diatas paha lea.

--------------

Flashback on:

William pov's.

Hari ini, Lea katanya mau masuk kuliah, sejak dia minta libur seminggu yang lalu, tapi jam segini dia juga belum datang.

Udahlah paling juga datang entar lagi, lanjut tidur dulu, biar mantep.

Aku terbangun ketika ngelihat murid-murid pada bisik-bisik, dengan cepat juga aku ngelihat kedepan, ternyata dosen nya udah datang.

Kek jelangkung sih, datang tak diundang pergi meninggalkan tugas,(ga nyambung emang,iyain aja biar ga caring),gw nyadar kalau dari tadi itu, murid-murid ga bisik-bisik tentang si dosen.

Tapi bisik-bisik karena ada Lea didepan Pintu, datang telat, abis ngapain dia datang telat gini, biasanya selalu on time.

Pengen ngebantuin tapi anak nya udah pergi duluan.

"Oke guys open your homework now" Suruh dosenku.

Nah kesempatan nih, aku nunjuk tangan "yes boy, what?" Tanya sang dosen.

"I forgot bring my homework, I am sorry ma'am" Ucapku.

Dosen tadi langsung menyuruhku, keluar kelas, dengan cepat juga , aku berlari keluar kelas, sebelum itu aku melemparkan buku tugasku, kepada teman ku yang lebih membutuhkan.

Sebelum menemui Lea aku menyempatkan untuk membeli minuman kesukaannya dikantin,dan langsung menuju ke rooftop.

Kok aku tau? Iya karena tempat Lea bersarang itu cuman rooftop doang, selebihnya ga ada.

Mau ke belakang kampus banyak orang pacaran, yakali si Lea mau jadi nyamuk disitu.

William pov's end

Flashback off

---------------

Lea Hari ini disuruh ke perusahaanya adelio,sepulang dari kampus tadi,sang supir langsung mengantar Lea ke perusahaan.

Lea tak tau untuk apa?, setiap dia bertanya, pasti si supir akan menjawab "I don't know too", akhirnya Lea mengalah dan duduk diam sambil mengamati.

Handphone Lea berbunyi, dengan cepat ia mengangkat telfon tersebut.

" Hallo?"Tanya Lea.

Namun, tak ada balasan.

"Who is this? " Tanya Lea lagi.

Namun, sama masih tak ada jawaban.

"You always be mine!" Ucap sang penelfon, yang sontak membuat Lea terkejut, dan langsung mematikan ponsel nya cepat.

Tak mau ambil pusing Lea kemudian mematikan daya ponsel nya, karena ia fikir itu hanya orang-orang iseng yang ingin mengangunya.

----------------

.
.
.
.
.
Hallo!!!

Maaf ya telat update nya
Jangan lupa vote dan comment nya

Jangan ghostie:)

Makasi:)